Wagub Djarot sajikan kuliner Blitar saat open house Natal
Merdeka.com - Bagi sebagian besar pejabat, melaksanakan silaturahim dengan open house adalah prosesi yang sepertinya harus digelar tatkala ada hari raya. Hal itu juga berlaku bagi Djarot Saiful Hidayat, baru saja didapuk menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Meski seorang muslim, Djarot tak segan menerima handai taulan di hari Natal ini. Bersama sang istri, Happy Farida, Djarot menyambut tamu dengan sangat hangat.
"Sudah makan belum?" tanya Djarot di rumah dinas Wagub DKI Jakarta berlokasi di Jalan Besakih, bilangan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (25/12).
-
Kenapa Didit suka memelihara ayam serama? 'Karena senang lucu, saya pelihara sepasang. Kemudian beranak pinak, sampai sekarang di tahun 2014 ini hampir 200-an ayam. Dari awalnya hobi sekarang jadi nilai ekonomis bagi saya,' kata Didit dikutip dari kanal YouTube Cap Capung.
-
Hewan apa saja yang dipelihara Dito Ganinduto? Dito menyebutkan bahwa hewan peliharaannya sangat beragam, mulai dari yang hidup di darat hingga di air. Miliki Banyak Ikan Peliharaan 'Burung makau, terus ada kucing british, ada ikan koi, kuda. Depannya juga ada ikan di gotnya' kata Dito.
-
Apa keunikan dari ikan kodok? Dilansir dari Goodnewsfromindonesia.id, Ikan Kodok ukurannya kecil, sekitar 10 sentimeter dengan garis-garis mencolok berwarna merah muda. Garis-garis itu membentuk pola telapak tangan, sehingga memancarkan keunikannya sendiri.
-
Apa yang dikoleksi Dikta? Dikenal sebagai cowok retro, Dikta ternyata memiliki koleksi kendaraan klasik yang membuat Andre Taulany, seorang penggemar otomotif, tertarik.
-
Apa saja dekorasi hari kasih sayang di kolam tersebut? Total kedalaman kolam sendiri sedalam 16 meter. Namun, yang didekorasi hingga kedalaman 10 meter dengan konsep tulisan LOVE ini bertinggi sebesar 4 meter dan terdapat hiasan bunga menambah suasana underwater semakin romantis.
-
Bagaimana cara menjaga kelestarian ikan kodok? Zaenal berharap semua pihak baik itu dari pemerintah maupun media massa terus memberi edukasi pada masyarakat terkait pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.
Djarot kemudian mengajak para tamu menuju ruang tengah. Di atas meja makan yang terletak di ruang tengah itu, tersedia beberapa piring berisikan sayuran rebus seperti kacang panjang, kangkung, tauge, dan kubis. Sekilas mirip seperti sajian khas Jawa Timuran.
Di samping piring itu, terletak sebuah racikan bumbu kacang. Ternyata benar, itu adalah bumbu pecel. Djarot menjamu tamunya dengan sajian nasi pecel khas Blitar, lengkap dengan lauk berupa tahu dan tempe goreng, telur dadar, serta rempeyek. Sederhana namun nikmat.
Usai bersantap, Djarot mengajak tamunya berbincang di halaman samping rumah dinas, tepat di belakang garasi mobil. Dia memamerkan koleksi ikan koi di rumah dinasnya.
"Di Indonesia, ikan koi terbaik itu dihasilkan di Blitar," ujar Djarot.
Di kolam itu, Djarot memelihara sekitar 15 ekor ikan koi dengan ukuran terpanjang mencapai 45 sentimeter. Sementara di atas kolam tergantung dua sangkar burung berisi Jalak dan Cucak Rawa. Ternyata, dia sudah lebih dulu memelihara dua hewan itu di dua rumah pribadinya.
"Di rumah Blitar dan Cibubur banyak saya punya," ungkap Djarot.
(mdk/war)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Karena keunikannya, restoran itu mendapat julukan sebagai “Resto 1000 Koi”.
Baca SelengkapnyaBegitu menarik perhatian, di dalamnya banyak dihiasi oleh tanaman sayur. Seperti apa penampakannya?
Baca SelengkapnyaDeretan artis Indonesia ini memiliki hunian yang mewah. Menariknya, hunian mereka diisi dengan banyak sekali binatang.
Baca SelengkapnyaBila sebelumnya paling banyak menghasilkan Rp1,5 juta, dia mengaku kali ini ada puluhan ikan peliharaannya itu diborong pembeli.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Ibu Iriana Joko Widodo mengisi libur Lebaran dan akhir pekan di Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaBalong nyatanya memiliki filosofi khusus bagi orang Sunda dan tak sekedar sebagai lokasi pemeliharaan ikan air tawar.
Baca SelengkapnyaSimak deretan potret rumahChacha Frederica & Dito Ganinduto yang disulap kini jadi mini zoo.
Baca SelengkapnyaDico Ganinduto, Bupati Kendal yang juga suami Chacha Frederica, memiliki hobi memelihara hewan di rumah dinasnya yang luas.
Baca SelengkapnyaKebiasan I Ketut Widianta ini sudah dijalani sejak tahun 2000.
Baca SelengkapnyaSapi yang diberi nama Satrio Utomo ini berjenis peranakan Ongole (PO).
Baca SelengkapnyaUsai purna tugasnya di tubuh militer tanah air, Mbah Wo memilih tak berdiam diri.
Baca SelengkapnyaAnies bersama dengan anak laki-lakinya itu terlihat berada di saf atau barisan yang ada pada halaman.
Baca Selengkapnya