Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kubu Romi: Majelis Penyelamat PPP manfaatkan momentum Pilgub DKI

Kubu Romi: Majelis Penyelamat PPP manfaatkan momentum Pilgub DKI Sekjen DPP PPP Arsul Sani. ©2017 merdeka.com/moch andriansyah

Merdeka.com - Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani mengatakan Majelis Penyelamat Partai menggunakan momentum Pemilihan Gubernur DKI Jakarta untuk mengusulkan Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama. Munas Alim Ulama yang dijadwalkan pada 23-24 Mei 2017 itu bertujuan untuk menyelesaikan masalah internal PPP.

"Terkait dengan momentum Pilkada DKI itu lah kemudian dijadikan sebagai momentum untuk melakukan koreksi lah menurut versi mereka (Majelis Penyelamat Partai)," kata Arsul di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (15/5).

Salah satu agenda Munas yang akan dibahas yakni menyelesaikan konflik internal dengan memilih nakhoda baru. Namun, pemilihan ketua umum baru hanya bisa dilaksanakan lewat Muktamar Luar Biasa. Pernyataan itu disampaikan Ketua Umum Parmusi Usamah Hisyam.

Arsul menyebut organisasi Parmusi telah menjadi organisasi terbuka sejak penyelenggaraan Muktamar di Batam. Dengan kata lain, Parmusi memang memiliki hak untuk menyalurkan aspirasi ke partai politik termasuk PPP.

Masalahnya Parmusi sebagai organisasi muktamarnya di Batam itu sudah menjadi organisasi terbuka mempersilakan kader pengurusnya untuk menyalurkan aspirasi politiknya melalui parpol mana saja terutama partai Islam jadi tidak eksklusif hubungannya dari sisi organisasi," terangnya.

Akan tetapi, kata Arsul, wacana Muktamar Luar Biasa yang disampaikan Usamah menjadi tidak etis. Hal ini dikarenakan, Usamah bukan lagi kader partai berlambang Ka'bah sejak mantan Ketum PPP Hamzah Haz dilantik menjadi Wakil Presiden pada 2001 silam. Sejak saat itu, Usamah diketahui menjadi kader Demokrat dan menjadi Ketua DPW Partai Demokrat Banten.

"Kedua Pak Usamah Hisyam mau ikut menggagas Muktamar Luar Biasa PPP, persoalannya itu dia orang PPP bukan. Dulu zamannya Hamzah Haz dia memang orang PPP setelah itu Pak Hamzah Haz jadi Wapres dia jadi ketua DPW Demokrat Banten," ujar Arsul.

Sebelumnya diberitakan, Majelis Penyelamat Partai (MPP) yang anggotanya disebut terdiri dari anggota PPP baik kubu Romahurmuziy maupun Djan Faridz sepakat menggelar Musyawarah Nasional (Munas) dengan para alim ulama pendiri partai. Tujuannya satu, menyelesaikan masalah internal PPP. Rencananya, Munas akan digelar 23-24 Mei 2017.

"Tiga tahun tergadai persoalan yang melahirkan masalah kontra produktif memutuskan untuk menyelamatkan PPP dari kepunahan. Oleh karena itu, kita perlu arahan dari ulama bekas pendiri partai musyawarah untuk menyelesaikan masalah ini," kata Ketua Umum Parmusi Usamah Hisyam di Hotel Grand Sahid, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Kamis (11/5).

Ada tiga hal yang akan dibahas dalam Munas. Utamanya soal pertanggungjawaban Ketua Umum PPP muktamar versi Jakarta Djan Faridz dan juga Ketua Umum PPP versi muktamar Surabaya Romahurmuziy atas konflik yang terjadi selama tiga tahun terakhir.

PPP sangat mungkin mengikuti jejak politik Golkar dalam menyelesaikan konflik internal. Yakni memilih nakhoda baru. Dalam PPP disebut imam baru. Anggota Majelis Tinggi PPP Anwar Sanusi tidak menampik Munas ini sekaligus menjadi ajang pencarian ketua umum baru.

(mdk/msh)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cerita Hamzah Haz Kalahkan Akbar Tandjung dan dan SBY Jadi Wapres Megawati
Cerita Hamzah Haz Kalahkan Akbar Tandjung dan dan SBY Jadi Wapres Megawati

Hamzah Haz menghembuskan napas terakhir setelah menjalan perawatan di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya
Kisah Hamzah Haz Pergi Umrah Dapat 'Wangsit' Kabah lalu Mundur Jadi Menteri BJ Habibie
Kisah Hamzah Haz Pergi Umrah Dapat 'Wangsit' Kabah lalu Mundur Jadi Menteri BJ Habibie

Kabar duka datang dari Wapres ke-9 RI, Hamzah Haz. Mantan Ketua Umum PPP itu meninggal dunia, pukul 09.30 WIB di Klinik Tegalan, Jakarta, Rabu (24/7/2024) pagi.

Baca Selengkapnya
Hamzah Haz Wafat, PPP Intruksikan Kader Salat Gaib dan Gelar Tahlil
Hamzah Haz Wafat, PPP Intruksikan Kader Salat Gaib dan Gelar Tahlil

Hamzah Haz meninggalkan banyak legacy bagi partai berlambang kakbah itu.

Baca Selengkapnya
Hamazah Haz Berdakwah di Jalur Politik
Hamazah Haz Berdakwah di Jalur Politik

Seluruh kader PPP diminta melaksanakan salat Gaib dan mengadakan tahlil guna mendoakan almarhum.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Profil Hamzah Haz, Eks Wartawan & Kiai NU Hingga Kalahkan SBY Jadi Wapres Megawati
VIDEO: Profil Hamzah Haz, Eks Wartawan & Kiai NU Hingga Kalahkan SBY Jadi Wapres Megawati

Hamzah Haz adalah salah satu politikus kawakan Indonesia

Baca Selengkapnya
Hamzah Haz Dinilai Sosok Politisi yang Teduh
Hamzah Haz Dinilai Sosok Politisi yang Teduh

Hamzah menjabat sebagai Wapres mendampingi Presiden Ke-5 RI Megawati Soekarnoputri pada 2001.

Baca Selengkapnya
Innalillahi Wainnailaihi Rojiun, Wapres ke-9 RI Hamzah Haz Meninggal Dunia
Innalillahi Wainnailaihi Rojiun, Wapres ke-9 RI Hamzah Haz Meninggal Dunia

Hamzah Haz merupakan salah satu politikus senior Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Baca Selengkapnya
Begini Perjalanan Hamzah Haz, Dimulai dari Wartawan hingga Jadi Wakil Presiden
Begini Perjalanan Hamzah Haz, Dimulai dari Wartawan hingga Jadi Wakil Presiden

Dia adalah salah satu politikus kawakan Indonesia.

Baca Selengkapnya
Dari Giring hingga Hary Tanoe, Ini Daftar Ketua Umum Parpol Jadi Caleg DPR 2024
Dari Giring hingga Hary Tanoe, Ini Daftar Ketua Umum Parpol Jadi Caleg DPR 2024

Presiden PKS Ahmad Syaikhu menjadi satu-satunya ketua umum partai parlemen yang maju sebagai calon legislatif bernomor urut satu.

Baca Selengkapnya
Karir Politik Hamzah Haz, Kiai NU Jadi Wapres 3 Tahun Dampingi Presiden Megawati
Karir Politik Hamzah Haz, Kiai NU Jadi Wapres 3 Tahun Dampingi Presiden Megawati

Hamzah Haz meninggal dunia saat dalam perawatan di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya
Profil Wapres ke-9 RI Hamzah Haz, Meninggal di Usia 84 Tahun
Profil Wapres ke-9 RI Hamzah Haz, Meninggal di Usia 84 Tahun

Kabarnya almarhum akan dimakamkan di Kawasan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Dapat Dukungan Alumni Ponpes Miftahul Huda, Mardiono Pede PPP Menang di Lampung
Dapat Dukungan Alumni Ponpes Miftahul Huda, Mardiono Pede PPP Menang di Lampung

Dapat Dukungan Alumni Ponpes Miftahul Huda, Mardiono Yakin PPP Menang di Lampung

Baca Selengkapnya