Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Vaksin BCG Langka di Kendari, Imunisasi Bayi Tertunda

Vaksin BCG Langka di Kendari, Imunisasi Bayi Tertunda Program imunisasi balita di masa pandemi. ©2020 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Merdeka.com - Dinas Kesehatan Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), menyatakan vaksin Bacille Calmette Guerin (BCG) kini langka, bahkan tidak tersedia, di daerah itu. Akibatnya, 100 bayi yang lahir dalam sebulan terakhir belum mendapatkan imunisasi dasar.

Kepala Bidang Pencegahan Penyakit Menular Dinkes Kendari Samsul Bahri mengatakan, pihaknya mengalami kekurangan stok vaksin BCG sejak Agustus. "Kami sudah ke Dinkes Provinsi, tapi stoknya tidak ada. Katanya masih menunggu droping dari pusat," kata dia di Kendari, Sabtu (18/9).

Kelangkaan stok vaksin bukan hanya terjadi di Kota Kendari, tapi di seluruh kabupaten/kota se-Sultra. Kondisi ini menyebabkan program imunisasi terhadap bayi ditunda sementara.

Orang lain juga bertanya?

Menurutnya, jumlah bayi yang membutuhkan tambahan imunitas tubuh itu cukup besar. Di Kota Kendari saja, jumlahnya sekitar 100 bayi setiap bulan.

Dia berharap pemerintah segera mengadakan vaksin BCG sesegera mungkin untuk disalurkan kepada bayi mengingat fungsi vaksin yang cukup sentral. "Pemberian vaksin BCG terhadap bayi sangat penting untuk melindungi bayi dari risiko terpapar virus dan bakteri yang kini berkembang atau bermutasi sangat cepat. Misalnya saja, virus BCG mampu mencegah penularan kuman Mycobacterium tuberculosis yang menyebabkan penyakit tuberculosis," ujar dia.

Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir mengaku prihatin atas langkanya vaksin BCG. Dia memerintahkan Dinkes Kendari untuk terus bangun komunikasi dengan provinsi terkait pengadaan vaksin itu.

"Saya minta Dinkes terus berkoordinasi dengan provinsi, karena pemberian imunisasi dasar kepada balita sangat penting untuk menjaga kesehatan mereka. Bahkan ini sudah dianjurkan oleh badan kesehatan dunia WHO (World Health Organization) agar bayi wajib mendapatkan vaksin," ucapnya seperti dilansir Antara.

(mdk/yan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemenkes Sebut 1,8 Juta Anak Belum Diimunisasi
Kemenkes Sebut 1,8 Juta Anak Belum Diimunisasi

Data ini berdasarkan informasi yang dikumpulkan sejak 2018 sampai 2023.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Cegah DBD, Kemenkes Introduksi Vaksin Dengue Tahun Depan
Cegah DBD, Kemenkes Introduksi Vaksin Dengue Tahun Depan

Introduksi vaksin dengue bertujuan mencegah penyebaran demam berdarah.

Baca Selengkapnya
Kasus Bayi Meninggal Usai Imunisasi
Kasus Bayi Meninggal Usai Imunisasi

Petugas kesehatan langsung datang ke rumah Bayi MKA, dan akhirnya dilarikan ke rumah sakit.

Baca Selengkapnya
Viral Bayi Meninggal Pascaimunisasi di Sukabumi, Ini Kronologinya Menurut Kemenkes
Viral Bayi Meninggal Pascaimunisasi di Sukabumi, Ini Kronologinya Menurut Kemenkes

Viral Bayi Meninggal Pascaimunisasi di Sukabumi, Ini Kronologinya Menurut Kemenkes

Baca Selengkapnya
Menkes Ungkap Alasan Tak Masif Minta Masyarakat Vaksinasi Mpox
Menkes Ungkap Alasan Tak Masif Minta Masyarakat Vaksinasi Mpox

Sebelumnya, Budi menyatakan vaksin cacar monyet masih menyasar kelompok tertentu, seperti penderita HIV.

Baca Selengkapnya
Klaim Tak Ada Kaitan Vaksin AstraZeneca dengan Kasus TTS, Komnas KIPI Sebut Sudah Surveilans di 7 Provinsi
Klaim Tak Ada Kaitan Vaksin AstraZeneca dengan Kasus TTS, Komnas KIPI Sebut Sudah Surveilans di 7 Provinsi

Hinky mengatakan, vaksin AstraZeneca sudah melewati tahap uji klinis tahap 1 hingga 4.

Baca Selengkapnya
Pola Makan Salah Jadi Penyebab Anak Stunting, PKK Kota Kediri Tegaskan Pentingnya ASI Eksklusif
Pola Makan Salah Jadi Penyebab Anak Stunting, PKK Kota Kediri Tegaskan Pentingnya ASI Eksklusif

Pola makan yang salah di rumah bisa jadi penyebab anak stunting

Baca Selengkapnya
Ketua PKK Kabupaten Pulau Taliabu Bagikan 500 Kartu Peduli Sasar Masyarakat Rawan Stunting
Ketua PKK Kabupaten Pulau Taliabu Bagikan 500 Kartu Peduli Sasar Masyarakat Rawan Stunting

Pemegang Kartu Peduli PKK otomatis sudah integrasi kepesertaan jaminan kesehatannya di BPJS Kesehatan.

Baca Selengkapnya
Kondisi Terkini Anak Kena Polio di Klaten
Kondisi Terkini Anak Kena Polio di Klaten

Pasien dijadwalkan menjalani kontrol kembali di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta pada bulan depan.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Ahli Kesehatan Usai Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca hingga Ditarik dari Peredaran
Penjelasan Ahli Kesehatan Usai Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca hingga Ditarik dari Peredaran

Komnas KIPI sebelumnya mengatakan tidak ada kejadian sindrom TTS setelah pemakaian vaksin Covid-19 AstraZeneca.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Konfirmasi Kasus Polio di Klaten: Belum Ada Laporan KLB
Kemenkes Konfirmasi Kasus Polio di Klaten: Belum Ada Laporan KLB

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengkonfirmasi adanya kasus polio baru di Klaten, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya