Mat Solar Terlibat Sengketa Tanah Rp 3 Miliar, Begini Kronologi Lengkapnya
Merdeka.com - Akhir-akhir ini nama Mat Solar menjadi perbincangan publik. Lantaran dirinya terlibat kasus sengketa tanah. Komedian kelahiran Jakarta ini memang tak aktif lagi di industri hiburan Tanah Air. Mat Solar telah lama tak menghiasi layar kaca Tanah Air.
Masih jelas diingatan pemirsa saat sosoknya membintangi sitkom Bajaj Bajuri. Selain itu namanya semakin meroket setelah membintangi sinetron Tukang Bubur Naik Haji. Sinetron ini juga menjadi karya terakhir Mat Solar di layar kaca Tanah Air. Kabar terbaru tentang ayah tiga anak ini kurang mengenakan.
Selain terlibat sengketa tanah, Mat Solar kini juga sedang berjuang melawan stroke. Dirinya harus berurusan dengan hukum terkait masalah sengketa tanah yang menimpanya. Berikut kronologi kasus sengketa tanah yang menimpa Mat Solar dilansir dari beberapa sumber.
-
Siapa yang terdampak oleh stroke? Pada usia 65 tahun, sekitar dua pertiga populasi mengalami hipertensi, dan pengelolaan tekanan darah menjadi semakin sulit seiring bertambahnya usia.
-
Apa yang terjadi ketika seseorang mengalami stroke? Stroke, yang sering kali dikenal sebagai serangan otak, terjadi ketika aliran darah ke bagian otak terhambat atau berkurang, sehingga jaringan otak tidak mendapatkan pasokan oksigen dan nutrisi yang cukup.
-
Bagaimana cara mengatasi stroke? Penting untuk mengetahui tanda dan gejala stroke karena banyak wanita yang tidak menyadarinya. Seiring dengan itu, penting untuk segera mencari perawatan medis saat mengalami stroke. Stroke bisa ditangani lebih baik ketika gejala yang muncul belum terlalu parah.
-
Apa yang menyebabkan stroke mata? Stroke mata, yang juga dikenal sebagai iskemia optik, merupakan kondisi yang terjadi akibat aliran darah yang tidak mencukupi ke jaringan di bagian depan saraf optik.
-
Siapa yang bisa membantu mengatasi stroke? Misalnya saja, kamu bisa mengunjungi dr. Anastasia Maria Loho,Sp.N (Spesialis Saraf/Neurologi) dari RS EMC Grha Kedoya.
-
Apa penyebab stroke? Stroke terjadi ketika pasokan darah ke otak terhalang, baik oleh pembekuan darah atau pecahnya pembuluh darah. Hal ini menyebabkan sel-sel otak mati sehingga sejumlah bagian tubuh kehilangan fungsinya.
Mat Solar Laporkan Muhammad Idris
Dilansir dari Youtube Beepdo, Mat Solar melaporkan kasus sengketa tanah ke pengadilan. Ia melaporkan Muhammad Idris dikarenakan merugi Rp3,3 miliar.
Saat ini Muhammad Idris tengah mendekam di penjara. Hal ini disampaikan oleh anak dari Muhammad Idris. Kasus ini pun sedang bergulir di pengadilan dan menunggu sidang lanjutan.
©2020 Merdeka.com/Youtube Beepdo
Berawal dari Penggadian Tanah
Laporan dari Mat Solar terkait Sengketa tanah ini pun berlanjut. Dilansir dari Kapanlagi, kini Mat Solar harus berurusan dengan proses hukum.
Pengadilan Negeri Tangerang diketahui menangani perkara sengketa tanah yang melibatkan Mas Solar dan Muhammad Idris. Kasus sengketa tanah ini berawal dari penggadaian tanah yang dilakukan oleh Muhammad Idris pada 1993.
©2020 Merdeka.com/liputan6.com
Tanpa Bukti Peralihan
Muhammad Idris kemudian menggadaikan tanahnya kepada Rusli. Proses penggadaian ini tanpa bukti peralihan tanah. "Kasus ini berawal dari Idris yang menggadaikan tanah seluas 1.350 meter persegi kepada Rusli seharga 8 juta rupiah di tahun 1993 tanpa bukti peralihan tanah," kata Endang Hadrian selaku kuasa hukum Muhammad Idris.
Mat Solar/Indosiar
Menjual ke Mat Solar
Kuasa hukum Muhammad Idris kemudian menjelaskan kembali. Ia mengatakan Rusli, menjual tanah tersebut kepada Mat Solar tanpa Akta Jual Beli (AJB).
Tanah tersebut terjual pada tahun 2004 dengan harga Rp85 juta. Hingga akhirnya kasus ini menimbulkan masalah.
©2020 Merdeka.com/liputan6.com
Permasalahan dimulai
Permasalahan ini dimulai ketika tanah tersebut akan dibeli pemerintah untuk perluasan jalan tol. Namun dikarenakan tidak adanya Akta Jual Beli yang bisa mencairkan dana tersebut Muhammad Idris bukan Mat Solar. "Uang pembebasan tanah itu kurang lebih 3,3 miliar rupiah. Tapi yang bisa mencairkannya adalah Pak Idris. Karena dalam girik, atas namanya adalah klien saya," ucap Endang Hadrian.
Mat Solar/Indosiar
Kondisi Mat Solar
Mat Solar kini memang tengah melawan penyakit stroke yang menyerang dirinya. Kondisi ini berawal diketahui dari video TikTok milik anak bungsunya, Haidar Rasyad.
Mat Solar terlihat duduk di kursi roda. Tubuhnya pun terlihat kurus. Dilansir dari liputan6, kondisi Mat Solar saat ini cukup membaik namun maish harus mengenakan kursi roda untuk membantunya."Masih sama kayak penyakit sebelumnya dan udah membaik cuma memang di kursi roda terus aja sekarang," jawab Idam Aulia saat dihubungi melalui WhatsApp, Senin (20/4/2020).
Instagram @lambe_turah ©2020 Merdeka.com (mdk/kum)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Status ganti rugi tanah Mat Solar masih dalam proses pengadilan.
Baca SelengkapnyaRieke Diah Pitaloka jenguk Mat Solar. Ia syok mendapati ganti rugi tanah Mat Solar yang dipakai negara untuk Tol Cinere-Serpong hingga kini belum lunas.
Baca SelengkapnyaRieke Diah Pitaloka akan perjuangkan hak Mat Solar atas tanah yang dipakai pemerintah untuk pembangunan jalan tol.
Baca SelengkapnyaArtis dan anggota DPR RI, Rieke Diah Pitaloka, menjenguk Mat Solar, rekannya dalam serial komedi yang terkenal Bajaj Bajuri.
Baca SelengkapnyaAnak Mat Solar membeberkan kondisi sang ayah yang mengidap stroke.
Baca SelengkapnyaInsiden tersebut terjadi pada 5 Januari 2023 lalu saat kabel fiber optik milik PT Bali Towerindo Sentra Tbk yang menjuntai ke jalan menjerat lehernya.
Baca SelengkapnyaMasalah ini menjadi sorotan anggota Komisi III Fraksi PDIP Arteria Dahlan atas kasus ini.
Baca SelengkapnyaTernyata, Rieke berkeinginan untuk mengambil program S1 yang berbeda dari jurusan yang telah ia pilih sebelumnya. Apa yang mendasari keputusannya?
Baca Selengkapnya100 Hektare Lahan Warga Jambi Diserobot sindikat mafia tanah sampai Pondok Dibakar
Baca Selengkapnya“Pemilik rumah ini memiliki riwayat gangguan jiwa, karena tidak mengonsumsi obat yang bersangkutan penyakitnya kambuh dan membakar rumahnya,” kata AKP Usep
Baca SelengkapnyaTersangka disebut menerima sejumlah uang dari pelaku lainnya
Baca SelengkapnyaKeluarga korban meminta perusahaan pengelola kabel optik Bali Tower tidak lepas tanggung jawab kendati Sultan telah dinyatakan sembuh dan bisa beraktivitas.
Baca Selengkapnya