Ketua MPR minta Pemprov DKI juga tutup hotel serupa Alexis
Merdeka.com - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan mendukung keputusan Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta menolak perpanjangan tanda daftar usaha pariwisata (TDUP) baru Hotel Alexis. Namun, Zulkifli meminta Pemprov DKI Jakarta juga menutup tempat-tempat prostitusi yang berkedok hotel, tempat pijat ataupun tempat karaoke.
"Iya dong masa hukum enggak sama. Misalnya diskotek yang menjual narkoba ya harus ditindak tegas. Bayangkan generasi muda kita kalau kena begitu bahaya sekali. Jadi saya mendukung keputusan gubernur," kata Zulkifli di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (31/10).
Akibat penolakan ini, 1.000 karyawan hotel Alexis terancam dirumahkan. Mendengar hal ini, Zulkifli meyakini manajemen Hotel Alexis bisa mengatasi masalah tenaga kerja mereka. Sebab, menurutnya, keuntungan yang didapat Alexis tiap bulan sangat besar.
-
Siapa pemilik hotel? Pemilik hotel, Jim dan Whit Hanks, mengatakan mereka merasa terhormat memiliki peran dalam sejarah lokal.
-
Siapa yang mengantisipasi lonjakan okupansi hotel? 'Karena itu kami kami siap memberikan pelayanan terbaik bagi para pemudik dan juga wisatawan yang akan merayakan Idul Fitri 1445H,' kata Rizal Kasim, Direktur Utama Hotel Indonesia Group (HIG) dalam rilis yang diterima, Rabu (3/4)
-
Siapa pemilik hotel di Bali yang terbengkalai? Hotel yang memiliki luas wilayah yang sangat besar ini disebut-sebut sebagai kepunyaan Hutomo Mandala Putra yang juga dikenal sebagai Tommy Soeharto.
-
Kenapa pembangun hotel melanjutkan pekerjaannya? 'Ada banyak bukti arkeologis bahwa tembok abad pertengahan dibangun langsung di atas, dan terkadang bahkan melalui, pemakaman. Kemungkinan besar pembangun The Old Bell menemui beberapa sisa-sisa manusia saat meletakkan fondasi tetapi memilih untuk melanjutkan pekerjaan mereka,' kata perwakilan tersebut.
-
Apa yang dilakukan pemilik restoran? 'Kami hanya menerima manusia dan hewan. Meskipun hanya kucing dan anjing sekalipun,' ujar pemilik toko.
-
Bagaimana pemilik restoran bereaksi? Mengetahui videonya ramai disorot, pemilik restoran yang bernama Railway Tuan Cafe tersebut kembali bereaksi.
Terbukti dari pernyataan Legal Staff and Corporate Affairs Alexis Group, Lina Novita yang menyebut Alexis merupakan penyumbang pajak nyata bagi Pemprov DKI Jakarta hampir Rp 30 miliar per tahunnya.
"Saya kira perusahaannya itu kan bayar pajak sampai Rp 30 miliar, omzetnya berapa? Besarkan, saya kira mereka bisa mengatasi," tandasnya. (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Alex dicecar mengenai rumah yang disewa Firli di jalan Kertanegara Nomor 46, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaBos Alexis diperiksa sebagai saksi kasus dugaan Firli peras Syahrul Yasin Limpo.
Baca SelengkapnyaTirta Juwana Darmadji alias Alex Tirta diduga menyewa rumah yang dijadikan safe house Firli.
Baca SelengkapnyaApa yang diinginkan Ketua Umum Partai Demokrat ini karena ingin menertibkan aset-aset negara.
Baca SelengkapnyaPenetapan tarif pajak sebesar 40 persen untuk jasa hiburan itu terdapat pada pasal 52 ayat 2 Perda DKI Nomor 1 Tahun 2024.
Baca SelengkapnyaAlex turut berkecimpung di dunia badminton Indonesia. Dirinya menduduki jabatan di PP PBSI sebagai Ketua Harian periode 2020-2024.
Baca SelengkapnyaPengelola Hotel Sultan kaget menerima informasi untuk segera mengosongkan area hotel oleh pengelola GBK.
Baca SelengkapnyaHal ini diharapkan akan mampu memberikan angin segar bagi pelaku usaha dan dapat menjaga iklim usaha agar tetap kondusif.
Baca SelengkapnyaUntuk mengurangi angka PHK yang terus bertambah, Menaker Yassierli mendorong setiap daerah untuk membangun sistem peringatan dini.
Baca SelengkapnyaSritex dikabarkan merumahkan 2.500 karyawan. Wamenaker buka suara
Baca SelengkapnyaAde Safri sempat membenarkan kalau rumah itu disewa dari pemilik inisial E seharga Rp650 juta tahun sejak 2020.
Baca SelengkapnyaPimpinan KPK itu memang menyewa rumah di Kertanegara hanya sebagai tempat beristirahat sejak tahun 2022 lalu.
Baca Selengkapnya