Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Terlalu Sering Mengecat Rambut, Hal Ini yang Bisa Kamu Alami

Terlalu Sering Mengecat Rambut, Hal Ini yang Bisa Kamu Alami Ilustrasi mengecat rambut. ©Shutterstock/Lorraine Kourafas

Merdeka.com - Mengubah-ubah warna cat rambut berkali-berkali merupakan hal yang cukup menyenangkan untuk dilakukan. Hal ini bisa mengubah penampilan serta suasana hati dengan perubahan yang muncul.

Dilansir dari The List, mengubah warna rambut diketahui sebenarnya memiliki sejarah sangat panjang bahkan hingga di masa Mesir kuno. Terdapat beberapa alasan dalam mewarnai rambut, baik untuk mengubah penampilan maupun menutupi rambut yang mulai memutih.

Sayangnya, terlalu sering mengubah warna rambut bisa menyebabkan masalah yang tidak dapat diremehkan. Beberapa kasus yang umum terjadi adalah rambut patah, kering, serta kerusakan rambut secara permanen akibat mewarnainya.

Orang lain juga bertanya?

Pada saat rambut dibiarkan tumbuh dengan alami dan apa adanya, sebenarnya rambut berada pada kondisi paling sehat. Mewarnai rambut bisa menyebabkan masalah yang muncul dalam perawatan rambut ini.

Untuk meminimalisasi kemungkinan masalah rambut akibat mewarnai ini, sebenarnya terdapat beberapa hal yang bisa kamu lakukan. Kamu bisa menggunakan pewarna rambut yang alami, menggunakan produk rumahan, atau juga memberi jeda yang cukup panjang di antara mewarna rambut.

Pada saat ini, umumnya terdapat tiga jenis pewarna rambut yang bisa kita temui yaitu pewarna sementara, permanen, serta semi permanen. Perbedaan ini terkait seberapa dalam cat rambut ini masuk ke dalam batang rambut.

Semua jenis pewarna rambut ini mengandung zat kimia yang mengubah kondisi dan juga struktur rambut. Terjadinya pengaruh ini bisa mempengaruhi rambut baik dalam jangka pendek maupun panjang.

Dilansir dari Healthline, penggunaan pewarna rambut permanen maupun bleaching bisa menyebabkan reaksi kimia yang mengangkat protein dari rambut. Hilangnya protein ini menyebabkan masuknya zat kimia ini ke batang rambut.

Hilangnya protein di dalam rambut ini juga bisa menyebabkan hilangnya kekuatan rambut, menipis, serta semakin kasarnya folikel rambut. Lebih jauh, masuknya warna ke batang rambut ini juga bisa memengaruhi pigmen rambut.

Ketika rambut kehilangan pigmen, hilang juga lapisan pelindung di rambut dan membuatnya tampak kering. Dampak lain yang juga bisa muncul adalah alergi, kemerahan, serta rasa gatal di kulit kepala.

Sangat disarankan untuk sesedikit mungkin mewarnai rambut ini. Walau begitu, jika kamu memang hobi berganti warna rambut, sebaiknya hindari pewarna dengan bahan P-Phenylenediamine (PPD), hidrogen peroksida, ammonia, serta asetat.

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
7 Jenis Kerusakan Rambut, Penyebab, dan Cara Jitu Mengatasinya
7 Jenis Kerusakan Rambut, Penyebab, dan Cara Jitu Mengatasinya

Kerusakan rambut tidak hanya memengaruhi penampilan, tetapi juga dapat menyebabkan masalah jangka panjang jika tidak segera ditangani dengan tepat.

Baca Selengkapnya
Cat Rambut Bikin Kanker? Mitos atau Fakta?
Cat Rambut Bikin Kanker? Mitos atau Fakta?

Mewarnai rambut telah menjadi tren populer di kalangan anak muda, tetapi apakah ada potensi risiko kesehatan terkait dengan penggunaan cat rambut?

Baca Selengkapnya
8 Ciri-Ciri Rambut Rusak, Penyebab, dan Cara Mengatasinya
8 Ciri-Ciri Rambut Rusak, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Rambut yang sehat merupakan salah satu indikator penting dari perawatan diri yang baik dan kebanggaan penampilan.

Baca Selengkapnya
Tanda Rambut Alami Penuaan Selain Tumbuh Uban, Berikut Pencegahannya
Tanda Rambut Alami Penuaan Selain Tumbuh Uban, Berikut Pencegahannya

Misalnya penggunaan alat styling seperti catokan dan hair dryer, paparan sinar matahari, serta penggunaan pewarna rambut

Baca Selengkapnya
Mengapa Rambut yang Diwarnai Cepat Pudar? Ternyata Ini Penyebabnya
Mengapa Rambut yang Diwarnai Cepat Pudar? Ternyata Ini Penyebabnya

Rambut diwarnai sering mengalami kerusakan dan cepat memudar. Lalu, apa penyebabnya? Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya
Tidak Boleh Sembarangan, Ini 8 Bahaya Memencet Jerawat
Tidak Boleh Sembarangan, Ini 8 Bahaya Memencet Jerawat

Memencet jerawat merupakan hal yang haram dilakukan karena bisa menimbulkan berbagai masalah kulit.

Baca Selengkapnya
Cara Melindungi Rambut dari Sinar Matahari, Bantu Cegah Rambut Bercabang
Cara Melindungi Rambut dari Sinar Matahari, Bantu Cegah Rambut Bercabang

Sinar ultraviolet (UV) yang terpancar dari matahari dapat menyebabkan rambut menjadi kering, rapuh, dan kehilangan kilau alaminya.

Baca Selengkapnya
3 Cara Praktis Mengatasi Kerontokan Parah Akibat Styling yang Berlebihan
3 Cara Praktis Mengatasi Kerontokan Parah Akibat Styling yang Berlebihan

Bagaimana cara untuk mengatasi kerontokan parah akibat penggunaan hair styling? Begini jawabannya!

Baca Selengkapnya
Mitos Rambut Dibakar dan Penjelasan Faktanya, Jangan Tertipu
Mitos Rambut Dibakar dan Penjelasan Faktanya, Jangan Tertipu

Ada banyak mitos rambut dibakar yang beredar. Sebagian besar berkaitan dengan efek dari perawatan rambut dengan cara dibakar.

Baca Selengkapnya
Kenapa Rambut Bercabang? Ternyata Ini Penyebabnya
Kenapa Rambut Bercabang? Ternyata Ini Penyebabnya

Penyebabnya ternyata karena ujung rambut sudah amat tua, sehingga kehilangan lapisan pelindung dan jadi lebih rapuh.

Baca Selengkapnya
Penyebab Rambut Kering yang Paling Sering Terjadi Tapi Malah Jarang Disadari
Penyebab Rambut Kering yang Paling Sering Terjadi Tapi Malah Jarang Disadari

Dalam kasus rambut kering, bagian lapisan terluar rambut mengalami kerusakan, sehingga membuatnya jadi terlihat kusam dan tentunya tidak sehat.

Baca Selengkapnya
Benarkah Uban Tidak Boleh Dicabut? Begini Lho Faktanya!
Benarkah Uban Tidak Boleh Dicabut? Begini Lho Faktanya!

Ada yang bilang kalau uban dicabut bisa tumbuh makin banyak, bagaimana faktanya?

Baca Selengkapnya