Akbar Tandjung Diberi Penghargaan Sebagai Maestro Aktivis Indonesia, Terungkap Ini Pertimbangannya
Akbar Tandjung dinilai tokoh Indonesia memiliki pengaruh dalam pemikiran demokrasi menjelang dan setelah reformasi.
Akbar Tandjung dinilai tokoh Indonesia memiliki pengaruh dalam pemikiran demokrasi menjelang dan setelah reformasi.
Akbar Tandjung Diberi Penghargaan Sebagai Maestro Aktivis Indonesia, Terungkap Ini Pertimbangannya
Forum Aktivis Nasional (FAN) memberikan penghormatan kepada politikus senior Partai Golkar, Akbar Tandjung sebagai Maestro Aktivis Indonesia. FAN menilai Akbar Tandjung sebagai tokoh Indonesia memiliki pengaruh dalam pemikiran demokrasi menjelang dan setelah reformasi.
Acara 'Tribute to Bang Akbar Tandjung Maestro Aktivis Indonesia' itu digelar di gedung Nusantara IV DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (19/5)
Rekam Jejak Akbar Tandjung
Ketua Umum (Ketum) Forum Aktivis Nasional, Bursah Zarnubi menjelaskan, pertimbangan Forum Aktivis Nasional menyematkan penghormatan kepada Akbar Tandjung setelah melihat perannya mendirikan Kelompok Cipayung.
"Rekam jejak yang membuat kita bangga karena dedikasi, kontribusi, membentuk sejarah kebangsaan dalam 50 tahun terakhir," kata Bursah.
Bursah mengatakan, Akbar Tandjung menjadi aktivis yang paling muda saat organisasi Cipayung dibentuk. Adapun kelompok ini beranggotakan HMI, GMNI, GMKI serta PMKRI.
"Bang Akbar Ketum yang paling muda, jadi Akbar Ketum HMI paling muda saat itu 27 tahun selebihnya di atas 30," kata Bursah.
Akbar Tandjung di Mata Maruarar Sirait
Dalam kesempatan yang sama, Dewan Penasehat Forum Aktivis Nasional, Maruarar Sirait mengatakan, Akbar Tandjung adalah mentor terbaik dari aktivis Indnoesia. Maruarar mendoakan Akbar Tandjung diberi usia yang panjang.
"Mentor terbaik aktivisi Indonesia. Kami doakan Om Akbar umur panjang, semoga berkenan [dengan lukisannya]," kata Ara sambil menyerahkan lukisan ke Akbar Tandjung.
Akbar menyampaikan rasa syukurnya atas penghargaan itu.
"Terima kasih atas perhatian dukungan Kepada saya para aktivis, mahasiswa," ujar Akbar Tandjung.
Penghargaan Dihadiri Sejumlah Mantan Aktivis
Turut hadir dalam agenda ini, Ketua MPR RI yang juga Waketum Partai Golkar Bambang Soesatyo (Bamsoet), Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia, mantan anggota DPR dan Ketum PKN Anas Urbaningrum hingga Dewan Penasehat Forum Aktivis Nasional (FAN) Maruarar Sirait.