Jokowi soal Kapolri: Belum sampai di meja saya dari Kompolnas
Merdeka.com - Meski masa pensiun Jenderal Badrodin Haiti sebagai Kapolri kurang dari sebulan, Presiden Joko Widodo masih belum memutuskan siapa yang bakal duduk sebagai orang nomor satu di korps Bhayangkara. Meski Kompolnas sudah memberikan sejumlah nama untuk dipertimbangkan oleh Jokowi sebagai Kapolri.
"Belum sampai di meja saya dari Kompolnas (daftar bakal calon Kapolri)," kata Jokowi usai menghadiri buka puasa bersama di kantor DPP NasDem, Jakarta, Selasa (7/6).
Jokowi pun menepis kabar yang beredar jika calon kuat Kapolri adalah Wakapolri Komjen Budi Gunawan. Ia pun belum bisa memastikan, kapan nama calon Kapolri akan diumumkan.
-
Bagaimana Jokowi menyampaikan pesan dalam kata-kata lucu nya? “Karena ia percaya sumber daya planet bumi terbatas. Akan tetapi, ternyata Thanos keliru.“
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Kenapa Kapolri tertawa saat disapa anggotanya? Bukannya marah, Kapolri justru tertawa lebar usai disapa oleh anggotanya tersebut. Ia bahkan tidak marah meski disapa oleh anggotanya di depan para Jenderal, salah satunya Wakapolri Komjen Agus Andrianto.
-
Siapa yang dipanggil Jokowi? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Siapa yang diusulkan Jokowi jadi Panglima TNI? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengusulkan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai calon Panglima TNI.
-
Siapa yang menilai Jokowi layak jadi Wantimpres? Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menilai, Presiden Joko Widodo (Jokowi) layak untuk menjadi bagian dari Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia di pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Sementara itu, saat ditanya apa kriteria calon Kapolri, Jokowi tidak menjawab. Mantan Gubernur DKI Jakarta ini hanya melemparkan tawa.
"Hehehehe," jawab Jokowi saat ditanya kriteria Kapolri.
Sementara itu, saat ditanyakan, hal apakah yang dibahas Jokowi, Jusuf Kalla, dan Surya Paloh seusai berbuka, mantan Wali Kota Solo ini mengatakan, mereka hanya membahas makanan yang disajikan tuan rumah.
"Kalau bertiga tadi di dalam bicara masalah mie Aceh, Martabak Medan sama Soto Bangkong. Ya itu aja," ujarnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi menanggapai isu menjadi ketua umum Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh menilai pernyataan Jokowi soal kode 'Pak Lurah' hanya candaan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi tertawa mendengar pernyataan putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka, yang menyebut dirinya telah memantapkan dukungan ke satu calon presiden.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi tak berkomentar terkait isu ikut mendorong pertemuan antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan presiden terpilih, Prabowo Subianto
Baca SelengkapnyaJokowi mempertanyakan dirinya yang katanya disebut akan menjadi ketua maupun dewan pembina Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaSebelumnya Ketum Golkar Airlangga Hartarto menyebut, Jokowi bakal punya peran di pemerintahan berikutnya
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi meminta hal tersebut ditanya ke pemimpin selanjutnya.
Baca SelengkapnyaJokowi menanyakan tidak adanya Prabowo Subianto dalam Rakernas Projo.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menjawab isu bakal mengisi posisi Ketua Dewan Pembina Golkar.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memberikan kenaikan pangkat jenderal TNI kehormatan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Markas Besar TNI, Jakarta, Rabu (28/2).
Baca SelengkapnyaSelain Pilgub Jakarta, Kaesang juga santer maju di Pilgub Jateng.
Baca SelengkapnyaJokowi menyayangkan budaya Bangsa Indonesia yang bertutur kata sopan mulai hilang. Simak curhatan Jokowi selengkapnya!
Baca Selengkapnya