Reaksi Kaesang soal Jokowi Diusulkan Jadi Ketum PDIP Gantikan Megawati
Kaesang menganku enggan menanggapi urusan partai lain.
Guntur lantas menyebut Megawati bisa menjadi Ketua Dewan Pembina.
Reaksi Kaesang soal Jokowi Diusulkan Jadi Ketum PDIP Gantikan Megawati
Putra Presiden Soekarno, Guntur Soekarnoputra, beropini jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) dapat melanjutkan karier politiknya. Salah satunya dengan menjadi Ketua Umum PDIP.
Menanggapi hal itu, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep mengaku enggan untuk mengurusi partai lain.
"Saya enggak ngurusin apa ya, partai lain. Enggak mau ngasih tanggapan. Itu urusan dapur orang lain," kata Kaesang kepada wartawan di Gedung DPP PSI, Jakarta, Selasa (3/10).
Merdeka.com
Sebelumnya, dengan adanya usulan agar Jokowi menjadi Ketum PDIP tersebut, Guntur lantas menyebut Megawati bisa menjadi Ketua Dewan Pembina.
"Dalam hal ini, jika nanti disetujui Megawati akan menjadi ketua dewan pembina. Dapat saja kepada Megawati diberikan lagi hak prerogatif layaknya sebelumnya," ujarnya.
Sementara itu, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto merespons soal usulan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Ketua Umum PDIP dan Megawati Soekarnoputri sebagai Dewan Pembina.
Dia menilai, untuk penetapan ketua umum terdapat tahapan-tahapan yang harus dilalui.
"Tahapan saat ini adalah pemilu serentak presiden dan wakil presiden serta pemilu legislatif, kemudian setelah pemilu nanti partai akan mengadakan rapat kerja nasional yang kelima dan kemudian kongres baru akan dilaksanakan pada tahun 2025," kata Hasto, saat ditemui di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Selasa (3/10).
"Kalau kita melihat periodisasinya itu antara bulan April sampai dengan bulan Agustus, kembali pada trek periodisasi lima tahunan, dan kongres adalah lembaga pengambil keputusan tertinggi yang nanti akan dihadiri oleh utusan. Utusan ini dalam kultur PDI perjuangan menyerap demokrasi arus bawah," sambung dia.
Merdeka.com