Guntur Romli Yakin Megawati Kasih Tiket Capres PDIP ke Ganjar, Ini Analisisnya

Merdeka.com - Tim Ganjarian Spartan yakin Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo akan mendapat restu dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri untuk menjadi calon presiden (capres). Keyakinan Ganjarian karena saat ini survei Ganjar pada posisi teratas jika dibandingkan Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.

Ketua Umum Ganjarian Spartan, Guntur Romli mengatakan, dirinya yakin Megawati Soekarnoputri akan merekomendasikan Ganjar Pranowo untuk maju di Pilpres 2024. Keyakinan tersebut, kata Guntur, karena rekam jejak Pilpres di mana sosok capres diusung karena memiliki elektabilitas tinggi.

"Kami yakin bahwa Pak Ganjar akan mendapatkan rekomendasi dari Ibu Mega dari PDIP. Kami yakin sekali, karena kita bisa melihat sejarah atau rekam jejak politik di Indonesia tahun 2004, 2009, 2014, dan 2019 di mana orang yang elektabilitasnya tinggi di survei itu pasti dapat tiket," ujarnya usai mengukuhkan Ganjarian Phinisi Sulsel di Swissbel Hotel Makassar, Sabtu (18/3).

Dengan melihat sejarah tersebut, Ganjar memiliki modal untuk diusung oleh PDIP. Pasalnya, saat ini survei Ganjar Pranowo tertinggi jika dibandingkan sosok capres lainnya seperti Prabowo Subianto maupun Anies Baswedan.

"Nah sekarang Pak Ganjar elektabilitasnya kan tinggi, jadi tidak mungkin beliau tidak dapat tiket untuk capres, itu tidak mungkin. Insya Allah bahwa Pak Ganjar akan mendapatkan tiket dan rekomendasi," sebutnya.

Meski demikian, penggiat media sosial (medsos) tahu akan ak prerogatif Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri untuk menentukan usungan di Pilpres 2024.

"Tentu saja (rekomendasi) itu adalah prerogatifnya Ibu Mega. Tapi kami sangat yakin bahwa Pak Ganjar akan memperoleh rekomendasi," sebutnya.

Guntur pun merespon terkait isu Ganjar yang akan berpasangan dengan Prabowo di Pilpres. Ia menyebut Ganjar harus tetap menjadi capres.

"Ganjarian Itu mendukung Pak ganjar sebagai calon presiden. Mau cawapresnya ya silakan sesuai apa yang Pak Ganjar putuskan. Mau dengan Pak Prabowo dengan Erick Thohir dengan Ridwan Kamil dengan Khofifah dengan Mahfud MD dengan siapapun kami akan mendukung," tegasnya.

"Tapi kami mendukung sebagai calon presiden," kata dia.

Guntur Romli mengaku berdasarkan survei beberapa bulan lalu, elektabilitas Ganjar Pranowo di Sulsel hanya 12 persen, kalah dibandingkan calon presiden lainnya seperti Anies Baswedan dan Prabowo Subianto. Ia berharap dengan adanya Ganjarian Phinisi Sulsel elektabilitas Ganjar akan meningkat drastis.

"Elektabilitas Ganjar di Sulsel 12 persen itu hasil survei beberapa bulan lalu atau sebelum Ganjarian Phinisi ini dideklarasikan. Saya yakin setelah deklarasi ini elektabilitas Ganjar akan mengalami kenaikan," ujarnya kepada wartawan.

Guntur menyebut secara nasional elektabilitas Ganjar tertinggi dibandikan capres lainnya. Meski demikian, Guntur menyebut untuk tingkat popularitas Ganjar masih terbilang rendah.

"Sekarang itu tantangan dari Pak Ganjar soal popularitas. Dibanding calon-calon yang lain itu, meskipun elektabilitas Pak Ganjar itu tertinggi tapi dikenalnya atau popularitasnya itu masih paling bawah. Kami optimis semakin masyaraat mengenal Pak Ganjar maka elektabilitas itu akan semakin naik," tegasnya.

Ia yakin setelah adanya Ganjarian Phinisi Sulsel akan bergerak mengenalkan Ganjar Pranowo kepada masyarkat hingga pelosok desa.

"Setelah adanya deklarasi Ganjarian Phinisi ini, ya kita optimis bahwa akan semakin naik pengenalan masyarakat terhadap Ganjar Pranowo di Sulsel. Jika semakin mengenal Pak Ganjar maka elektabilitasnya pun akan naik lagi," sebutnya.

Guntur Romli juga mengaku takjub dengan deklarasi Ganjarian Phinisi Sulsel yang digelar meriah. Ia beralasan, tidak ada bantuan dari pengurus pusat maupun Ganjar Pranowo untuk kegiatan deklarasi ini.

"Ini kemauan dari teman-teman, sahabat-sahabat di Sulsel yang dipimpin oleh Saudari Iin. Ini inisiatif benar-benar berasal dari masyarakat dan ini saya sendiri sangat terkejut dan terharu ketika di sini, kok acaranya bagus sekali. Padahal kami tidak pernah kasih-kasih bantuan apa-apa," sebutnya.

Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com