Utang Nunggak Berujung Tangan Putus, Pemuda Dibacok Pengusaha Kaya karena 'Ngeles' Tiap Ditagih Uang Sewa
Korban menyewa alat berat pada pelaku dan menunggu biaya sewa Rp1,9 juta.

Polisi meringkus pengusaha alat berat asal Ogan Ilir, Sumatera Selatan, MK (50), atas penganiayaan terhadap seorang warga. Korban, IK (30), harus kehilangan tangan kirinya akibat dibacok pelaku.
Peristiwa itu terjadi di Pemulutan, Ogan Ilir, Kamis (23/1). Pelaku sengaja mendatangi rumah korban dengan membawa sebilah parang.
Maksud pelaku adalah menagih sewa alat berat sebesar Rp1,9 juta yang tak kunjung dibayar korban. Kedua cekcok mulut yang membuat pelaku naik pitam.
Dengan beringas, pelaku membacok korban yang mengenai tangan kirinya hingga putus. Pelaku kabur dan korban dibawa ke rumah sakit oleh warga sekitar.
Plh Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel AKBP Parlindungan Lubis mengatakan, kasus ini sempat viral di media sosial setelah keluarga korban melapor ke polisi. Petugas langsung bergerak memburu tersangka dan dapat diamankan kemarin sore.
"Tersangka ditangkap tanpa perlawanan," ungkap Plh Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel AKBP Parlindungan Lubis, Rabu (12/2).
Tersangka mengaku kesal karena korban selalu mengelak membayar sewa alat berat saat ditagih.
Korban selalu berjanji membayar tapi tak pernah dilakukan yang membuat tersangka merasa sakit hati dibuatnya.
"Motifnya karena utang sewa alat berat yang tak dibayar korban," kata Lubis.
Atas perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 351 ayat (2) tentang penganiayaan berat dengan ancaman lima tahun penjara. Barang bukti disita sebilah pisau yang digunakan dalam kejahatannya.