TMII Pecat Satpam yang Bentak dan Tarik Tas Ibu Pedagang Liar
Satpam membentak dan menarik tas pedagang liar di area TMII pada 21 Oktober 2023.
Satpam tersebut dipecat per hari ini, 25 Oktober 2023.
TMII Pecat Satpam yang Bentak dan Tarik Tas Ibu Pedagang Liar
Sekuriti Taman Mini Indonesia Indah (TMII) terekam kamera mengintimidasi pedagang. Peristiwa ini pun viral di media sosial.
Seperti dilihat dari video yang beredar, pedagang itu merupakan wanita paruh baya. Saat itu sang pedagang sedang diintrogasi sekuriti karena berjualan di kawasan TMII.
Tindakan sekuriti itupun menjadi sorotan. Sebab, dia menghardik dan memaksa pedagang itu untuk menyerahkan tas yang dibawa.
Dirut TMII, Claudia Ingkiriwang buka suara terkait kejadian tersebut. Dia mengatakan, sangat menyesalkan atas kejadian di video yang beredar antara petugas keamanan dari mitra outsourcing TMII dan pedagang tidak resmi.
Claudia mengatakan, peristiwa itu terjadi pada saat petugas tersebut sedang melakukan penertiban kepada pedagang tidak resmi di area TMII pada tanggal 21 Oktober 2023.
"Sangat disayangkan, petugas tersebut bertindak tidak dengan semestinya,"
kata dia dalam keterangan tertulis, Rabu (25/10) malam.
merdeka.com
Claudia mengatakan, pihaknya sedang melakukan investigasi atas tindakan petugas tersebut yang mengambil video serta menyebarkan luaskan video tersebut.
"Di mana tindakannya tidak sesuai dengan SOP yang berlaku di TMII," ucap dia.
Dia mengatakan, manajemen TMII telah menyampaikan teguran kepada perusahaan penyedia jasa keamanan dan meminta pertanggungjawaban berupa permohonan maaf atas sikap dan tindakan yang dilakukan oleh salah satu personelnya yang telah merugikan nama baik TMII.
Claudia mengatakan, petugas tersebut sudah tidak bertugas di TMII terhitung sejak 25 Oktober 2023. Claudia memastikan, manajemen TMII selalu melakukan evaluasi dan perbaikan layanan demi menjaga keamanan, kesehatan, dan kenyamanan pengunjung selama berwisata.
Sudah Berdamai
Kapolsek Cipayung Kompol Gusti Sunawa mengatakan, kedua belah pihak telah sepakat menyelesaikan permasalahan secara kekeluargaan.
"Sudah ada kesepakatan damai antara sekuriti inisial AK dengan ibu inisial E," singkat Gusti.
Sementara itu, terduga pelaku atas nama Aan menyampaikan permohonan maaf atas tindakan yang dilakukan kepada seorang pedagang bernama Encum.
"Saya sampaikan permohonan maaf sedalam-dalamnya atas tindakan saya dalam peneguran kepada Ibu Encum saat penertiban pedagang liar di lingkungan TMII," kata Aan dalam video yang diterima, Rabu (25/10).
Aan menyadari, tindakannya mengakibatkan kegaduhan dan membuat citra Taman Mini menjadi buruk. "Untuk itu saya juga memohon maaf kepada manajemen Taman Mini," ujar dia.
Aan mengaku telah bertemu langsung dengan korban Encum dan menyampaikan permohonan maaf. Atas tindakannya, Aan siap menerima sanksi dari manajemen TMII dan manajemen tempatnya bekerja.
"Demikian permohonan maaf ini saya sampaikan atas kesadaran sendiri tanpa paksaan dari pihak mana pun," ucap dia.