Di depan guru besar UI, Rhoma bicara soal kesetaraan gender
Merdeka.com - Pedangdut Rhoma Irama didaulat menjadi pembicara di seminar Dewan Guru Besar UI. Dalam sesi tanya jawab, Rhoma ditanya juga tentang kesetaraan gender.
"Bagaimana pandangan tentang kesetaraan gender dan pemimpin perempuan atau Anda akan memilih perempuan dalam kabinet Anda nanti jika terpilih," kata Prof Ine, seorang guru besar dari FE, di Aula FK UI Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (20/12).
Mendapatkan pertanyaan itu, Rhoma dengan gayanya yang khas, lebih dulu membacakan ayat-ayat Alquran yang maknanya tentang perbedaan laki-laki dan perempuan. Rhoma mengatakan ada beda laki-laki dengan perempuan.
-
Apa yang membuat Rhoma Irama terkenal? Kepopuleran Rhoma membuat dirinya mendapat predikat sebagai Raja Dangdut.
-
Apa topik disertasi yang diuji oleh Rhoma Irama? Disertasi yang diuji membahas tentang musik dan dakwah dengan judul: 'Trilogi Dakwah Rhoma Irama dalam Pentas Musik Dangdut Indonesia'.
-
Kenapa Rhoma Irama jadi penguji? Rhoma Irama dihadirkan sebagai penguji ahli dalam sidang promosi/terbuka karena namanya ada di dalam penelitian disertasi tersebut.
-
Siapa istri Rhoma Irama yang melahirkan Ridho Rhoma? Ridho Rhoma, anak dari pernikahan Rhoma Irama dengan Marwah Ali, mengalami kendala dalam karier musik dangdutnya karena kasus penyalahgunaan narkoba yang menyebabkannya mendekam di penjara.
-
Kenapa Rhoma Irama fokus pada musik? Daripada terlibat dalam politik, Rhoma Irama kini lebih memfokuskan pada jalur musik dangdut yang telah membesarkan namanya.
-
Bagaimana Rhoma Irama berinteraksi dengan warga? Banyak warga yang meminta foto bersama Rhoma Irama. Meskipun tidak lagi muda, ia tetap menjadi idola bagi banyak orang.
"Laki-laki secara fisik dan mental berbeda dengan perempuan. Laki-laki itu wajib memberikan nafkah kepada perempuan. Ini konteksnya keluarga ya bkn berbangsa," ujar Rhoma.
Namun dalam konteks bernegara, raja dangdut itu, memiliki pengecualian. Dia mengakui ada kesetaraan gender dalam konteks bernegara.
"Sedangkan kalau dalam konteks berbangsa, kalau saya jadi presiden, Ibu jadi menterinya. Itulah kesetaraan gender," ujar Rhoma sambil menunjuk Prof Ine dan disambut tawa penonton. (mdk/lia)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warna merah pada kebaya ini melambangkan semangat yang menggelora dalam harmoni Nusantara.
Baca SelengkapnyaDalam momen istimewa tersebut, Puan tampak mengenakan kebaya model Kartini berwarna merah marun yang jadi simbol emansipasi perempuan.
Baca SelengkapnyaMenurut Puan, perempuan dan laki-laki mempunyai hak yang sama untuk maju, sejahtera, berkarya, berprestasi.
Baca SelengkapnyaMensos Risma telah diundang untuk memberikan kuliah umum itu atas pengakuan sebagai pemimpin perempuan yang berhasil.
Baca SelengkapnyaSekjen PSI mendapat masukan sejumlah terkait isu keragaman dan kesetaraan.
Baca SelengkapnyaMahfud MD menekankan keberagaman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Baca SelengkapnyaMenag mengingatkan, bangsa Indonesia dibangun oleh berbagai macam ras, suku, budaya, hingga agama.
Baca SelengkapnyaGrace menyatakan kegiatan dilakukan untuk merayakan perbedaan, toleransi, dan perdamaian.
Baca SelengkapnyaSalam lintas agama merupakan salah satu upaya berkesinambungan merawat kemajemukan dimiliki Indonesia.
Baca Selengkapnya"Jadi nggak boleh merasa kecil, sama-sama punya saham kok, yang beda kan devidennya saja, nah pembagiannya itu dibuat harus proporsional," kata Menag Yaqut.
Baca SelengkapnyaSeakan ingin menyerang rivalnya calon gubernur Banten Airin Rachmi Diany, Dimyati justru dinilai merendahkan kaum perempuan.
Baca SelengkapnyaKekaguman ini disampaikan Paus Fransiskus di Istana Negara Jakarta.
Baca Selengkapnya