Daud Beureuh Cs sempat dituding akan kacaukan Pemilu 1955
Merdeka.com - Menjelang pesta demokrasi pertama di Indonesia, ada saja isu-isu yang hendak mengacaukan jalannya Pemilihan Umum (Pemilu). Salah satunya isu rencana sabotase Pemilu oleh kelompok Daud Beureuh.
"Rencana gerombolan dapat digagalkan seluruhnya. Operasi ini dilakukan oleh alat keamanan setelah mengetahui adanya rencana gerombolan Daud Beureuh," kata Koordinator Mobiele Brigade Komisaris Polisi, Amir Sunarjo dalam harian Pikiran Rakjat yang terbit pada 23 September 1955.
Selain itu, lanjut Amir, kelompok ini juga berencana menjadikan Kota Langsa, Aceh sebagai pusat suplai perbekalannya dan Sungai Iju sebagai pelabuhan penyelundupan.
-
Siapa yang memimpin persiapan Pemilu 1955? Pemilu ini dipersiapkan di bawah pemerintahan Perdana Menteri Ali Sastroamidjojo.
-
Apa yang dipilih dalam Pemilu 1955? Pemilu 1955 adalah pemilihan umum pertama yang dilaksanakan di Indonesia setelah Proklamasi Kemerdekaan pada tahun 1945. Pelaksanaan Pemilu dilakukan pada tanggal 29 September 1955 dengan menggunakan sistem pemilihan proporsional.
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
-
Apa tujuan Pemilu 1955? Tujuan utama dari pelaksanaan Pemilu 1955 untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Konstituante yang akan menentukan dasar negara Pancasila.
-
Bagaimana Pilkada sebelum tahun 2005? Sebelum adanya sistem pemilihan langsung, pemilihan kepala daerah diangkat oleh presiden atau dipilih oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).
-
Apa tujuan pemilu 1955? Pemilu 1955 adalah pemilu pertama yang diadakan di Indonesia setelah kemerdekaan. Pemilu ini diadakan untuk memilih anggota Konstituante yang akan merumuskan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia.
"Sekarang bukan saja Kota Langsa yang sudah bersih tapi juga Sungai Iju," ujarnya.
Dalam operasi tersebut juga ditangkap 8 orang Tionghoa yang diduga ikut membantu penyelundupan kelompok Daud Beureuh. Kedelapan orang inipun ditahan di Kota Langsa. (mdk/cza)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PKB memutuskan Acep Adang Ruhiat yang diusung untuk posisi Cawagub Jabar.
Baca SelengkapnyaUntung Sangaji mencoba peruntungan dalam dunia politik dengan menjadi caleg DPR Aceh lewat NasDem.
Baca SelengkapnyaSeluruh PNS diminta bersikap netral menghadapi Pemilu 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaDua Calon Legislatif (Caleg) di Kabupaten Aceh Tenggara (Agara) ketahuan ikut menyortir dan melipat surat suara Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKantor Bawaslu DKI Jakarta DKI Jakarta menjadi sasaran aksi protes dugaan kecurangan Pemilu 2024, pada Kamis (7/3).
Baca SelengkapnyaSebuah peristiwa konflik sosial yang melibatkan golongan ulama yang tergabung dalam PUSA dengan Uleebalang yang mempengaruhi revolusi Aceh.
Baca SelengkapnyaSelain Papua, yang menjadi konsen TNI dalam pengamanan pada Pilkada nanti yakni di Aceh.
Baca SelengkapnyaDengan kini total anggota AO yang sudah ditangkap selama bulan oktober mencapai 42 tersangka.
Baca SelengkapnyaOno Surono mengatakan, Anies Baswedan memenuhi semua unsur kriteria untuk memimpin Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaLaporan itu berasal dari calon anggota legislatif (caleg) DPRD Kabupaten Mojokerto Dapil III dari Partai Demokrat, yaitu Surasa dan Ananda Ubaid Sihabuddin Arg
Baca SelengkapnyaKetua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ono Surono mengakui rencana awal Anies Baswedan mau dicalonkan untuk maju di Pemilihan Gubernur Jawa Barat (Pilgub Jabar).
Baca SelengkapnyaBawaslu Kota Semarang memproses dua pelanggaran pemilu Caleg berupa money politic di Kecamatan Tembalang dan Kecamata
Baca Selengkapnya