Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengenal Gondang Batak Toba, Alat Musik yang Dimainkan saat Duka maupun Bahagia

Mengenal Gondang Batak Toba, Alat Musik yang Dimainkan saat Duka maupun Bahagia Taganing Gondang Batak. Youtube Voice of Sumatra ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Masyarakat Batak Toba merupakan salah satu suku di Sumatera Utara dikenal selalu lekat dengan musik. Dalam upacara adat hingga keagamaan, musik harus dilibatkan. Alat musik ini biasa dimainkan untuk mengiringi tarian seremonial tor-tor atau biasa dikenal dalam istilah lokalnya sebagai adat ni gondang dohot tortor.

Gendang atau gondang (dalam bahasa Batak) adalah sekelompok alat musik khas, yaitu taganing dan gordang, bahkan odap. Ketiga alat musik ini digantung di atas balok atau rak-rak kayu.

Gondang sabangunan terdiri dari lima taganing (gendang yang punya peran melodis) di antaranya, 1 gordang (gendang besar penentu ritme), 3-4 ogung atau gong (pembentuk ritme konstan), dan 1 hesek (perkusi, biasanya menggunakan botol kosong atau lempeng besi yang dipukul untuk membantu irama, dan sarune bolon (alat musik tiup).

Gondang Batak Toba Berperan Penting dalam Pertunjukan

Beberapa musisi menyebut taganing sebagai kelompok tujuh drum yang terdiri dari lima taganing, ditambah gordang dan odap. Tetapi, gordang dan odap adalah dua instrumen yang terpisah dan memiliki fungsi yang berbeda. Odap dapat digantikan dengan gordang atau taganing.

Alat musik daerah tentunya memiliki ciri khas dan perannya masing-masing. Begitu juga dengan Gondang Batak Toba, yang memiliki andil penting pada setiap nada dan lagu yang dimainkan dalam gelaran upacara adat hingga keagamaan.

Dalam pertunjukan, alat musik ini memiliki peran ganda, yaitu sebagai pembawa melodi sekaligus sebagai ritme variabel dalam beberapa lagu. Selain itu, berperan sebagai dirigen yang memberikan aba-aba dengan isyarat ritme yang harus dipatuhi seluruh anggota ansambel sekaligus memberikan semangat kepada pemain yang lain.

Bukan Alat Musik Biasa

Menjadi seorang partaganing atau penabuh gendang tidak bisa sembarangan. Seseorang harus berguru terlebih dahulu pada pargonsi (pemain musik gondang) yang sudah memiliki keahlian bermusik. Namun, konon katanya ada seorang memiliki keahlian tersebut dari Batara Guru atau bakat.

Seorang partaganing, bersama dengan parsarune (peniup sarune) menurut kepercayaan lama Batak Toba, mereka ini disejajarkan dengan dewa. Karena keduanya mampu menyampaikan semua permohonan dan harapan kepada Debata Mulajadi Nabolon atau penguasa tertinggi.

Alat musik ini sampai saat ini masih digunakan untuk kepentingan upacara keagamaan hingga hiburan. Mulai dari pernikahan, kelahiran, hingga kematian musik ini selalu mengiringinya.

Namun untuk acara keagamaan atau dalam konteks agama Parmalim (penganut agama leluhur) masih menggunakan musik ini sesuai dengan aslinya. Mereka menggunakan musik ini sebagai bentuk untuk menghormati nenek moyang. (mdk/adj)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengenal Gendang Pampat, Musik Tradisional Suku Dayak Iban Sebagai Simbol Rasa Syukur
Mengenal Gendang Pampat, Musik Tradisional Suku Dayak Iban Sebagai Simbol Rasa Syukur

Permainan alat musik tradisional itu dilakukan untuk mengisi waktu kebersamaan mereka di rumah panjang.

Baca Selengkapnya
Alat Musik Tradisional Khas Suku Kaili Sulawesi Tengah, Namanya Unik Tetapi Kedudukannya Begitu Sakral
Alat Musik Tradisional Khas Suku Kaili Sulawesi Tengah, Namanya Unik Tetapi Kedudukannya Begitu Sakral

Musik bagi Suku Kaili merupakan hal yang sakral dalam upacara pengobatan, begitu juga dengan alat musiknya yang memiliki nama unik.

Baca Selengkapnya
6 Tanda Anak Miliki Bakat Musik, Harus Disadari Orangtua Sejak Dini
6 Tanda Anak Miliki Bakat Musik, Harus Disadari Orangtua Sejak Dini

Banyak orangtua menginginkan anaknya istimewa dan bisa melakukan berbagai macam hal. Salah satunya adanya banyak orangtua ingin buah hati bisa bermain musik.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bebatuan Unik Peninggalan Zaman Purba di Pandeglang Ini Berbentuk Gamelan, Ini Keunikan Situs Batu Goong
Bebatuan Unik Peninggalan Zaman Purba di Pandeglang Ini Berbentuk Gamelan, Ini Keunikan Situs Batu Goong

Sisi menarik dari tempat ini adalah pada bebatuannya yang memiliki kemiripan dengan salah satu perangkat gamelan.

Baca Selengkapnya
Mengenal Serdam, Instrumen Musik Tiup Asli Lampung yang Terbuat dari Bambu Khusus
Mengenal Serdam, Instrumen Musik Tiup Asli Lampung yang Terbuat dari Bambu Khusus

Alat musik Serdam awalnya kurang diminati karena suaranya dianggap mengganggu masyarakat.

Baca Selengkapnya
Menelusuri Asal-usul Alat Musik Gambus, Pengaruh Budaya Timur Tengah yang Kental Nuansa Islam
Menelusuri Asal-usul Alat Musik Gambus, Pengaruh Budaya Timur Tengah yang Kental Nuansa Islam

Alat musik dari Timur Tengah ini mirip dengan gitar pada umumnya, dimainkan dengan cara dipetik dan terdiri dari 3 sampai 12 senar.

Baca Selengkapnya
Gambus Selodang, Indahnya Lantunan Musik Melayu Riau Penuh Makna Filosofis
Gambus Selodang, Indahnya Lantunan Musik Melayu Riau Penuh Makna Filosofis

Alat musik yang dimainkan dengan cara dipetik mirip gitar ini sudah menjadi identitas kebudayaan Melayu yang berkembang di daerah Riau.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tradisi Andung, Ungkapan Perasaan Duka saat Upacara Kematian Ala Suku Batak Toba
Mengenal Tradisi Andung, Ungkapan Perasaan Duka saat Upacara Kematian Ala Suku Batak Toba

Ketika seseorang telah pergi untuk selamanya, bagi kelompok Suku Batak Toba orang tersebut layak untuk mendapatkan penghormatan.

Baca Selengkapnya
Mengenal Drumblek Salatiga, Kesenian Rakyat Manfaatkan Alat Musik dari Barang Bekas Bikin Guyub Warga
Mengenal Drumblek Salatiga, Kesenian Rakyat Manfaatkan Alat Musik dari Barang Bekas Bikin Guyub Warga

Sebuah barang limbah apabila dimanfaatkan secara serius, ternyata bisa menghibur masyarakat.

Baca Selengkapnya