Sandiaga mengaku sudah punya solusi masalah yang dihadapi emak-emak
Merdeka.com - Bakal calon wakil presiden Sandiaga Uno menolak berkomentar soal polemik pidato Ketua MPR Zulkifli Hasan soal titipan emak-emak ke Presiden Joko Widodo. Sandiaga justru mengaku telah menerapkan program untuk membantu keluhan emak-emak soal tingginya harga bahan pokok saat menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Semisal, mengamankan pasokan bahan pangan dan mempermudah distribusinya ke masyarakat. Setelah menjadi bakal cawapres, Sandiaga mengaku ingin menerapkan sistem tersebut ke seluruh Indonesia.
"Kita punya solusi kemarin di DKI kita menghadirkan solusi untuk emak-enak, kita amankan pasokan, kita sederhanakan rantai distribusi dan kita buat sistem distribusinya itu terbuka dan berkeadilan dengan itu harga-harga di Jakarta terjangkau," kata Sandiaga di sebuah cafe di kawasan Cikini, Menteng, Jakarta, Jumat (17/8).
-
Mengapa Sandiaga Uno tekankan biaya hidup di Pilkada Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat. Dia mengatakan saat ini biaya hidup masyarakat di Jakarta ini semakin mahal, mulai dari biaya kesehatan, biaya pendidikan, biaya transportasi, maupun juga biaya belanja sehari-hari harga-harga pangan. “Biasanya kan pemikirannya itu mengatasi banjir dan kemacetan. Tapi yang jangan sampai terlupakan adalah bagaimana biaya hidup masyarakat,“ kata Sandiaga Uno di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (6/9).
-
Apa program yang diluncurkan Sandiaga Uno di Pancoran? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menggelar program 'Wirausaha Praktis Juragan Lele Lalap' (Julela) di Pancoran, Jakarta Selatan pada Sabtu (26/8/23).
-
Apa pesan Sandiaga Uno untuk calon gubernur Jakarta? Selain itu, dia menyarankan kepada kandidat yang nantinya terpilih agar memberikan penekanan terhadap program penciptaan lapangan kerja. Menurut dia hal itu perlu disiapkan karena Jakarta sudah tidak lagi menjadi ibu kota. “Dan itu harusnya adalah pemberdayaan UMKM. Karena UMKM itu menciptakan 97 persen lapangan kerja kita,“ katanya, seperti dilansir dari Antara.
-
Apa yang ingin dilakukan Sandiaga Uno untuk Warteg? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengupayakan Warung Tegal (Warteg) bisa masuk ke pasar internasional/go international melalui program Spice Up The World (SUTW).
-
Siapa yang Sandiaga Uno ingatkan tentang biaya hidup? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Bagaimana cara Pj Gubernur Sulsel menangani harga kebutuhan pokok? Setelah ini kami tindaklanjuti dengan operasi pasar segera supaya komoditi yang harganya ada kenaikan misalnya gula, jika tersedia stok dari pemerintah untuk segera diturunkan,' paparnya.
Sandiaga mengaku juga mendapat keluhan dari emak-emak ketika blusukan ke lapangan. Dia menilai aspirasi dari kaum ibu rumah tangga perlu ditampung lalu diselesaikan lewat program kerja.
"Di level nasional dan sekarang di level internasional. Karena di internasional sudah bicara mengenai partai yang tidak pernah terpresentasi yaitu partai emak-emak," ungkapnya.
"Ibu-ibu ini suaranya perlu kita dengar aspirasinya jadi kita angkat ini di level nasional dan internasional, mudah-mudahan menjadi pemikiran bersama kita," sambungnya.
Meski demikian, mantan Wagub DKI ini berharap polemik pidato Zulkifli Hasan tidak dilanjutkan. Dia meminta semua pemangku kepentingan lebih mencari solusi untuk mengatasi kesulitan emak-emak.
"Kalau ekonomi semua sudah tahu. Jadi kita gunakan kesempatan ini untuk bersatu cari solusinya gimana," tandas Sandiaga.
Untuk diketahui, Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan membacakan pidato dalam sidang tahunan MPR-DPR-DPD. Dalam pidatonya, Zulkifli sempat menyampaikan soal aspirasi 'emak-emak' kepada Presiden Joko Widodo.
Zulkifli mengatakan 'emak-emak' di Indonesia menginginkan agar harga kebutuhan pokok lebih terjangkau. Hal ini agar para 'emak-emak' bisa memenuhi kebutuhan keluarga mereka.
"Bapak presiden ini titipan emak emak titipan rakyat Indonesia agar harga harga terjangkau, agar kebutuhan sehari-hari," kata Zulkifli.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi mengaku terkejut dengan murahnya harga beras di Kolaka Utara.
Baca SelengkapnyaJokowi menemukan harga beras di Pasar Sungai Ringin berada pada tingkat yang wajar.
Baca SelengkapnyaDia mengatakan, bantuan pangan yang diberikan pemerintah ke masyarakat mampu menahan harga beras agar tidak naik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ganjar Pranowo telah menyiapkan tiga strategi untuk menurunkan harga bahan pokok.
Baca SelengkapnyaDalam kunjungan tersebut, Jokowi mengecek stabilitas harga bahan pokok dan memberikan sejumlah bantuan kepada para pedagang.
Baca SelengkapnyaJokowi juga akan meninjau stok dan harga sejumlah bahan pangan.
Baca SelengkapnyaBantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca SelengkapnyaDia yakin strategi ini bisa mempermudah kedaulatan pangan di Indonesia.
Baca Selengkapnya