Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Diprediksi Bakal Ada 250 Juta Anak Obesitas pada 2030

Diprediksi Bakal Ada 250 Juta Anak Obesitas pada 2030 Anak obesitas. © TheRichest.com

Merdeka.com - Obesitas pada anak merupakan salah satu permasalahan yang saat ini meningkat jumlahnya. Hal ini diprediksi bakal terus bertambah seiring waktu.

Dilansir dari New York Post, diperkirakan lebih dari 250 juta anak di seluruh dunia bakal mengalami obesitas. Peningkatan ini tentu sangat mengkhawatirkan banyak orang.

Berdasar laporan dari World Obesity Federation, peningkatan jumlah ini diprediksi bakal terjadi seiring waktu. Pada saat ini diperkirakan terdapat 158 juta anak dan remaja yang mengalami obesitas dan diperkirakan meningkat menjadi 250 juta pada 2030.

Orang lain juga bertanya?

Peningkatan drastis ini disebabkan oleh pola makan gaya barat yang kurang sehat. Selain itu, gaya hidup kurang gerak pada anak-anak juga disebut menjadi penyebab peningkatan jumlah ini.

Terdapat perubahan menjauh dari pola makan tradisional dan melakukan segala sesuatu. Saat ini orang lebih sedikit menghabiskan energi, kurang gerak, serta mengonsumsi makanan gaya barat yang tinggi gula, minyak, tepung, dan lemak," jelas Tim Lobstein, salah satu peneliti yang terlibat dalam temuan ini.

Terjadi di Negara Berkembang

Peningkatan jumlah anak yang mengidap obesitas ini disebutnya sangat mengejutkan. Hal ini terutama dialami pada negara berkembangan di Afrika, Asia, dan Amerika Latin di mana junkfood dipasarkan secara lebih agresif.

Peningkatan jumlah anak obesitas ini bisa memberi beban yang lebih besar terhadap sistem kesehatan. Pasalnya, obesitas berhubungan dengan penyakit kronis seperti diabetes.

Perubahan Berat Badan Seseorang Seiring Waktu

Sebelumnya, dilansir dari Medical Daily, sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2015 menemukan bahwa orang-orang saat ini lebih berat 10 persen dibanding orang yang hidup pada tahun 80-an.

"Alasan mengapa seseorang lebih mudah untuk kurus pada tahun 1980-an, dianggap peneliti terjadi karena sejumlah faktor tersembunyi yang selama ini kurang diperhatikan," terang Olga Khazan, penulis dari The Atlantic.

Dia mengungkap bahwa faktor seperti kandungan kimia, obat, dan mikrobioma merupakan penyebab utama seseorang menjadi lebih gemuk pada saat ini. Kandungan kimia ini disebut bisa diperoleh orang dari berbagai hal saat ini seperti pestisida sayuran, zat pengawet, sabun cuci, plastik, dan berbagai hal lain.

Khazan menyebut bahwa kandungan kimia ini bisa mengubah cara tubuh membakar energi dan menyimpan lemak.

"Hal ini bisa menimbulkan perubahan yang kecil namun berarti," terang Khazan.

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sekolah Miliki Peran Penting Beri Edukasi Sehat Cegah Obesitas Anak
Sekolah Miliki Peran Penting Beri Edukasi Sehat Cegah Obesitas Anak

Pencegahan obesitas pada anak bisa sangat bergantung pada peran edukasi dari sekolah.

Baca Selengkapnya
Ciri-ciri Obesitas pada Anak dan Cara Mengatasinya, Orang Tua Harus Tahu
Ciri-ciri Obesitas pada Anak dan Cara Mengatasinya, Orang Tua Harus Tahu

Dari lingkar pinggang yang membesar hingga risiko penyakit kronis, obesitas pada anak membawa beban yang berat bagi kesejahteraan anak.

Baca Selengkapnya
Penyakit Akibat Gula Darah Tinggi di Indonesia Terus Meningkat, Diprediksi Tahun 2045 Sentuh 30 Juta Penderita
Penyakit Akibat Gula Darah Tinggi di Indonesia Terus Meningkat, Diprediksi Tahun 2045 Sentuh 30 Juta Penderita

Gula darah tinggi pemicu penyakit diabetes di Indonesia semakin hari semakin meningkat.

Baca Selengkapnya
Orang Tua Wajib Tahu, Ini Ciri-Ciri Anak Alami Obesitas
Orang Tua Wajib Tahu, Ini Ciri-Ciri Anak Alami Obesitas

Ahli Nutrisi dan Penyakit Metabolik Anak FKUI Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Klara Yuliarti mengungkapkan ciri-ciri anak mengalami obesitas.

Baca Selengkapnya
Bahaya Obesitas pada Anak yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mengatasinya
Bahaya Obesitas pada Anak yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mengatasinya

Obesitas bukan sekadar masalah berat badan, tapi juga bisa berkembang menjadi masalah kesehatan serius di masa depan.

Baca Selengkapnya
Penting Disadari Orangtua, Kenali Tanda-tanda Obesitas pada Anak
Penting Disadari Orangtua, Kenali Tanda-tanda Obesitas pada Anak

Obesitas pada anak merupakan masalah kesehatan yang semakin banyak ditemui dan memerlukan perhatian serius dari orangtua.

Baca Selengkapnya
20 Ribu Warga Kota Tangerang Alami Obesitas, Didominasi Usia 20 hingga 50 Tahun
20 Ribu Warga Kota Tangerang Alami Obesitas, Didominasi Usia 20 hingga 50 Tahun

Sebanyak 20 ribu warga Kota Tangerang, Banten, terdeteksi mengalami masalah kegemukan atau obesitas. Kondisi ini dipengaruhi gaya hidup yang kurang sehat.

Baca Selengkapnya
6 Cara untuk Menerapkan Berat Badan Sehat pada Anak Menurut Dokter Anak
6 Cara untuk Menerapkan Berat Badan Sehat pada Anak Menurut Dokter Anak

Kenali sejumlah cara agar memperoleh berat badan sehat pada anak menurut saran dari dokter anak.

Baca Selengkapnya
Faktor Gaya Hidup dan Malas Gerak Buat Diabetes Semakin Rentan Dialami Pasien Usia Muda
Faktor Gaya Hidup dan Malas Gerak Buat Diabetes Semakin Rentan Dialami Pasien Usia Muda

Perubahan gaya hidup yang terjadi pada masyarakat saat ini menyebabkan diabetes mulai dialami seseorang sejak muda.

Baca Selengkapnya
Konsumsi Minuman Manis Berlebih Bisa Sebabkan Obesitas, Ini Penjelasan Ahli Gizi
Konsumsi Minuman Manis Berlebih Bisa Sebabkan Obesitas, Ini Penjelasan Ahli Gizi

Konsumsi terus-menerus minuman berpemanis dapat meningkatkan risiko diabetes

Baca Selengkapnya
Dampak Sosial pada Anak Obesitas, Mulai dari Bullying hingga Pengaruhi Pendidikan
Dampak Sosial pada Anak Obesitas, Mulai dari Bullying hingga Pengaruhi Pendidikan

Obesitas pada anak tidak hanya mempengaruhi kesehatan fisik mereka, tetapi juga mempengaruhi aspek sosial kehidupan mereka secara mendalam.

Baca Selengkapnya