TKN Prabowo-Gibran Bocorkan Ada Parpol Koalisi Anies dan Ganjar Merapat usai Putusan MK
TKN Prabowo-Gibran Bocorkan Ada Parpol Koalisi Anies dan Ganjar Merapat usai Putusan MK
Nusron tidak mengungkap lebih detail parpol mana yang dimaksud akan masuk ke dalam koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran
TKN Prabowo-Gibran Bocorkan Ada Parpol Koalisi Anies dan Ganjar Merapat usai Putusan MK
Sekretaris TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka Nusron Wahid mengungkapkan bakal ada partai politik dari koalisi Paslon 01 Anies Baswedan-Cak Imin dan Paslon 03 Ganjar Pranowo- Mahfud MD yang bergabung.
Hal itu disampaikan Nusron, setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang telah menolak seluruh gugatan Pilpres 2024. Maka secara sah akan menempatkan Prabowo-Gibran sebagai pemenang Pilpres 2024.
“Akan ada partai pengusung paslon 01 dan 03 yang gabung. Ada pasti,” kata Nusron di Media Center Prabowo-Gibran, Jakarta Selatan, Senin (22/4).
Namun, Nusron tidak mengungkap lebih detail parpol mana yang dimaksud akan masuk ke dalam koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran.
Politikus Partai Golkar itu hanya memberikan kode proses dinamika politik penentuan koalisi akan terjadi setelah penetapan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan Wakil Presiden terpilih.
Ketika itu, baru muncul ke permukaan partai yang dimaksud akan bergabung ke dalam pemerintahan.
“Setelah penetapan KPU pasti akan banyak kejadian politik setelah tanggal 24. Karena saya yakin tidak mau gege mongso atau mendahului waktu. First to first maka satu langkah lagi KPU itulah saat komunikasi dan rekonsiliasi pembentukan koalisi waktunya sampai disitu itu,” kata dia.
“Terus berjalan sampai Oktober yang formatnya terbentuk sidang MPR pelantikan menteri sampai masih ada waktu enam bulan. Langkah akan menunggumu dari keputusan resmi KPU Rabu nanti,” tambah dia.
Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Ahmad Muzani pun menjelaskan tidak ada istilah oposisi dalam sistem presidensial. Muzani menilai berada di dalam atau luar pemerintahan sama-sama memiliki peran penting dalam pembangunan negara.
“Oposisi meski di luar pemerintah juga disetujui partai-partai yang berada di pemerintahan. Karena itu bagi kami oposisi dan koalisi sama bagi kepentingan Indonesia. Kalau koalisi sama-sama dengan kami bangun bangsa dari dalam, kalau oposisi sama pentingnya untuk mengontrol efektifitas jalannya pemerintah,” tuturnya.
Diketahui, MK telah memutuskan untuk menolak seluruh gugatan yang diajukan pasangan calon (Paslon) nomor urut 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) dan Paslon nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Maka dari itu secara proses tahapan Pilpres 2024, telah menempatkan Paslon 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang. Untuk setelah akan menjalani proses pelantikan sebagai Presiden dan Wakil Presiden sah Indonesia.