9 Daerah Dinilai Bawaslu Jateng Rawan Tinggi Pilkada 2020
Merdeka.com - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Jawa Tengah mengungkap sembilan daerah di Jateng masuk kategori rawan tinggi pada Pilkada 2020. Bahkan Kota Semarang dan Kabupaten Semarang masuk dalam kategori rawan tinggi pandemi Covid-19.
"Karena ada pandemi Covid-19, IKP juga meneropong kondisi terkini pada masa pandemi ini. Di antaranya Kabupaten Pekalongan, Klaten, Sukoharjo, Pemalang, Wonosobo, Sragen, Rembang, Kabupaten Semarang dan Kota Semarang. Semua berdasarkan hasil indeks kerawanan pemilu (IKP) Jawa Tengah," kata Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Jateng, Anik Sholihatun, Senin (29/6).
Sedangkan 12 kabupaten kota lainnya masuk dalam kategori rawan sedang. Meski begitu, pihak Bawaslu akan tetap melakukan pengawasan untuk mengantisipasi pencegahan pelanggaran dalam pilkada.
"Sebab, situasi selama beberapa bulan ke depan bisa berubah. Untuk itu kami meminta seluruh pengawas pilkada melakukan berbagai pencegahan di segala aspek. Jika sudah dicegah dan diberi rambu-rambu tapi masih saja terjadi pelanggaran maka akan dilakukan proses penindakan," jelasnya.
Pilkada di masa pandemi tidak mudah karena menyangkut keselamatan manusia dari wabah Covid-19. Maka dari itu semua pihak harus disiplin. "Kita ingin pilkada sukses. Jadi kondisi terkini pada masa pandemi baik dari sisi proses dan hasil pilkada maupun keselamatan semua pihak yang terlibat harus disiplin," jelasnya.
Kategori kerawanan ini berdasarkan indeks kerawanan pemilu (IKP) di 21 kabupaten kota jateng yang akan digelar pada Desember 2020. Adapun kategori IKP meliputi empat dimensi yakni sosial (gangguan keamanan, bencana alam, kekerasan atau intimidasi pada penyelenggara pemilu).
Dimensi politik (keberpihakan penyelenggara pemilu, rekruitmen penyelenggara pemilu yang bermasalah, ketidaknetralan aparatur sipil negara, penyalahgunaan anggaran).
Sedangkan dimensi infrastruktur daerah (dukung teknologi informasi, sistem informasi, penyelenggara pemilu, dan dimensi pandemi (anggaran Pilkada terkait covid-19 data terkait Covid-19 dukungan pemerintah daerah, resistensi masyarakat, hambatan pengawasan pemilu).
Berdasarkan dimensi sosial kabupaten Pekalongan dan Kota Semarang masuk kategori rawan tinggi. Untuk kategori rawan tinggi dimensi politik yakni Klaten, Sukoharjo, Pemalang, Sragen, Rembang, Kabupaten Semarang dan Kota Semarang.Terkait dimensi infrastruktur daerah, Kabupaten Wonosobo memiliki kerawanan tinggi.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ibu Kota Nusantara Ternyata Daerah Rawan Pangan, Cek Datanya
Berdasarkan data SKPG Bapanas, Ibu Kota Nusantara masuk dalam kategori daerah rawan pangan.
Baca Selengkapnya3 Pekan Kampanye, Bawaslu Jabar Temukan 10 Jenis Dugaan Pelanggaran
Sejak tahapan kampanye Pemilu 2024 dimulai pada 28 November 2023, Bawaslu Jawa Barat mencatat 10 jenis dugaan pelanggaran di 22 kota dan kabupaten.
Baca SelengkapnyaCatat! Jadwal Pencoblosan di Luar Negeri
Tanggal dan kota yang dikategorikan berdasarkan tanggal paling awal hingga mendekati jadwal di Indonesia, 14 Februari 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tahapan Penghitungan Suara Berjenjang Pemilu 2024
Rapat pleno penghitungan suara tingkat kabupaten/kota akan dilakukan hingga 5 Maret 2024
Baca SelengkapnyaJateng Kandang Banteng, AHY Sebut Perlu Kerja Keras untuk Menangkan Prabowo-Gibran
Jateng identik dengan sebutan kandang banteng alias basis pendukung PDIP yang mengusung Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaSurvei Litbang Kompas: 87,8% Masyarakat Puas Kinerja Polri
Namun, layanan pengaduan pelanggaran anggota memang masih perlu diperbaiki.
Baca SelengkapnyaJadwal Kampanye 25 Januari 2024: Anies Keliling Padang dan Palembang, Cak Imin di Jawa Timur
Anies mengawali kampanye di Padang dengan menghadiri Kampanye Akbar di Halaman Gor H. Agus Salim.
Baca SelengkapnyaJadwal Kampanye Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka 16 Desember 2023
Gibran Rakabuming Raka akan mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN).
Baca SelengkapnyaKPU Jateng Pastikan Anies-Muhaimin Tidak Gelar Kampanye Terbuka di 'Kandang Banteng'
Pasangan Anies-Cak Imin memilih tidak mengambil tanggal 9 Februari untuk kampanye akbar di Jateng
Baca Selengkapnya