Perbandingan Kekuatan Timnas Indonesia Vs Bahrain Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
Indonesia melawan Bahrain pada pertandingan lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, menyajikan fakta-fakta menarik.
Pertandingan antara Timnas Indonesia dan Timnas Bahrain dalam lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia akan menghadirkan sejumlah fakta menarik tentang kedua tim. Sesuai dengan jadwal, duel ini dijadwalkan berlangsung di Bahrain National Stadium, Riffa, pada Kamis (10/10/2024) pukul 23.00 WIB.
Laga ini sangat krusial bagi skuad Garuda. Poin yang berhasil diambil dari markas Bahrain akan menjadi bekal penting untuk mempertahankan harapan skuad asuhan Shin Tae-yong dalam meraih satu tempat di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Menjelang pertemuan tersebut, terdapat beberapa catatan menarik mengenai Timnas Bahrain dan Timnas Indonesia, khususnya dalam hal perbandingan kekuatan kedua tim.
Perbandingan Peringkat FIFA
Apabila dilihat dari sudut pandang peringkat, posisi Timnas Indonesia dan Bahrain jelas tidak sebanding. Terdapat selisih yang cukup signifikan, yaitu 53 peringkat. Saat ini, skuad Merah Putih menempati posisi ke-129, yang merupakan pencapaian tertinggi yang diraih dalam lima tahun terakhir.
Namun, peringkat ini masih kalah bersinar jika dibandingkan dengan Bahrain yang berada di urutan ke-76. Dalam hal ini, peringkat Bahrain lebih konsisten selama beberapa tahun terakhir, karena mereka secara rutin mengumpulkan poin untuk tetap bersaing di level yang lebih tinggi.
Harga Pemain
Walaupun berada di peringkat yang lebih rendah dalam ranking FIFA, Timnas Indonesia menunjukkan keunggulan dalam hal total nilai skuad. Jika dibandingkan dengan Bahrain, skuad Merah Putih memiliki nilai yang jauh lebih tinggi.
Dari 23 pemain yang dimiliki Timnas Bahrain, total nilai pasar mereka hanya mencapai Rp158,17 miliar, dengan Ali Madan sebagai satu-satunya pemain yang memiliki nilai pasar tinggi, yakni Rp52,14 miliar.
Di sisi lain, total nilai pasar Timnas Indonesia mencapai Rp426,28 miliar, yang merupakan dua kali lipat dari nilai Bahrain. Hal ini berkat kehadiran pemain-pemain seperti Mees Hilgers (Rp121,67 miliar), Thom Haye (Rp52,14 miliar), Calvin Verdonk (Rp43,45 miliar), dan Jay Idzes (Rp43,45 miliar).
Jumlah Atlet yang Bermain di Luar Negeri
Salah satu keunggulan skuad yang dilatih oleh Shin Tae-yong adalah banyaknya pemain yang berkarier di luar negeri. Dari total 27 pemain yang dibawa, terdapat 16 pemain yang sudah berpengalaman bermain di luar negeri.
Sebagian besar dari mereka telah menjadi andalan dalam skuad Merah Putih selama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Di sisi lain, dari 23 pemain Timnas Bahrain, hanya ada dua yang bermain di luar negeri, dan itu pun bukan di liga-liga terkemuka.
Contohnya, Moses Atede saat ini bermain di Liga Malaysia dengan Kuching City, sedangkan Mohamed Marhoon berkarier di Kuwait bersama Kuwait SC.