Jokowi ke Pendukung di Banjarmasin: Kita Berjuang dengan Semangat Sekuat Baja
Merdeka.com - Calon presiden petahana Joko Widodo (Jokowi) mengajak seluruh pendukungnya di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, untuk tak lelah berjuang memenangkan pasangan capres-cawapres 01 jelang pencoblosan Pilpres 2019. Meski banyak rintangan menghadang, para pendukung diminta pantang menyerah.
"Meskipun banyak rintangan, tantangan kita berjuang dengan semangat sekuat baja," seru Jokowi saat berorasi dalam Kampanye Akbar di Lapangan SKB 17 Mei, Banjarmasin, Kalimantan, Rabu (27/3).
Jokowi menyebut, belakangan ini informasi hoaks dan fitnah menyerang dirinya dan sang cawapres, Ma'ruf Amin. Misalnya fitnah bahwa jika Jokowi-Ma'ruf Amin menang Pilpres 2019 maka pendidikan agama akan dihapus.
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Gimana caranya Jokowi ikut kampanye? Pasal 281 mensyaratkan pejabat negara yang ikut berkampanye dilarang untuk menggunakan fasilitas negara atau mereka harus cuti di luar tanggungan.
-
Apa harapan Jokowi untuk Pemilu 2024? 'Ya ini adalah pesta demokrasi kita berharap ini betul-betul jadi pesta rakyat, dan juga berlangsung dengan jurdil, luber dan diiktui oleh seluruh rakyat Indonesia dengan kegembiraaan karena ini adalah pesta rakyat. Pesta demokrasi,' jelasnya.
-
Di mana Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa yang Jokowi ajak ke pertandingan? Jokowi membawa dua cucunya menonton pertandingan tersebut.Berdasarkan pantauan, Jokowi tiba di lokasi pukul 19.28 WIB bersama kedua cucunya, Jan Ethes Srinarendra dan La Lembah Manah.
"Kalau Jokowi-Ma'ruf Amin menang pendidikan agama akan dihapus, bohong, hoaks, jangan dipercaya. Saudara-saudara semuanya harus berani melawan dan luruskan," ujar Jokowi.
Fitnah berikutnya yakni upaya melegalkan perkawinan sejenis. Jokowi menyebut ada pihak yang menyebarkan fitnah dari pintu ke pintu dan media sosial bahwa jika Jokowi-Ma’ruf Amin menang Indonesia akan melegalkan perkawinan sejenis.
"Bohong itu, hoaks, jangan dipercaya. Tidak ada niat sekecil apapun untuk itu," tegas Jokowi.
Jokowi juga mengingatkan pendukungnya untuk tak percaya dengan fitnah Jokowi-Ma'ruf Amin akan melarang azan jika menang Pilpres 2019.
"Ada lagi fitnah kalau Jokowi-Ma'ruf Amin menang akan dilarang namanya azan. Hati-hati, jangan terkena fitnah-fitnah seperti itu, kabar-kabar seperti ini. Kalau dengar tetangga kena seperti itu tolong diluruskan, betulkan, benarkan. Supaya lurus menjadi benar," pinta Jokowi.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Politisi PDIP Denny Cagur menanggapi santai terkait Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) yang menyatakan dukungan kepada Ridwan Kamil-Suswono.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan kepada relawan bahwa sebenarnya politik tidak mesti dibuat rumit dan saling bertentangan.
Baca SelengkapnyaJokowi dijadwalkan menyapa warga di wilayah Banyumas, Pantura Barat, dan Pantura Timur.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto menegaskan dirinya sepenuh hati bersatu dengan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaDeklarasi dukungan ini disepakati oleh relawan Sedulur Jokowi yang ada di 34 provinsi.
Baca SelengkapnyaPrabowo berharap kontestasi Pemilu 2024 ini dijalani dengan fair dan terpenting setiap calon mengedepankan rasa cinta Tanah Air.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran meminta relawan tidak ragu memilih Prabowo-Gibran bila menganggap Jokowi orang hebat.
Baca SelengkapnyaPemungutan suara pilkada akan digelar serentak pada 27 November 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi menyampaikan pesan kepada Ganjar bahwa perjuangannya tidak ringan.
Baca SelengkapnyaGanjar menyatakan, Jawa Tengah menjadi lumbung suara yang selalu dilirik banyak pihak.
Baca SelengkapnyaGanjar Tegaskan Jawa Tengah Kandang banteng: Seruduk Semua yang Tidak Sesuai Aturan
Baca SelengkapnyaKaesang mengundang para relawan yang belum memiliki partai untuk bergabung dengan PSI.
Baca Selengkapnya