Makan kacang tanah turunkan risiko kanker?

Merdeka.com - Kacang adalah makanan sehat yang sangat populer di Indonesia. Anda bisa mengolah kacang dengan berbagai cara, seperti direbus, digoreng, dan di-oven. Namun, tahukah Anda bahwa kacang tanah tidak benar-benar termasuk famili kacang-kacangan? Jenis kacang ini berasal dari famili tumbuhan polong, seperti buncis dan kacang polong. Lantas, apa manfaat dari makan kacang tanah? Yuk kita simak pemaparan dari Boldsky!

1. Baik untuk binaragawan

Kacang tanah merupakan sumber kaya protein, mineral, antioksidan, dan vitamin yang baik untuk kesehatan. Selain itu, makanan ini juga dapat menambah energi dan membantu pertumbuhan tubuh.

2. Antioksidan

Antioksidan dikenal ampuh dalam mengurangi risiko kanker perut. Kacang tanah mengandung poli-fenolik antioksidan, yang disebut p-coumaric acid, untuk mengurangi pembentukan nitrosamin karsinogenik. Poli-fenolik antioksidan juga melindungi tubuh dari masalah kesehatan, termasuk kanker, penyakit jantung, infeksi jamur/virus, Alzheimer, dan masalah saraf.

3. Sumber vitamin E

Kacang tanah mengandung banyak vitamin E, yang bertugas untuk mengatur membran sel dari kelenjar lendir. Makanan ini juga melindungi kulit dari bahaya radikal bebas lho.

4. Mencegah kanker

Kacang tanah disebut sebagai anti-kanker karena memiliki kandungan beta-sitosterol dan pitosterol yang dapat melindungi tubuh dari kanker usus besar, payudara, dan prostat. Kacang tanah juga mengandung serat dan menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dalam darah.

5. Bergizi

Kacang tanah merupakan sumber vitamin B kompleks, seperti riboflavin, thiamin, asam pantotenat, vitamin B, dan folates. Vitamin ini sangat baik untuk otak dan juga dapat meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh.

Kacang tanah mengandung sangat banyak kalsium dan zat besi yang baik untuk tulang dan pembentukan sel darah merah. Menurut para peneliti, kacang goreng memiliki tiga kali lebih bergizi dibandingkan olahan kacang lainnya. (mdk/des)