Istana Buka Suara soal Keberadaan Ajudan Prabowo dari TNI-Polri
Putranto menjelaskan, bahwa hal tersebut sudah sesuai aturan yang berlaku.
Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Letjen TNI (Purn) AM Putranto menyebut, ajudan Presiden Prabowo Subianto yang berasal dari TNI-Polri masih dalam proses di Kementerian Sekretaris Negara (Setneg). Menurutnya, ada sosialisasi yang dilakukan sebelum ajudan tersebut mulai bekerja.
"Masih. Dia masih di Setneg, masih proses. Namanya proses sosialisasi dan apa ya namanya orang baru kerja kan, kan biasanya setiap orang mau kerja itu ada penataran-penataran" kata Putranto di Kantor KSP Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (15/1).
Putranto menjelaskan, bahwa hal tersebut sudah sesuai aturan yang berlaku.
"Semua itu keputusan beliau. Kan itu udah aturan SOP yang harus dilakukan," ucapnya.
Putranto mengaku, bahwa para calon ajudan itu masih bertugas dan tidak dikembalikan ke satuannya masing-masing.
"Sampai saat ini belum ada. Mereka ada disini semua bersama kita juga," pungkasnya.
Ajudan Prabowo
Prabowo Subianto resmi menjabat sebagai Presiden ke-8 usai diambil sumpahnya atau dilantik di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta. Pengambilan sumpah ini dilakukan pada Minggu, 20 Oktober 2024 kemarin.
Prabowo akan dikawal atau memiliki ajudan yang memang medampingi sebagai pimpinan negara.
Beredar kabar akan ada empat ajudan yang akan menjaga Prabowo dalam kegiatan sehari-harinya. Mereka berasal dari TNI Angkatan Darat (AD), Angkatan Udara (AU), Angkatan Laut (AL) dan Polri.
Tiga orang dari TNI itu diketahui Kolonel Inf Wahyo Yuniartoto dari TNI AD yang merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 2001 yang kini menjabat Komandan Grup 2 Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
Kemudian, ada nama Kolonel Pnb Anton "Sioux" Palaguna dari Matra TNI AU. Ia merupakan Akademi Angkatan Udara (AAU) tahun 2000 dan dikenal sebagai penerbang Sukhoi Su-27/30.
Selanjutnya ada nama Letkol Laut (P) Romi Habe Putra dari TNI AL yang merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) tahun 2002, dan merupakan lulusan terbaik Penutupan Pendidikan Kematraan 3 TNI AL Angkatan Ke-12.
Kemudian, untuk ajudan dari Polri hingga kini belum diketahui siapa yang akan mendampingi Prabowo selama menjabat Presiden periode 2024-2029.
Terkait hal itu, Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Laut (P) Agung Saptoadi ingin agar nama-nama tersebut bisa ditanyakan kepada Biro Pers Istana.
"Coba tanya ke Biro Pers Istana. Saya blm dapat info," kata Agung saat dihubungi merdeka.com, Selasa (22/10).
Lalu, saat ditanyakan soal apakah adanya penyeleksian atau penunjukan langsung untuk menjadi ajudan presiden. Ia menjelaskan, penyeleksian dilakukan Setmilpres.
Sehingga, terkait dengan hal itu juga bisa langsung ditanyakan kepada Sekretariat Militer Presiden (Setmilpres).
"Seleksinya di Setmilpres," pungkas Agung.