Survei Cawapres Poltracking di Jabar: Elektabilitas Erick Thohir Susul Ridwan Kamil, Cak Imin Ketiga
Ridwan Kamil merajai elektabilitas cawapres di Jawa Barat dengan mengantongi 30,4 persen.
Ridwan Kamil mengantongi elektabilitas sebesar 30,4 persen.
Survei Cawapres Poltracking di Jabar: Elektabilitas Erick Thohir Susul Ridwan Kamil, Cak Imin Ketiga
Poltracking Indonesia mengungkap hasil survei calon wakil presiden (cawapres) di wilayah Jawa Barat (Jabar). Hasilnya, mantan Gubernur Jabar Ridwan Kamil merajai elektabilitas cawapres.
Ridwan Kamil mengantongi elektabilitas sebesar 30,4 persen. Posisi Ridwan Kamil disusul Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dengan elektabilitas 14,9 persen.
Sementara posisi ketiga diisi Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yang mengamankan elektabilitas 13,0 persen.
“(RK) disusul Erick Thohir yang juga tinggi di Jawa Barat,"
tutur Direktur Riset Poltracking Indonesia, Arya Budi saat pemaparan survei secara daring, Selasa (10/10).
merdeka.com
Arya mengatakan, sampai saat ini, Erick Thohir masih menjadi figur yang sangat dipertimbangkan untuk diusung sebagai cawapres. Paluang keterusungannya bahkan jauh lebih terbuka ketimbang Ridwan Kamil yang menempati posisi pertama.
Meski berada di posisi kedua, menurut Arya, justru Erick Thohir menjadi figur yang paling potensial diusung sebagai cawapres. Terutama bagi calon cresiden (capres) Prabowo Subianto dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).
“(Erick Thohir) berpotensi masih menjadi menu di dalam pencarian cawapres yaitu menunya dari poros Prabowo Subianto,”
ungkap Arya.
merdeka.com
Elektabilitas Capres
Poltracking Indonesia juga merilis hasil survei elektabilitas calon presiden di wilayah Jabar. Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto memimpin survei elektabilitas. Elektabilitas Prabowo mencapai angka 44,2 persen.
"Pada simulasi surat suara 3 nama calon presiden, Prabowo Subianto memperoleh angka elektabilitas 44,2 persen, jauh di atas dua kandidat lainnya," ujar Arya Budi.
Sementara bakal capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan dan bakal capres PDIP Ganjar Pranowo bersaing ketat di Jawa Barat. Elektabilitas Anies 25 persen, sedangkan Ganjar mencapai 21,8 persen.
Terlihat tren elektabilitas ketiga tokoh capres ini mengalami kenaikan di Jawa Barat. Prabowo mengalami kenaikan tertinggi mencapai 5,7 persen. Pada survei sebelumnya elektabilitas Prabowo 38,5 persen.
Anies Baswedan di urutan kedua dengan kenaikan elektabilitas 3 persen. Sebelumnya elektabilitas Anies 22 persen.
Ganjar mengalami kenaikan elektabilitas paling kecil yaitu 1,6 persen. Sebelumnya elektabilitas Ganjar di Jawa Barat berada di angka 20,2 persen.
Poltracking Indonesia menyelenggarakan survei pada 25 September-1 Oktober 2023 di Jawa Barat dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling. Jumlah sampel survei 1.000 responden dengan margin of error kurang lebih 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Jawa Barat dipilih karena merupakan provinsi dengan jumlah daftar pemilih tetap terpadat yaitu 35,7 juta pemilih atau 17,6 persen secara nasional.