Berkenalan dengan madu manuka, si manis dari Selandia Baru

Merdeka.com - Tak diragukan lagi jika madu adalah makanan tinggi nutrisi sehat. Si manis ini dihasilkan oleh lebah dan serangga lainnya dari nektar bunga sehingga madu banyak jenisnya. Salah satunya yang saat ini sedang naik daun adalah madu manuka.

Madu ini dinamakan madu manuka sebab berasal dari nektar dan serbuk sari bunga semak manuka yang ada di Selandia Baru.

Madu manuka memiliki banyak keunikan. Keunikan pertama adalah bunga semak manuka termasuk jenis tanamanan yang tidak bisa tumbuh di sembarang tempat. Keunikan kedua adalah madu ini memiliki 3 senyawa berbeda yaitu DHA, leptisperin, dan methylglyoxal yang semuanya bersifat anti bakteri. Sehingga madu manuka dianggap sebagai madu yang efektif untuk menyembuhkan luka baik luka bakar, luka karena tergores, atau luka dalam.

"Ketika kamu mengoleskan madu manuka ke atas luka, hal pertama yang terjadi adalah madu manuka akan menyerap kelebihan air, plasma, dan kotoran di area yang luka. Proses ini berguna untuk menghentikan infeksi yang terjadi dan mempercepat proses penyembuhan luka. Selain itu, kandungan antibiotik di dalam madu manuka akan membunuh bakteri yang dapat menyebabkan pembengkakan luka, mengembalikan pH kulit, dan menyingkirkan sel kulit mati," terang penelitian yang dilansir dari boldsky.com.

Manfaat madu manuka tak hanya berhenti di situ saja. Banyak ahli medis yang menggunakan madu manuka untuk mengobati diabetes, ulkus arteri, dan luka bakar akut.

"Meski maduka aman dikonsumsi atau digunakan, namun bagi kamu yang sensitif terhadap sengatan lebah dan serbuk sari, maka hindari madu manuka. Sebab pada dasarnya madu manuka adalah jenis madu yang mengandung air liur lebah dan butiran serbuk sari."