Tim sukses Hanafi Rais tak tahu soal temuan uang di mobil PAN
Merdeka.com - Polres Gunung Kidul menemukan uang senilai Rp 510 juta dan dokumen caleg Hanafi Rais di dalam sebuah mobil beratribut PAN saat Operasi Cipta Kondisi Pemilu 2014. Namun tim sukses Hanafi Rais tidak tahu menahu tentang temuan tersebut.
"Saya tidak tahu menahu soal itu, kejadiannya seperti apa saya juga tidak tahu," kata Ketua tim pemenangan Hanafi Rais, Nazarudin, Selasa (8/4).
Nazarudin menyayangkan sikap Panwaslu Gunung Kidul yang menghubungkan temuan uang tersebut dengan Hanafi Rais dan PAN.
-
Apa yang terjadi pada Hanafi? 'Tendangan pemain lawan mengenai bahu bukan kepala, jadi saat sujud syukur tiba-tiba ditendang oleh pemain futsal Kota Malang.' Hanafi sendiri sempat mendapatkan perawatan dari tim medis. Beruntung atlet futsal Kabupaten Blitar tersebut tidak mengalami luka serius.
-
Kenapa Hana Hanifah tidak mau mediasi? Setelah sidang, Hana Hanifah dengan yakin mengatakan bahwa dia sudah siap untuk bercerai. Dia bahkan menolak mediasi dengan suaminya karena ingin segera menyelesaikan proses perceraian.
-
Apa yang diceritakan Hadi Tjahjanto? Hadi juga memberikan imbauan agar para orang tua membantu mempersiapkan anak dengan baik. Ia juga mengimbau untuk tidak memberikan handphone dengan mudahnya kepada anak. Takutnya, kalau sudah terbiasa sejak kecil nantinya saat dewasa bisa mencoba bermain judi online. Mengingat judi online belakangan semakin marak terjadi di masyarakat.
-
Apa itu pertanyaan? Definisi dari pertanyaan adalah sebuah ekspresi keingintahuan seseorang akan sebuah informasi yang dituangkan dalam sebuah kalimat tanya.
-
Bagaimana Anies Baswedan menanggapi informasi hoaks tentang partainya? 'Saya tegaskan itu semua bukan dari saya dan kami tidak pernah mengedarkan apapun juga,' ujar Anies dalam videonya, seperti dikutip dari akun X @aniesbaswedan
-
Mengapa Anies membentuk juru kampanye? “Ini bedanya, ini lebih kepada false nine-nya. Seperti Barcelona yang untouchable, semua memiliki posisi sebagai striker. Nanti kita lihat, teman-teman akan dengar siapa-siapa saja,“ jelas Willy.
"Kami tidak ada kaitannya uang tersbut, dan mengenai atribut dan contoh surat suara memang tersebar di seluruh wilayah DIY," ujarnya.
Sebelumnya, jajaran Polres Gunung Kidul menyita uang Rp 510 juta di Hutan Bubder, Patuk. Di dalam mobil tersebut ditemukan atribut Partai Amanat Nasional (PAN) berupa berupa kaos, form pengkaderan relawan, form pelatihan relawan, contoh surat suara dan dokumen caleg di wilayah DIY yakni Hanafi Rais dan Arif Setiadi serta beberapa caleg lain.
Uang tersebut terdiri dari pecahan Rp 5.000 senilai Rp 200 juta dan pecahan Rp 10.000 senilai Rp 300 juta.
Pihak kepolisian masih menyelidikan temuan tersebut, apakah palsu atau akan diberikan ke orang lain.
(mdk/cza)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mantan ajudan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL), Panji Harjanto membuat pengakuan mengejutkan.
Baca SelengkapnyaIa juga menyebut ketum tidak tahu menahu soal kegiatan organisasi sayap Partai Nasdem, Granita.
Baca SelengkapnyaAhmad Sahroni mengaku kenal dengan Hanan Supangat, saksi atas kasus dugaan TPPU SYL
Baca SelengkapnyaMenteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly buka suara apakah Imigrasi telah melacak keberadaan buronan kasus korupsi, Harun Masuki.
Baca SelengkapnyaTerungkap aliran duit korupsi SYL di Kementan masuk ke Partai NasDem sebesar Rp800 juta
Baca SelengkapnyaAhmad Sahroni yang mengaku tidak tahu menahu terkait kegiatan bagi-bagi sembako
Baca Selengkapnya