Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tim Akom: DPD-DPD Golkar ingin ketum tak punya potensi masalah hukum

Tim Akom: DPD-DPD Golkar ingin ketum tak punya potensi masalah hukum Bambang Soesatyo. ©2015 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Ketua Umum Depinas SOKSI, Ade Komaruddin, terus melakukan proses serap aspirasi dari para pengurus Golkar di seluruh Indonesia. Hal itu dilakukan dalam rangka memastikan dukungan pengurus daerah Golkar atas aspirasi SOKSI memajukan Ade Komaruddin sebagai calon ketua umum Partai Golkar di Munas mendatang.

Menurut Anggota Timses Ade Komaruddin, Bambang Soesatyo, pihaknya baru saja selesai mengunjungi Maluku, Bali dan Jambi, sebagai tiga provinsi terakhir yang mereka kunjungi. Di setiap pertemuan, Akom, sapaan akrab Ade, selalu bersilaturahmi dengan pengurus DPD I dan DPD II Golkar.

"Di antara calon ketua umum yang muncul, mungkin Ade Komarudin merupakan calon yang terbanyak yang telah mengunjungi daerah. Paling tidak Jambi merupakan provinsi yang ke-22 yang didatangi Ade Komarudin," kata Bambang, Sabtu (5/3).

Dari pertemuan di 22 provinsi yang dihadiri lebih dari 300 ketua-ketua DPD II Golkar kabupaten/kota itu, kata Bambang, Akom telah mencatat semua aspirasi dan masukan yang ada. Setidaknya ada lima aspirasi yang berkembang cukup kuat terkait pencalonan ketua umum partai Golkar.

Pertama, para pimpinan DPD I dan II Golkar menginginkan sosok ketua umum Golkar mendatang yang minim resistensi dan dapat diterima di semua faksi dan kelompok di Golkar, baik pusat maupun daerah.

Kedua, Pengurus Daerah menginginkan ketua umum Golkar yang relatif bersih dan tidak memiliki potensi masalah hukum yang dikhawatirkan kelak akan menjadi beban partai.

"Ketiga, Pengurus Daerah ingin ketua umum Golkar merupakan figur yang dapat diterima pemerintah. Sebab dualisme selama setahun lebih yang membuat partai Golkar babak belur, tidak boleh terulang kembali," kata Bambang, yang juga Ketua Komisi III DPR itu.

Keempat, Pengurus Daerah Golkar tidak menginginkan Ade Komarudin mundur dari Ketua DPR karena posisi tersebut memberikan kebanggaan luar biasa bagi para kader. Terutama kader di daerah, dan kondisi itu dianggap menguntungkan bagi upaya konsolidasi partai ke depan.

Kelima, mereka menginginkan sosok ketua umum Golkar yang memiliki ideologi partai yang jelas dan kepemimpinan yang kuat, serta memiliki basis massa yang jelas.

"Para ketua dan sekretaris DPD I dan II juga memberikan apresiasi karena dikunjungi secara langsung oleh Ade Komarudin dan berkomitmen akan memenuhi undangan acara Ikrar Ade Komarudin yang akan digelar 11 Maret 2016 di Jogyakarta," kata Bambang.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Diusung Golkar Maju Pilgub Jabar, Dedi Mulyadi: Nama Cawagub Tunggu Putusan Koalisi Indonesia Maju
Diusung Golkar Maju Pilgub Jabar, Dedi Mulyadi: Nama Cawagub Tunggu Putusan Koalisi Indonesia Maju

Partai Golkar menyatakan mendukung KDM di Pilgub Jabar tahun ini.

Baca Selengkapnya
Temui Pj Gubernur, Komisi II DPR Soroti Netralitas Polisi dan Kades di Pilkada Banten 2024
Temui Pj Gubernur, Komisi II DPR Soroti Netralitas Polisi dan Kades di Pilkada Banten 2024

Komisi II DPR RI melakukan kunjungan kerja spesifik ke Kantor Gubernur Banten di Kota Serang, Rabu (13/11).

Baca Selengkapnya
PDIP Jateng Buka Suara Soal Gibran dan Ganjar Pranowo Tak Diundang saat Konsolidasi Partai di Semarang
PDIP Jateng Buka Suara Soal Gibran dan Ganjar Pranowo Tak Diundang saat Konsolidasi Partai di Semarang

Atas permasalahan itu, PDIP Jateng meminta maaf, sebab undangan tersebut diberikan mendadak.

Baca Selengkapnya
Reaksi Keras PDIP soal Kabar Pengerahan Kades Pilih Paslon Tertentu di Pilkada Jateng, Ancam Bawa ke Hukum
Reaksi Keras PDIP soal Kabar Pengerahan Kades Pilih Paslon Tertentu di Pilkada Jateng, Ancam Bawa ke Hukum

Tim hukum Andika-Hendi mendapat informasi akan ada pertemuan sejumlah kepala desa di Pemalang untuk diarahkan memilih paslon tertentu di Pilkada Jateng.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Viral Komeng Protes Ditugasi DPD ke Pertanian, Sampaikan Klarifikasi Tak Ada Masalah
VIDEO: Viral Komeng Protes Ditugasi DPD ke Pertanian, Sampaikan Klarifikasi Tak Ada Masalah

Anggota Dewan Perwalian Daerah (DPD) dari Jawa Barat, Alfiansyah Komeng atau yang dikenal dengan nama Komeng memberikan klarifikasi

Baca Selengkapnya
Golkar Gabung PDIP Dukung Airin di Pilkada Banten, Ketum Bahlil: Bagian dari Dinamika Politik
Golkar Gabung PDIP Dukung Airin di Pilkada Banten, Ketum Bahlil: Bagian dari Dinamika Politik

Bahlil yakin KIM tidak akan terpecah hanya karena ada duet Airin dan Ade di Banten.

Baca Selengkapnya
PKB Jateng Ngotot Usung Gubernur di Pilkada
PKB Jateng Ngotot Usung Gubernur di Pilkada

partainya tak gentar meski Partai Gerindra akhirnya mengarahkan dukungan ke Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Momen Kocak Pidato Komeng, Suara Mendadak Berubah Bak Presenter Berita
VIDEO: Momen Kocak Pidato Komeng, Suara Mendadak Berubah Bak Presenter Berita

Pada saat pembacaan, suara asli Komeng mendadak berubah menjadi seperti pembawa acara berita televisi.

Baca Selengkapnya
Komeng Protes Ditempatkan di Urusan Pertanian, Ini Jawaban Ketua DPD
Komeng Protes Ditempatkan di Urusan Pertanian, Ini Jawaban Ketua DPD

Ketua DPDSultan Bachtiar Najamudin angkat suara, terkait protes yang disampaikan senator Alfiansyah 'Komeng'.

Baca Selengkapnya
Polda Jatim Jawab Hasto soal Kepala Daerah PDIP Ditekan Agar Tak Dukung Ganjar-Mahfud: Tak Benar!
Polda Jatim Jawab Hasto soal Kepala Daerah PDIP Ditekan Agar Tak Dukung Ganjar-Mahfud: Tak Benar!

Hasto menyebut kepala daerah PDIP ditekan Kapolda Jatim agar tak fokus mendukung Ganjar-Mahfud.

Baca Selengkapnya
Begini Sikap Kadin Daerah saat Muncul Dualisme Kepengurusan di Pusat
Begini Sikap Kadin Daerah saat Muncul Dualisme Kepengurusan di Pusat

Dari pelaksanaan Munaslub tersebut, Anindya Bakrie keluar sebagai Ketum Kadin 2024-2029.

Baca Selengkapnya
Dedi Mulyadi Yakin Tetap Didukung KIM Plus di Pilkada Jabar, Tinggal Tunggu Cawagub dari Golkar
Dedi Mulyadi Yakin Tetap Didukung KIM Plus di Pilkada Jabar, Tinggal Tunggu Cawagub dari Golkar

Dedi meyakini dukungan partai KIM Plus tak terganggu putusan MK soal partai politik bebas mengusung calon sendiri untuk Pilkada Serentak 2024.

Baca Selengkapnya