Heboh Kaesang-Erina Naik Jet Pribadi ke Amerika, Sekjen PSI: Itu Urusan Personal
Adapun penggunaan jet pribadi dengan harga fantastis itu disorot, lantaran Kaesang dan istri bepergian di tengah situasi sosial politik Indonesia yang memanas.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni enggan berkomentar banyak mengenai Ketua Umum atau Ketum PSI Kaesang Pangarep dan istrinya Erina Gudono yang menggunakan jet pribadi ke Amerika Serikat.
Adapun penggunaan jet pribadi dengan harga fantastis itu disorot, lantaran Kaesang dan istri bepergian di tengah situasi sosial politik Indonesia yang memanas. Menurut Raja Juli, hal itu menjadi urusan personal Kaesang.
"Saya no comment terhadap itu ya karena itu urusan personal ya," kata Raja Juli di Kantor DPP PSI, Jalan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Minggu (25/8).
Terkait kritik yang disampaikan warga ke Kaesang, Raja Juli menganggap itu sebagai hal biasa. Terlebih, kata dia, Indonesia menganut sistem demokrasi.
"Ya itu bagian dari dinamika demokrasi. Itu adalah kebebasan warga negara yang bisa kita dinikmati, untuk saran, kritik, ya kadang tajam, terlalu tajam ya monggo. Itu bagian dari demokrasi," ungkap Raja Juli.
Lebih lanjut, Raja Juli juga tidak mau berkomentar ihwal kepemilikan jet yang terafiliasi dengan salah satu induk perusahaan.
"Saya no comment ya terhadap hal itu. Saya bukan juru bicaranya Mas Kaesang Pangarep. Saya pengurus partai ya," ujarnya.
Diketahui, Ketum PSI Kaesang Pangarep dan istrinya Erina Gudono, menggunakan pesawat Gulfstream yang merupakan jet pribadi untuk perjalanan mereka ke Amerika Serikat. Kaesang diketahui menemani Erina Gudono yang akan melanjutkan studi S2 di University of Pennsylvania.
Unggahan Erina di media sosial, yang memperlihatkan jendela pesawat berbentuk oval, memicu spekulasi bahwa pasangan ini menggunakan jet pribadi.
Pengamat penerbangan Gerry Soejatman turut berkomentar dan menyebut bahwa pesawat tersebut kemungkinan besar adalah Gulfstream, sebuah jet pribadi yang terkenal. Pesawat Gulfstream memang dapat disewa dan harganya bervariasi tergantung modelnya. Berdasarkan informasi dari Air Charter Advisors, biaya sewa pesawat Gulfstream dapat mencapai ratusan juta rupiah per jam.
Misalnya, untuk Gulfstream G280, yang merupakan jet berukuran medium, harga sewanya berkisar antara USD 6.800 hingga USD 8.000 per jam, atau setara dengan Rp106,47 juta hingga Rp125,26 juta per jam (dengan kurs Rp15.652 per USD).
Sementara itu, untuk Gulfstream G650 yang lebih besar, biaya sewanya jauh lebih tinggi, mencapai USD 17.000 hingga USD 19.750 per jam, atau sekitar Rp266,08 juta hingga Rp309,04 juta per jam. Pesawat ini termasuk dalam kategori jet besar yang sering digunakan untuk perjalanan jarak jauh dengan kenyamanan maksimal.