Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PBB Masih akan Membahas soal Peluang Koalisi dengan Gerindra

PBB Masih akan Membahas soal Peluang Koalisi dengan Gerindra Partai Bulan Bintang Sambangi Kediaman Ketum Gerindra. ©2023 Liputan6.com/Johan Tallo

Merdeka.com - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra mengatakan akan membahas kemungkinan berkoalisi dengan Partai Gerindra dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

"Nanti akan dibahas dulu," kata Ketua Umum PBB Prof Yusril Ihza Mahendra di Kabupaten Tanah Datar, dilansir Antara, Sabtu (29/4).

Hal tersebut disampaikan ahli hukum tata negara tersebut saat menghadiri pengukuhan gelar adat (batagak gala) Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Datuak Rajo Basa Afriansyah Noor.

Saat ditanya sikap PBB terkait Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, Yusril tidak memberikan jawaban pasti.

"Maju saja, maju saja," kata akademisi yang pernah bekerja di Sekretariat Negara sebagai penulis pidato Presiden Soeharto dan BJ Habibie tersebut.

Kemudian, saat dikonfirmasi awak media apakah kedatangan Yusril yang bersamaan dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto ke Istano Basa Pagaruyung sebagai bentuk dukungan politik, ia juga tidak menjawab dengan tegas sembari tertawa kecil.

Sementara itu, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto mengatakan akan mengikuti perkembangan peta perpolitikan Tanah Air meskipun elektabilitasnya di sejumlah lembaga survei termasuk yang tertinggi.

"Ya kita ikutilah perkembangan semua ya," ujarnya.

Kemudian terkait calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampinginya bertarung di Pilpres 2024, Menteri Pertahanan tersebut tidak memberikan jawaban. Untuk diketahui, pendaftaran bakal Calon Presiden dan Wakil Presiden dijadwalkan pada 19 Oktober 2023 sampai dengan 25 November 2023.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, pasangan Capres dan Cawapres diusulkan partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR, atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.

Saat ini terdapat 575 kursi di parlemen sehingga pasangan Capres dan Cawapres pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal 115 kursi di DPR RI, atau bisa juga pasangan calon diusung partai atau gabungan partai politik peserta Pemilu 2019 dengan total perolehan suara sah minimal 34.992.703 suara.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Wamenaker Afriansyah Noor Diberhentikan dari Sekjen PBB saat Dinas di Swiss
Wamenaker Afriansyah Noor Diberhentikan dari Sekjen PBB saat Dinas di Swiss

Afriansyah turut mengucapkan terima kasih kepada Yusril Ihza Mahendra.

Baca Selengkapnya
PKB Klaim Pertemuan Cak Imin dan Megawati akan Berefek Dahsyat di Pilpres 2024
PKB Klaim Pertemuan Cak Imin dan Megawati akan Berefek Dahsyat di Pilpres 2024

Cak Imin tak mau lagi tetapkan deadline pengumuman cawapres.

Baca Selengkapnya
PDIP Ungkap Arahan Jokowi soal Koalisi: Ajak Sebanyak Mungkin Partai Dukung Ganjar
PDIP Ungkap Arahan Jokowi soal Koalisi: Ajak Sebanyak Mungkin Partai Dukung Ganjar

PDIP menegaskan tidak punya niatan untuk membubarkan koalisi lain.

Baca Selengkapnya
Acungan Jempol Prabowo Ditanya Peluang Gibran Cawapres
Acungan Jempol Prabowo Ditanya Peluang Gibran Cawapres

Ketika ditanya nama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presidennya, Prabowo tidak menjawab.

Baca Selengkapnya
Dasco Bocorkan Gerindra-PKB Putuskan Kerja Sama di Beberapa Pilkada, Salah Satunya Jakarta
Dasco Bocorkan Gerindra-PKB Putuskan Kerja Sama di Beberapa Pilkada, Salah Satunya Jakarta

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan, partainya bakal bekerja sama dengan PKB di berbagai wilayah.

Baca Selengkapnya
Gerindra Rapat hingga Tengah Malam, Ini Hasil Pembahasan Menyikapi Putusan MK
Gerindra Rapat hingga Tengah Malam, Ini Hasil Pembahasan Menyikapi Putusan MK

Partai Gerindra menggelar rapat internal hingga tengah malam menyikapi putusan Mahkamah Konstitusi soal batas usia Capres-Cawapres.

Baca Selengkapnya
Tak Bahas Hak Angket, Istana Minta Pertemuan Jokowi dan 2 Menteri PKB Tak Dispekulasikan ke Mana-Mana
Tak Bahas Hak Angket, Istana Minta Pertemuan Jokowi dan 2 Menteri PKB Tak Dispekulasikan ke Mana-Mana

Ari menyebut pertemuan tersebut juga merupakan permintaan dari para menteri PKB.

Baca Selengkapnya
Megawati dan Prabowo Dijadwalkan Bertemu, Ini Reaksi Gibran
Megawati dan Prabowo Dijadwalkan Bertemu, Ini Reaksi Gibran

Wali Kota Solo itu berharap para pimpinan bangsa bisa bertemu dan bersilaturahmi pada momen yang tepat, yakni bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Happy Ketemu Prabowo, Pengumuman PKB Gabung KIM Plus Tinggal Menghitung Waktu
Cak Imin Happy Ketemu Prabowo, Pengumuman PKB Gabung KIM Plus Tinggal Menghitung Waktu

Keputusan PKB bergabung dengan KIM Plus masih menunggu waktu

Baca Selengkapnya
Prabowo Subianto Bakal Sambangi Markas PSI Besok, Bahas Koalisi?
Prabowo Subianto Bakal Sambangi Markas PSI Besok, Bahas Koalisi?

Pertemuan dijadwalkan berlangsung pada Selasa (2/8) pukul 09.00 WIB.

Baca Selengkapnya
Elite Perindo Temui Cak Imin, Bahas Pilkada NTB 2024
Elite Perindo Temui Cak Imin, Bahas Pilkada NTB 2024

Rombongan Perindo tiba di Kantor PKB pukul 12.13 WIB.

Baca Selengkapnya
Gerindra Sebut Prabowo Segera Bertemu Megawati, Bahas Koalisi Pilpres 2024?
Gerindra Sebut Prabowo Segera Bertemu Megawati, Bahas Koalisi Pilpres 2024?

PDIP mengakui terus membangun komunikasi baik dengan Gerindra.

Baca Selengkapnya