Ini Cerita di Balik Cak Imin 'Berpaling' dari Prabowo Subianto di KKIR
Cak Imin telah ditunjuk sebagai bakal cawapres pendamping bakal calon presiden (capres) Koalisi Perubahan, Anies.
Cak Imin putuskan keluar dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR)
Ini Cerita di Balik Cak Imin 'Berpaling' dari Prabowo Subianto di KKIR
Ketua Umum PKB sekaligus bakal calon wakil presiden (Bacawapres) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengungkapkan cerita di balik keluarnya PKB dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
Cak Imin, menyampaikan salah satu pertimbangan yang membuat partainya beralih dari KKIR dan memilih berkoalisi dengan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) setelah mendapat saran dari salah seorang kiai di Jawa Timur.
"Suatu hari koalisi KKIR ini kita konsultasikan pada salah satu kiai di Jawa Timur, beliau bilang, 'meskipun ini fakta buminya seperti itu, saya melihat fakta langitnya tidak terjadi', dan betul ternyata tidak terjadi,"
kata Cak Imin, dalam orasi politiknya di acara Halaqoh Para Anjengan dan Habaib, Soreang, Bandung, Jumat (15/9).
merdeka.com
Setelah mendapat masukan dari kiai tersebut, Cak Imin juga berkonsultasi dengan seorang kiai lainnya. Dia menyebut, kiai tersebut bahkan melakukan istikharah sebelum akhirnya memberikan masukan kepada Cak Imin.
"Akhirnya DPP PKB mengambil keputusan bersama Partai Nasdem,"
ungkap Cak Imin.
merdeka.com
Sebagai informasi, Cak Imin telah ditunjuk sebagai bakal cawapres pendamping bakal calon presiden (capres) Koalisi Perubahan, Anies. Deklarasi itu dilakukan, di Hotel Majapahit, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu 2 September 2023.
