Gibran Pakai Singkatan di Debat Cawapres, Eks Tim Debat Jokowi Ungkap Strategi Serupa Saat Pilpres 2014
Penggunaan singkatan untuk bertanya kepada lawan digunakan Jokowi saat debat capres 2014 menghadapi Prabowo.
Strategi itu sempat membuat trauma tim Jokowi karena harus menyiapkan strategi bertahan pada debat berikutnya.
Gibran Pakai Singkatan di Debat Cawapres, Eks Tim Debat Jokowi Ungkap Strategi Serupa Saat Pilpres 2014
Deputi Politik 5.0 Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud, Andi Widjajanto yang juga mantan tim pemenangan Presiden Joko Widodo pada Pilpres 2014 mengungkap, Calon Wakil Presiden nomor urut dua, Gibran Rakabuming Raka menggunakan strategi debat yang sama dengan ayahnya.
Jokowi pada 2014 juga menggunakan istilah dan singkatan untuk bertanya kepada Prabowo Subianto pada debat capres.
Andi mengatakan, strategi itu sempat membuat trauma karena harus menyiapkan strategi bertahan pada debat berikutnya.
"Dulu teknik itu dipakai Pak Jokowi memang di debat. Itu membuat kami timnya trauma sebetulnya ketika teknik itu dipakai Pak Jokowi," katanya di Media Center TPN Ganjar-Mahfud, Jakarta, Sabtu (23/12).
Pada debat capres 2014, Jokowi menanyakan Prabowo soal Tim Pengendalian Inflasi Daerah atau TPID. Sayangnya tim Jokowi ketika itu khawatir karena debat berikutnya bertema pertahanan, yang merupakan keahlian Prabowo.
"Debat berikutnya itu, tentang pertahanan. Ini debat ekonomi, Pak Jokowi tanya TPID yang dijelaskan oleh Pak Jokowi itu apa itu TPID bisa dijelaskan saat 2014 maka Pak Prabowo bisa menjawab. Tapi berikutnya adalah debat pertahanan," kata Andi.
Saat itu tim yang membantu Jokowi khawatir Prabowo akan membalasnya dengan singkatan terkait pertahanan. Sampai timnya harus menyiapkan glossary tentang pertahanan dari A sampai Z.
"Ya karena kami khawatir Pak Prabowo akan melakukan pertanyaan dengan singkatan-singkatan, kami di timnya saat itu menyiapkan glossary tentang pertanyaan dari huruf A sampai huruf Z," kata Andi.
Hasilnya malah menciptakan sebuah kerepotan yang tidak perlu bagi tim yang berada di belakang Jokowi. Andi khawatir debat mendatang hanya akan menghabiskan waktu untuk menjelaskan istilah saja.
"Benar-benar kami siapkan, sehingga itu dibawa Pak Jokowi. Kalau Pak Jokowi di panggung ada singkatan lupa oh beliau buka oh ini artinya B ini artinya ini memberikan kerepotan yang enggak perlu gitu kepada tim kepada kami yang bekerja di belakang ini memberikan kerepotan yang tidak perlu," kata Andi.
"Ya bayangkan kalau nanti tiba tiba semua istilah yang terkait dengan lingkungan di debat 4 dengan carbon trading, carbon tax itu semua dikeluarkan dalam bentuk singkatan. Akhirnya 10 detik pertama hilang. Dua menit menjadi sepuluh detik karena di sana langsung diberikan waktu 1 menit berikutnya untuk menjawab singkatan," kata Andi.