Apple Peringatkan Pengguna Jika Ada Komponen Palsu di Dalam iPhone
Merdeka.com - Dengan iOS terbaru, Anda tak bisa lolos jika iPhone Anda mengandung onderdil tak resmi. Hal iniu dikarenakan pembaruan iOS 14.4 membuat Apple menampilkan pesan peringatan jika mendeteksi penggunaan komponen kamera pihak ketiga.
iPhone yang diperbaiki di tukang servis selain dari Apple memang biayanya lebih murah, tetapi biasanya servis ini tidak menggunakan komponen resmi.
Mengutip Ubergizmo via Tekno Liputan6.com, dengan lewat pembaruan iOS 14.4 ini, iPhone memberi tahu ke pengguna jika komponen kamera yang dipakai tidak resmi.
-
Iphone palsu apa yang disita polisi? Laporan menunjukkan bahwa lebih dari 800 perangkat palsu, mulai dari AirPods hingga berbagai aksesoris iPhone lainnya, ditemukan di area bisnis setempat.
-
Dimana penggerebekan produk Apple palsu dilakukan? Penggerebekan dilakukan di beberapa lokasi, termasuk Castlebar, Westport, Ballinrobe, dan Claremorris.
-
Bagaimana cara mengetahui asal iPhone? “iPhone yang dipasarkan di setiap negara memiliki kode yang berbeda. Untuk iPhone resmi yang dipasarkan di Indonesia memiliki kode dari ponselnya lihat pada Settings, General, About,“ pesan Alfons.
-
Apa saja fungsi rahasia logo Apple di iPhone? Bukan hanya aksesori atau pajangan biar terlihat eksklusif, logo Apple di belakang iPhone juga punya fungsi rahasia. Caranya, buka Setting, pilih Accessibility, lalu Touch dan Back Tap. Di situ pengguna bisa memanfaatkan fitur Double Tap dan Triple Tap sebagai pintasan. Misalnya, pengguna bisa memanfaakan fitur ketuk dua kali untuk screenshot. Serta, fitur ketuk tiga kali dapat dimanfaatkan untuk mengaktifkan kamera.
-
Bagaimana cara Apple menjaga iPhone mahal? Strategi pemasaran Apple telah menjadi penentu kesuksesannya selama dua dekade terakhir. Pengisahan cerita yang hebat dan penyampaian pesan merek kepada konsumen secara unik selalu menjadi kekuatan Apple.
-
Kenapa produk Apple palsu merugikan ekonomi Eropa? Juru bicara kepolisian memperkirakan bahwa kejahatan terkait kekayaan intelektual, termasuk produk palsu, merugikan ekonomi Uni Eropa lebih dari 85 miliar Euro (sekitar USD 92,4 miliar) setiap tahunnya.
Penggunaan komponen kamera pihak ketiga bukan berarti fitur kamera di iPhone jadi tidak bisa digunakan.
Hal ini merupakan bentuk informasi dari Apple ke pengguna, agar pengguna tahu iPhone mereka dipasang komponen tidak resmi dan ada potensi bahaya yang bisa terjadi.
Menurut dokumen pendukung Apple, penggunaan komponen tidak resmi bisa memberi dampak penggunaan kamera tidak bisa fokus dengan baik. Hasil foto pun jadi tidak setajam ketimbang penggunaan komponen resmi.
Bikin Aplikasi Freeze
Bukan hanya itu, disebutkan oleh Apple, penggunaan komponen yang tak resmi bisa mengacaukan foto pada mode Portrait.
Terparah, penggunaan komponen kamera tidak resmi ini bisa menyebabkan aplikasi kamera pihak ketiga mengalami freeze dan tidak berfungsi dengan baik.
Kendati begitu, tidak semua perbaikan oleh pihak ketiga menggunakan komponen tidak resmi. Apple memang memiliki Authorized Service Providers alias penyedia servis resmi dan sejumlah tempat servis yang mendapatkan sertifikasi perusahaan.
Namun, ada cukup banyak toko atau tempat servis yang tidak tersertifikasi, dan hal ini membuat potensi penggunan komponen tidak resmi dilakukan karena dianggap lebih murah
Tentang iOS 14.4
Apple merilis pembaruan iOS 14.4 untuk seluruh pengguna iPhone. Kehadiran iOS 14.4 ini merupakan perbaikan untuk tiga kerentanan sekaligus. Salah satunya adalah perlindungan terhadap serangan oleh peretas.
Di halaman pembaruan keamanan iOS dan iPadOS 14.4, Apple mengatakan kerentanan tersebut dapat membuat iPhone dan iPad telah dieksploitasi. Namun, detailnya tak disebutkan lebih lanjut.
Selain itu juga tidak disebut siapa yang secara aktif mengeksploitasi kerentanan dan siapa yang mungkin jadi korbannya.
Tak hanya itu, Apple juga tidak mengatakan, apakah serangan ditargetkan terhadap sebagian kecil atau banyak pengguna. Penemu kerentanan pun juga tidak diungkap.
Sumber: Liputan6.comReporter: Agustin Setyo Wardani
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bea Cukai juga meminta agar masyarakat berhati-hati dari penipuan jasa unlock IMEI.
Baca SelengkapnyaPara penyerang menggunakan kampanye phishing dengan mengirimkan email dan teks yang dirancang seolah-olah dikirim oleh Apple.
Baca SelengkapnyaAda beberapa cara yang bisa dilakukan supaya tak terjebak atau tidak menjadi korban penipuan berkedok pre-order barang seperti iPhone.
Baca SelengkapnyaLangkah-langkah ini membantu pengguna iPhone agar HP-nya awet dipakai sepanjang tahun.
Baca SelengkapnyaSebuah iPhone 14 Pro Max mengalami ledakan saat diisi daya di dalam apartemen.
Baca SelengkapnyaMengingat, seri iPhone 16 yang saat ini telah masuk ke Indonesia terbatas untuk pemakaian pribadi para penumpang.
Baca SelengkapnyaBanyak pengguna Apple mengeluhkan overheat pada iPhone 15. Bahkan ada yang mengukur panasnya pakai termometer.
Baca SelengkapnyaApple baru saja meluncurkan iOS 18.1.1 untuk menutupi celah keamanan yang serius, yang bisa mengancam data pribadi pengguna iPhone.
Baca SelengkapnyaSelalu ada model iPhone terbaru, yang membuat model lama ditinggalkan, lantaran tak lagi dapat pembaruan iOS.
Baca SelengkapnyaKepada masyarakat diimbau agar berhati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan Pos Indonesia.
Baca SelengkapnyaBahkan dia harus bolak balik Indonesia-Malaysia untuk mengklaim kerusakan yang terjadi.
Baca SelengkapnyaAkun Instagram Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo @adisoemarmoairport diretas orang tak bertanggungjawab.
Baca Selengkapnya