Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Viral Video Bupati Solok Mengamuk karena Puskesmas Tolak Layani Pasien

Viral Video Bupati Solok Mengamuk karena Puskesmas Tolak Layani Pasien Tangkapan layar video kemarahan Bupati Solok Epyardi Asda di Puskesmas Tanjung Bingkung. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Bupati Solok Epyardi Asda marah besar di Puskesmas Tanjung Bingkung, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok. Kemarahannya terekam kamera dan viral di media sosial.

Berdasarkan informasi, Epyardi meradang setelah menerima informasi tentang keluhan masyarakat terhadap pelayanan puskesmas itu. Dalam video terlihat bahwa Epyardi meradang lantaran adanya informasi yang menyatakan bahwa pegawai puskesmas tidak melayani korban kecelakaan dengan alasan Unit Gawat Darurat (UGD) tutup.

Wali Nagari Tanjung Bingkung Mardanus membenarkan video itu. Dia mengatakan, peristiwa itu berawal dari kecelakaan yang terjadi di depan puskesmas, Kamis (10/6) sekitar pukul 17.00 WIB.

Orang lain juga bertanya?

Namun, pihak puskesmas menyatakan layanan UGD hanya ada hingga pukul 14.00 WIB, karena telah ada surat instruksinya.

"Karena kondisi korban sudah sekarat membutuhkan pertolongan yang cepat tapi tak ada layanan, masyarakat marah sampailah ke perusakan. Tapi alhamdulilah cepat diselesaikan masalahnya. Sementara korban kecelakaan itu dibawa oleh warga ke rumah sakit. Jadi berita sampailah ke bupati, dan kami sudah menyelesaikan dengan pihak puskesmas," kata Mardanus kepada merdeka.com di Nagari Tanjung Bingkung, Kabupaten Solok, Selasa (15/6).

Dia mengatakan, kemarahan masyarakat itu merupakan akumulasi kekecewaan selama ini. Mereka kecewa tidak mendapatkan layanan kesehatan di fasilitas negara itu.

"Ada sejumlah laporan dari warga, bahwa memang mereka tidak dilayani. Katanya UGD itu sudah tutup 20 hari yang lalu. Bahkan ada warga yang terpaksa harus pergi ke puskesmas lain atau ke rumah sakit," sebut Mardanus.

Mendapat laporan itu, Bupati Solok Epyardi Asda langsung melakukan sidak ke puskesmas itu. Setibanya di sana, dia langsung meradang, karena didapati pelayanan UGD tidak dibuka dengan alasan adanya surat instruksi dari Dinkes.

Namun, setelah dikonfirmasi tidak ada perintah dari Dinkes untuk menutup UGD. "Ini UGD. Unit Gawat Darurat yang seharusnya melayani 24 jam, tapi tidak melayani dengan alasan di luar jam dinasnya. Bahkan ada surat pernyataan mereka tidak kerja di luar jam dinas. Saya tidak mengerti alasannya apa. Kalau seperti ini pelayanan, wajar hasil survei Ombudsman nilai pelayanan di Kabupaten Solok ini anjlok. Ini yang terjadi selama ini. Sedih saya," kata Epyardi saat melakukan sidak tersebut pada Sabtu (12/6).

Epyardi sendiri mengaku miris dengan adanya surat pernyataan bersama dari pegawai Puskesmas, sekitar 30 orang yang menolak bekerja di luar jam dinas, atau tidak melayani UGD.

"Lihat, ada surat yang mana mereka (petugas kesehatan puskesmas) menolak untuk kerja. Pakai meterai lagi. Inilah servis di Kabupaten Solok ini. Biar masyarakat tahu semua," sebut Epyardi.

Padahal menurut Epyardi, perhatian pemerintah dalam bidang pelayanan kesehatan sangat besar, salah satunya melalui anggaran yang disiapkan.

"Kami anggarkan banyak. Untuk Solok Rp86 miliar. Sudah kami anggarkan tapi mereka tak ada yang peduli dalam pelayanan," jelas Epyardi.

Dia pun meminta maaf kepada masyarakat, terkait pelayanan Puskesmas Tanjung Bingkung yang selama ini tidak maksimal. "Saya memang orangnya seperti ini tegas, tipi ini lilahitaala ini semua untuk rakyat saya. Kalau ada masyarakat dipermainkan oleh pejabat atau ASN ini tolong laorkan ke saya. Dan saya sebagai bupati mohon maaf kepada masyarakat Kabupaten Solok khususnya atas pelayanan yang dilakukan Puskesmas Tanjung Bingkuang. InsyaAllah ini tak terjadi lagi, saya sudah perintahkan Kabag Pemerintahan untuk menjadi bahan pertimbangan memberikan mereka sanksi yang tegas pada kasus ini," pungkas Epyardi.

(mdk/yan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sebut Gubernur Mahyeldi Seenaknya Ngatur Sumbar hingga Singgung Negara PKS, Begini Kata Bupati Solok
Sebut Gubernur Mahyeldi Seenaknya Ngatur Sumbar hingga Singgung Negara PKS, Begini Kata Bupati Solok

"Emangnya Solok ini negara PKS apa. Ini negara ada aturannya," kata Epyardi

Baca Selengkapnya
Sekelompok Orang Berbaju Ormas Mengamuk di Puskesmas Kabupaten Bogor
Sekelompok Orang Berbaju Ormas Mengamuk di Puskesmas Kabupaten Bogor

Polres Bogor tengah menyelidiki permasalahan tersebut.

Baca Selengkapnya
Pasien di RSUD Pirngadi Meninggal Diduga Akibat Ketiadaan Obat, Ini Respons Bobby Nasution
Pasien di RSUD Pirngadi Meninggal Diduga Akibat Ketiadaan Obat, Ini Respons Bobby Nasution

Seorang dokter bernama M Ramadhani Soeroso viral di media sosial usai mengkritik manajemen RSUD Dr. Pirngadi Medan lantaran ketiadaan stok obat di RS itu.

Baca Selengkapnya
Sanksi Keras buat Polisi Probolinggo Buntut Video Istrinya Luluk Nuril Maki dan Ancam Siswi Magang
Sanksi Keras buat Polisi Probolinggo Buntut Video Istrinya Luluk Nuril Maki dan Ancam Siswi Magang

Informasi beredar suami Luluk berpangkat Bripka dan bertugas di salah satu polsek di Probolinggo.

Baca Selengkapnya
Pj Bupati Abdya Dipolisikan Petugas Damkar, Dituding Lakukan Kekerasan saat Sidak
Pj Bupati Abdya Dipolisikan Petugas Damkar, Dituding Lakukan Kekerasan saat Sidak

Pj Bupati Abdya Sunawardi membantah tudingan terhadap dirinya yang disebut menendang kaki petugas pemadam kebakaran saat inspeksi mendadak.

Baca Selengkapnya
Heboh Istri Polisi yang Juga Selebgram Probolinggo Memaki Siswi Magang di Swalayan, Ini Kata Kapolres
Heboh Istri Polisi yang Juga Selebgram Probolinggo Memaki Siswi Magang di Swalayan, Ini Kata Kapolres

Kapolres Probolinggo menyebut saat ini Luluk sedang proses mediasi.

Baca Selengkapnya
Imbas Video Viral Penelantaran Pasien Anak-Anak, Direktur RSUD OKUS Dicopot
Imbas Video Viral Penelantaran Pasien Anak-Anak, Direktur RSUD OKUS Dicopot

Pencopotan sesuai dengan janji Rahmatullah jika ditemukan pelanggaran dalam pemeriksaan yang dilakukan Inspektorat.

Baca Selengkapnya
Merasa Ditelantarkan RSUD, Warga Sumsel Ini Teriak Minta Tolong karena Sakit Anaknya Tak Kunjung Ditangani
Merasa Ditelantarkan RSUD, Warga Sumsel Ini Teriak Minta Tolong karena Sakit Anaknya Tak Kunjung Ditangani

Bocah yang sakit itu sudah tampak lemas. Hidungnya terus mengeluarkan darah.

Baca Selengkapnya
Larang Pegawai Hamil, Kepala Puskesmas Sabokingking Bakal Dicopot
Larang Pegawai Hamil, Kepala Puskesmas Sabokingking Bakal Dicopot

Jamia berharap permasalahan ini tidak terjadi di tempat lain

Baca Selengkapnya
VIDEO: Viral! Bupati dan Wabup Rokan Hilir Nyaris Adu Jotos, ini Kronologinya
VIDEO: Viral! Bupati dan Wabup Rokan Hilir Nyaris Adu Jotos, ini Kronologinya

Viral video pertengkaran Bupati Rokan Hilir, Riau Afrizal Sintong dan Wakil Bupati Sulaiman di media sosial

Baca Selengkapnya
Viral Video Siswa SD Ngamuk Lalu Guru yang Minta Maaf, Ini Penjelasan Bupati Limapuluh Kota
Viral Video Siswa SD Ngamuk Lalu Guru yang Minta Maaf, Ini Penjelasan Bupati Limapuluh Kota

Seorang siswa SD viral di media sosial karena berkata kotor dan mencoba memukul gurunya. Namun, belakangan justru sang guru yang meminta maaf.

Baca Selengkapnya
Sadisnya OPM Siksa Kepala Kampung di Tengah Jalan, TNI Langsung Bereaksi
Sadisnya OPM Siksa Kepala Kampung di Tengah Jalan, TNI Langsung Bereaksi

Kepala kampugn di Kabupaten Intan Jaya dianiaya oleh anggota OPM.

Baca Selengkapnya