Bamsoet Sambangi NasDem: Kangen Kembali ke Rumah Sendiri
Pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) melakukan safari kebangsaan dengan berkunjung ke Partai NasDem. Pertemuan tersebut dilakukan di markas Nasdem, Jakarta Pusat, Selasa (4/6).
Pantauan merdeka.com, dalam pertemuan itu terlihat dihadiri Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet). Politikus Partai Golkar itu tiba menggunakan mobil Jeep Range Rover warna hijau.
Kedatangan Bamsoet langsung disambut Sekjen Partai NasDem, Hermawi Taslim yang mengenakan jas berwarna hitam dan Ketua DPP Partai NasDem Taufik Basari dan jajaran elite partai NasDem lain.
"Waduh kangen kembali ke rumah sendiri," kata Bamsoet.
Selain Bamsoet, turut hadir juga wakil ketua MPR Fadel Muhammad Amir Uskara. Kemudian Plt Sekretaris Jenderal MPR Siti Fauziah.
Jajaran pimpinan MPR langsung bergegas bertemu dengan Surya Paloh.
Diketahui, Bamsoet dalam beberapa waktu belakangan sudah melakukan safari pertemuan dengan sejumlah tokoh politik.
Salah satunya yakni Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Wakil Presiden ke-6 Try Sutrisno dan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla.
berita untuk kamu.
- Rahmat Baihaqi
Bamsoet menegaskan, pertemuan dengan JK itu tidak membahas Munas Golkar
Baca SelengkapnyaPartai NasDem menyambut baik dukungan Wakil Presiden ke-10 dan 12 RI Jusuf Kalla kepada calon presiden nomor urut satu Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaPimpinan MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet telah beberapa kali bertemu dengan sejumlah tokoh nasional
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ramai sajadah dijadikan sebagai alat kampanye, tuai sorotan di media sosial.
Baca SelengkapnyaTak hanya mempertemukan mantan kandidat capres dan cawapres, Bamsoet juga mengaku ingin menyatukan presiden terpilih Prabowo dengan presiden sebelumnya.
Baca SelengkapnyaBamsoet menyinggung koalisi, Capres dan pembangunan Jokowi lewat pantun di Sidang Tahunan MPR
Baca SelengkapnyaDewan Pertimbangan Presiden menjadi salah satu yang ikut dikaji.
Baca SelengkapnyaLaporan tersebut, terkait pernyataan Bamsoet bahwa semua partai politik setuju untuk melakukan amandemen penyempurnaan daripada UUD 1945 yang telah ada.
Baca SelengkapnyaJK mengatakan seorang calon pemimpin harus bisa membawa rakyatnya menuju kebaikan.
Baca Selengkapnya