Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kritik Jokowi, Said Didu Ingin Mendirikan Museum Anti Kebohongan

Kritik Jokowi, Said Didu Ingin Mendirikan Museum Anti Kebohongan Said Didu Ingin Mendirikan Museum Anti Kebohongan. ©2019 Merdeka.com/Moch Andriansyah

Merdeka.com - Ekonom Muhammad Said Didu kembali menegaskan, dirinya ingin mendirikan 'Museum Anti Kebohongan' untuk mengkritik Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi). Pasalnya, Jokowi dinilainya banyak melakukan kebohongan kepada rakyatnya.

Keinginan ini diungkap mantan Sekretaris kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) saat menghadiri Workshop bertema: Meluruskan Akal Sehat, Satukan Tekad Indonesia Menang yang digelar di Surabaya.

Sebenarnya, dia menyampaikan, ini bukan kali pertama keinginannya tersebut. Sebelumnya, pada Januari 2019 lalu Said juga menyampaikan niatnya mendirikan Museum Anti Kebohongan tersebut.

"Ya, jadi saya menyatakan, karena simpul kebohongan itu Esemka, jadi saya punya cita-cita mendirikan Museum Anti-kebohongan," kata Said, Senin (8/4).

Selain kebohongan soal Esemka, Said juga mengungkap kebohongan Jokowi yang lain. Seperti kebijakan impor dan utang luar negeri. "Saya kasih contoh begini, banyak sekali hal, saya pikir mulai dari Esemka, itu kebohongan!"

"Dan saya katakan janji-janji yang tidak dilaksanakan, seperti umpamanya: Saya (Jokowi) tidak akan impor, nyatanya impor, saya tidak akan menambah utang, ternyata jor-joran nambah utang, jadi kebohongan-kebohongan seperti itu harus dihentikan," sambungnya tegas.

Nah, masih kata Said, ada yang mengatakan itu tidak bohong. Sedang berusaha. "Sebentar dulu! Kalau janji kampanye dan dilaksanakan tapi belum tercapai, itu namanya sedang berusaha. Tapi kalau tidak dilaksanakan atau dilaksanakan tapi berbeda dengan yang dijanjikan, itu bohong," paparnya.

Dia lantas menyontohkan, "Umpamanya dia (Jokowi) menyatakan tidak utang, utang. Tidak impor, impor. Itu kan bohong! Kemudian dia menyatakan, eh, apa namanya, eh, meningkatan pendapatan petani dan lain-lain, itu ternyata enggak dilaksanakan. Jadi ada banyak hal yang seperti itu," ungkapnya.

Said pun berharap kebohongan yang menurutnya tiap hari dimunculkan oleh pemerintah, segera dihentikan. "Saya dengan Rocky Gerung itu selalu berputar untuk menyarankan masyarakat bahwa negara ini harus diselamatkan, dengan akal sehat untuk mengusir kebohongan," tegasnya.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Said Didu, Kerap Kritik Keras Jokowi hingga Dipolisikan Luhut Kini Jadi Jubir Anies-Cak Imin
Said Didu, Kerap Kritik Keras Jokowi hingga Dipolisikan Luhut Kini Jadi Jubir Anies-Cak Imin

Said juga mengungkap kebohongan Jokowi yang lain. Seperti kebijakan impor dan utang luar negeri.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Said Didu Melotot Teriak Bongkar Dosa Besar Presiden Jokowi di Diskusi Anti-Mulyono
VIDEO: Said Didu Melotot Teriak Bongkar Dosa Besar Presiden Jokowi di Diskusi Anti-Mulyono

Adapun dosa terbesar Jokowi, yakni menyerahkan bangsa kepada oligarki.

Baca Selengkapnya
Minta Polisi Profesional, Said Didu Klaim Punya Bukti Kuat Dukungan Apdesi soal Pembebasan Lahan di Kronjo
Minta Polisi Profesional, Said Didu Klaim Punya Bukti Kuat Dukungan Apdesi soal Pembebasan Lahan di Kronjo

Said dilaporkan Maskota HJS, ketua Apdesi Kabupaten Tangerang yang juga Kades Blimbing, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang.

Baca Selengkapnya
Kapolres Tangerang Respons Desakan Setop Periksa Said Didu: Kami Lindungi Hak Pelapor
Kapolres Tangerang Respons Desakan Setop Periksa Said Didu: Kami Lindungi Hak Pelapor

Amnesty International Indonesia (AII) meminta Polresta Tangerang tidak memproses laporan terhadap Said Didu.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Alasan di Balik Rizieq Shihab Gugat Jokowi Rp5.246 Triliun, Istana
VIDEO: Alasan di Balik Rizieq Shihab Gugat Jokowi Rp5.246 Triliun, Istana "Jangan Cari Sensasi!"

Rizieq menggugat Jokowi ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat pada 30 September 2024

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut Pilpres Banyak Drama, Kubu Anies Singgung Sutradaranya
Jokowi Sebut Pilpres Banyak Drama, Kubu Anies Singgung Sutradaranya

Presiden Jokowi menilai banyak drama di tahun politik.

Baca Selengkapnya
Kasus PIK2: Said Didu Singgung Kiai Ma’ruf dan Prabowo, Tapi Dilaporkan Ketua Apdesi Tangerang
Kasus PIK2: Said Didu Singgung Kiai Ma’ruf dan Prabowo, Tapi Dilaporkan Ketua Apdesi Tangerang

Said Didu dicecar 30 pertanyaan oleh penyidik berdasarkan barang bukti video di media sosial.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Said Didu Ogah Mediasi dengan Ketua Apdesi Tangerang: Saya Tidak Pernah Musuhi Dia
Blak-blakan Said Didu Ogah Mediasi dengan Ketua Apdesi Tangerang: Saya Tidak Pernah Musuhi Dia

Said Didu beralasan dirinya tidak bermusuhan dengan Apdesi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Hasto Respons Tajam Permintaan Maaf Jokowi
VIDEO: Hasto Respons Tajam Permintaan Maaf Jokowi "Harusnya Tanggung Jawab!"

Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto merespons permintaan maaf Presiden Jokowi jelang masa akhir jabatannya

Baca Selengkapnya
Duduk Perkara Rizieq Shihab Gugat Jokowi Rp5.246 Triliun
Duduk Perkara Rizieq Shihab Gugat Jokowi Rp5.246 Triliun

Jumlah gugatan senilai utang luar negeri Indonesia periode 2014 hingga 2024, dan diminta menyetorkan kas negara senilai Rp5.264 triliun.

Baca Selengkapnya
Kritik Proyek PSN PIK 2, Said Didu Dipanggil Polisi atas Dugaan Penyebaran Hoaks
Kritik Proyek PSN PIK 2, Said Didu Dipanggil Polisi atas Dugaan Penyebaran Hoaks

Said Didu dituduh telah melanggar Pasal 28 ayat (2) dan Pasal 28 ayat (3) UU ITE, serta Pasal 310 dan Pasal 311 KUHP tentang penyebaran berita hoaks.

Baca Selengkapnya
Diperiksa 6 Jam Terkait Dugaan Penyebaran Hoaks, Said Didu Dicecar 25 Pertanyaan
Diperiksa 6 Jam Terkait Dugaan Penyebaran Hoaks, Said Didu Dicecar 25 Pertanyaan

Pemeriksaan Said Didu dimulai sejak pukul 13.00 WIB dan berakhir pukul 18.00 WIB.

Baca Selengkapnya