Survei LSI: Head to Head Bacapres, Prabowo Ungguli Ganjar dan Anies
Survei ini dilakukan pada tanggal 3-9 Agustus 2023. Dengan segmentasi dari 1.220 orang responden berusia 17 tahun atau lebih, dan atau sudah menikah.
Survei ini dilakukan pada tanggal 3-9 Agustus 2023 kepada 1.220 responden
Survei LSI: Head to Head Bacapres, Prabowo Ungguli Ganjar dan Anies
Lembaga Survei Indonesia (LSI) melakukan survei simulasi tertutup dua nama atau head to head terhadap para Bakal Calon Presiden (Bacapres).
Sejauh ini, sudah ada tiga nama Bacapres yang dipastikan maju pada Pilpres 2024 yakni Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Rasyid Baswedan.
Dalam rilisnya, Ganjar Pranowo lebih unggul jika berhadapan dengan Anies Rasyid Baswedan. Karena berdasarkan survei pada Agustus 2023, Ganjar mendapatkan angka 51,6 persen dan Anies 32,6 persen.
Sedangkan, pada Agustus 2022, antara Ganjar dan Anies tidak terpaut jauh untuk hasil surveinya. Untuk Ganjar 40,9 persen dan Anies 40,8 persen.
Lalu, untuk mereka yang belum menjawab pada Agustus 2022 sebesar 18,2 persen dan pada Agustus 2023 sebanyak 15,8 persen.
Lalu, jika Anies berhadapan dengan Prabowo pun juga masih belum bisa unggul.
Karena pada survei Agustus 2022, Anies memperoleh 37,9 persen dan Prabowo 43,7 persen.
Sedangkan pada Agustus 2023, Anies hanya mendapat 31,5 persen dan Prabowo 53,1 persen. Jumlah ini terbilang cukup jauh jika keduanya berhadapan atau head to head.
Meski menang berhadapan dengan Anies, ternyata Ganjar belum bisa unggul dari Prabowo. Karena berdasarkan survei pada Agustus 2022, Ganjar mendapat 38,7 persen dan Prabowo 45,2 persen.
Kemudian, survei pada Agustus 2023, Prabowo masih unggul atas Ganjar. Untuk Prabowo mendapatkan 47,3 persen dan Ganjar 42,2 persen.
Sedangkan, untuk mereka yang belum menjawab pada Agustus 2022 sebanyak 16,2 persen dan pada Agustu 2023 sebesr 10,5 persen.
Survei ini dilakukan pada tanggal 3-9 Agustus 2023. Dengan segmentasi dari 1.220 orang responden berusia 17 tahun atau lebih, dan atau sudah menikah.
Margin of error dari 1220 responden tersebut sebesar +/- 2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen (dengan asumsi simple random sampling). Sistem survei yang dilakukan dengan diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.