10 Manfaat Puasa Bagi Kesehatan Tubuh

Merdeka.com - Banyak orang yang menjalankan ibadah puasa selama bulan Ramadan. Puasa adalah aktivitas menahan diri dari makan, minum, serta segala perbuatan buruk yang dapat mengakibatkan batalnya puasa. Biasanya, puasa akan dijalankan dalam kurun waktu 13—14 jam sehari.

Akan tetapi, durasi tersebut bisa saja berbeda. Hal tersebut dikarenakan adanya perbedaan waktu terbit dan tenggelamnya matahari di setiap wilayah sehingga menyebabkan durasi puasa bisa lebih panjang ataupun lebih pendek.

Dalam islam, puasa merupakan hal yang wajib dilakukan karena termasuk ke dalam ibadah. Mungkin beberapa dari Anda menganggap puasa hanya sebagai sebuah kebiasaan yang wajib dilakukan untuk menjalankan perintah agama.

Padahal, puasa menyimpan berbagai jenis manfaat yang luar biasa untuk kesehatan fisik dan psikis. Puasa dapat membantu Anda menjaga berat badan, menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah, serta regenerasi sel. Selain itu, masih banyak manfaat puasa yang bisa Anda dapatkan. Berikut ini merupakan penjelasan dari manfaat puasa.

1. Detoksifikasi

Manfaat puasa yang akan Anda rasakan adalah proses detoksifikasi yang terjadi secara alami. Tubuh tidak akan mendapat asupan makanan ataupun cairan ketika berpuasa sehingga tubuh akan memecah lemak dan racun yang ada di dalam tubuh. Dengan begitu, fungsi organ akan meningkat, sistem pencernaan akan lebih bersih, dan sirkulasi darah pun menjadi lancar.

2. Menekan Rasa Lapar dan Menurunkan Berat Badan

Dengan berpuasa, Anda akan terhindar dari makan karena rasa bosan. Ketika berpuasa tubuh Anda akan menginginkan banyak makanan, tetapi pada kenyataannya ketika berbuka tubuh akan merasa kenyang walaupun makan dengan porsi sedikit.

Dilansir dari Healthline, hal tersebut dapat terjadi karena ketika berpuasa tubuh akan menyesuaikan. Semakin sedikit atau jarang mengonsumsi makanan, lambung akan menyusut dan menyebabkan Anda merasa kenyang walaupun hanya makan sedikit.

Kalori yang masuk ke tubuh pun akan menjadi lebih sedikit dan membuat berat badan mengalami penurunan. Berdasarkan penelitian, manfaat puasa setiap hari selama 12–24 minggu dapat mengurangi berat badan dan lemak tubuh hingga sembilan persen.

3. Menjaga Metabolisme Tubuh

Puasa dapat mendorong enzim yang ada di hati untuk memecah kolesterol dan lemak. Kemudian, kolesterol dan lemak akan diubah menjadi asam empedu dan panas yang dapat merangsang metabolisme tubuh. Dengan begitu, setelah berpuasa, Anda akan memiliki metabolisme yang lebih cepat.

4. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Selain dapat meningkatkan metabolisme tubuh, berpuasa juga dapat menjaga dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Imun tubuh manusia tersusun dari sel darah putih. Puasa dapat mendorong tubuh untuk mendaur ulang sel darah putih yang sudah tua dan menggantinya dengan sel yang baru.

5. Menjaga Kesehatan Jantung

Berpuasa dapat menjaga kesehatan jantung. Dilansir dari Healthline, sebuah penelitian menyatakan bahwa delapan minggu berpuasa dapat mengurangi kadar kolesterol jahat sebesar 25 persen. Selain itu puasa juga dapat menurunkan risiko penyakit arteri dan diabetes yang dapat memicu penyakit jantung.

6. Menjaga Kesehatan Mental

Puasa membantu Anda untuk menyeimbangkan dan menjernihkan pikiran. Hal ini dapat terjadi karena adanya pengurangan asupan kalori, gula, dan garam yang membuat hormon kortisol terjaga. Hormon kortisol merupakan hormon yang mempengaruhi tubuh dalam merespon stres.

7. Mengoptimalkan Fungsi Otak

Selama berpuasa, darah di dalam tubuh akan dipengaruhi oleh endorfin yang memberikan perasaan sejahtera dan damai sehingga memberikan dampak yang sama seperti latihan fisik. Selain itu, puasa juga membantu meningkatkan generasi sel saraf dan mencegah gangguan neurodegeneratif.

8. Membantu Mencegah Kanker

Seseorang yang rutin menjalankan puasa akan mengurangi risiko terserang kanker. Hal ini dapat terjadi karena selama berpuasa, laju pembelahan sel yang ada di dalam tubuh akan berkurang akibat terbatasnya asupan yang masuk ke tubuh.

Seseorang yang mengidap penyakit kanker juga dapat untuk melakukan puasa. Asalkan dinyatakan stabil, tidak mengalami komplikasi, dan berada di bawah pengawasan dokter.

9. Mencegah Morning Sickness pada Ibu Hamil

Manfaat puasa juga dapat dirasakan oleh ibu hamil. Puasa dapat membantu untuk mengurangi risiko morning sickness. Morning sickness merupakan hal yang sering dialami oleh ibu hamil, yaitu timbulnya rasa mual yang dapat menyebabkan muntah.

Kondisi ini biasanya terjadi karena asam lambung yang meningkat di pagi hari. Ketika puasa, Ibu hamil akan makan sahur dan berbuka pada waktu yang teratur sehingga dapat terhindar dari risiko morning sickness.

Ibu hamil diperbolehkan untuk melakukan puasa apabila kondisi ibu dan janin sehat. Selain itu, ibu hamil juga perlu berkonsultasi dengan dokter kandungan sebelum memutuskan untuk puasa.

10. Mencegah Penuaan

Puasa memiliki potensi untuk menghambat dan memperlambat berjalannya proses penuaan. Puasa membantu untuk memulihkan jaringan dan sel-sel yang ada di tubuh manusia sehingga tubuh dapat memproduksi kolagen yang membuat kulit lebih sehat, bercahaya, dan tampak lebih muda.

Itulah beberapa manfaat puasa yang bisa Anda dapatkan. Pastikan Anda mengonsumsi makanan bergizi ketika sahur dan berbuka agar tetap bersemangat ketika berpuasa. Selain itu, pastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup agar dapat menuai manfaat penuh dari berpuasa (mdk/mgt)