Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Orangtua Lakukan WFH di Rumah, Begini Cara agar Anak Tak Merasa Diabaikan

Orangtua Lakukan WFH di Rumah, Begini Cara agar Anak Tak Merasa Diabaikan Ilustrasi ayah dan anak. ©2012 Shutterstock/Golden Pixels LLC

Merdeka.com - Pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat mulai diberlakukan pemerintah dari 3 hingga 20 Juli 2021. Hal ini membuat munculnya beragam perubahan pada kehidupan masyarakat.

Selama pemberlakuan PPKM darurat, sebagian perkantoran kembali memberlakukan bekerja dari rumah, work from home (WFH), di saat yang bersamaan anak-anak sekolah juga memasuki musim liburan. Bagaimana cara mengatur waktu agar anak tak merasa diabaikan?

Psikolog anak dan keluarga, Anna Surti Ariani, S.Psi., M.Si., Psikolog dari Klinik Terpadu Universitas Indonesia mengatakan orangtua perlu menciptakan suasana yang dapat membuat anak senang dan tak merasa diabaikan.

Orang lain juga bertanya?

"Luangkan waktu, tidak harus setiap waktu, ada waktu-waktu yang sengaja diluangkan untuk beraktivitas bersama anaknya," ujar Anna dilansir dari Antara beberapa waktu lalu.

Untuk orangtua yang bekerja dari rumah, Anna menyarankan untuk mengambil waktu cuti satu hari. Waktu ini harus digunakan secara optimal dan tidak terganggu dengan kegiatan lain.

"Setengah hari juga enggak apa-apa kita optimalkan bersama anggota keluarga, kalau bapak dan ibu bekerja, kita luangkan waktu tertentu misalnya hari Jumat pagi sampai siang beraktivitas bersama," kata Anna.

"Jadi tetap ada waktunya untuk orangtua menyediakan waktunya untuk anak-anak di rumah. Anak-anak juga jadi enggak merasa diabaikan saat di rumah," sambungnya.

Cara Cegah Depresi Anak selama Pandemi

Anna menyebutkan dalam beberapa kasus, terdapat remaja yang mengalami depresi ringan selama pandemi. Beberapa faktor pun menjadi pemicu, salah satunya lantaran orangtua tidak memiliki waktu bersama anak.

"Karena buat anak-anak dan remaja ini masa yang sangat membosankan banget. Itu amat sangat bisa dipahami dan beberapa ketika ditelaah lagi, bukan hanya karena mereka enggak bisa keluar rumah tapi juga ada macam-macam perdebatan di keluarga itu yang membuat mereka stres, orangtua juga enggak punya waktu untuk beraktivitas bersama mereka," kata Anna.

Orangtua bisa membangun aktivitas sederhana bersama anak dan sebisa mungkin hal tersebut belum pernah dilakukan. Misalnya, menata ulang letak perabot rumah atau memasak bersama. Berbincang hal-hal ringan yang dapat membuat tertawa dan mengetahui apa yang digemari anak juga bisa menciptakan perasaan nyaman.

Yang paling penting, orangtua dapat memahami mana yang menjadi prioritas.

"Walau harus bekerja enggak apa-apa tapi harus ada waktu-waktu tertentu. Kalau enggak mungkin seharian ya enggak usah dipaksain, bosen juga kali kan mau ngapain," pesannya.

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tanda Anak Kurang Kasih Sayang, Perlu Dipahami Orangtua Sebelum Buah Hati Semakin Terlupakan
Tanda Anak Kurang Kasih Sayang, Perlu Dipahami Orangtua Sebelum Buah Hati Semakin Terlupakan

Seorang anak yang kurang kasih sayang bisa menunjukkan berbagai hal yang penting diketahui orangtua.

Baca Selengkapnya
Peran Orangtua yang Tidak Sesuai Bisa Sebabkan Anak Terabaikan dan Alami Masalah Kemudian
Peran Orangtua yang Tidak Sesuai Bisa Sebabkan Anak Terabaikan dan Alami Masalah Kemudian

Keberadaan orangtua dalam pengasuhan anak merupakan hal krusial terhadap perkembangan buah hati.

Baca Selengkapnya
Orangtua Tak Boleh Sembarangan Menitipkan Anak, Pastikan Jangan Melakukannya Terlalu Lama
Orangtua Tak Boleh Sembarangan Menitipkan Anak, Pastikan Jangan Melakukannya Terlalu Lama

Menitipkan anak merupakan praktik yang umum dilakukan pada orangtua pekerja terutama di saat ini.

Baca Selengkapnya
Bupati Mojokerto Tegaskan Orang Tua Harus jadi Teman Curhat Paling Nyaman bagi Anak, Ini Alasannya
Bupati Mojokerto Tegaskan Orang Tua Harus jadi Teman Curhat Paling Nyaman bagi Anak, Ini Alasannya

Orang tua dan anak bisa punya hubungan asyik meski terpaut usia. Orang tua sebaiknya juga jadi teman curhat paling nyaman bagi anak.

Baca Selengkapnya
Mengapa Anak Bisa Marah-marah dan Berperilaku Buruk Hanya pada Orangtua di Rumah? Ini Alasannya
Mengapa Anak Bisa Marah-marah dan Berperilaku Buruk Hanya pada Orangtua di Rumah? Ini Alasannya

Sikap anak yang hanya buruk dan menyebalkan pada orangtua bisa disebabkan karena sejumlah hal.

Baca Selengkapnya
Manfaat Sittervising Bagi Ibu dan Anak, Cegah Burn Out dan Dukung Perkembangan Si Kecil
Manfaat Sittervising Bagi Ibu dan Anak, Cegah Burn Out dan Dukung Perkembangan Si Kecil

Sittervising adalah parenting baru yang menjadi tren di media sosial.

Baca Selengkapnya
Cara Menjaga Kesehatan Anak, Orang Tua Wajib Tahu
Cara Menjaga Kesehatan Anak, Orang Tua Wajib Tahu

Setiap orang tua penting mengetahui cara menjaga kesehatan mental anak.

Baca Selengkapnya
Pentingnya Orangtua Pekerja untuk Sediakan Waktu bagi Anak untuk Memenuhi Kebutuhan Mereka
Pentingnya Orangtua Pekerja untuk Sediakan Waktu bagi Anak untuk Memenuhi Kebutuhan Mereka

Bagi orangtua pekerja, perhatian yang diberikan pada anak merupakan hal penting untuk dilakukan.

Baca Selengkapnya
Psikolog Bagikan Tips Mencegah Kesedihan Pada Anak Usai Liburan
Psikolog Bagikan Tips Mencegah Kesedihan Pada Anak Usai Liburan

Anak dengan gejala berupa sedih, lebih mudah marah, takut, cemas berkepanjangan usai liburan.

Baca Selengkapnya
Kata-Kata Anak yang Disia-siakan Orang Tua, Menyentuh Hati
Kata-Kata Anak yang Disia-siakan Orang Tua, Menyentuh Hati

Anak kurang kasih sayang mendapatkan banyak masalah kesehatan mental.

Baca Selengkapnya
Pentingnya Pola Pikir Positif untuk Bantu Adaptasi Anak di Sekolah Baru
Pentingnya Pola Pikir Positif untuk Bantu Adaptasi Anak di Sekolah Baru

Dalam membiasakan anak untuk beradaptasi di sekolah baru, pola pikir positif sangat penting.

Baca Selengkapnya
5 Alasan Anak Putuskan Menjauh dari Orang Tua, Jangan Salahkan Mereka
5 Alasan Anak Putuskan Menjauh dari Orang Tua, Jangan Salahkan Mereka

Hubungan orang tua dan anak dapat menjadi renggang dan menjauh karena beberapa alasan.

Baca Selengkapnya