Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Meski dilarang, orang Indonesia masih bisa tonton film Noah

Meski dilarang, orang Indonesia masih bisa tonton film Noah Film NOAH. ©paramount pictures

Merdeka.com - Lembaga Sensor Film (LSF) sudah menyatakan bahwa film Hollywood berjudul Noah tidak layak sensor. Pasalnya, film yang dibintangi Russel Crowe tersebut dianggap menyimpang dari beberapa ajaran agama yang berlaku di Indonesia.

Akibatnya, film garapan Darren Aronofsky ini pun takkan bisa disaksikan pecinta film Indonesia lewat bioskop atau layar kaca. Namun begitu, bukan berarti orang Indonesia sama sekali takkan bisa menyaksikannya.

Dengan perkembangan teknologi internet saat ini, bukan hal yang mustahil untuk mendapatkan konten ilegal termasuk film Noah dengan cara mudah. Jika film porno saja bisa diunduh dengan mudahnya lewat internet di Indonesia, film Noah pun takkan lebih sulit dicari ketimbang film biru tersebut di internet.

Hal ini dikarenakan banyak tempat di internet yang masih bisa digunakan sebagai fasilitas untuk mendapatkan film tersebut. Ada yang menggunakan cara legal, ada juga dengan cara ilegal.

Cara legal adalah dengan berlangganan televisi berbayar atau layanan streaming. Dengan Netflix dan Hulu misalnya, siapapun akan bisa menonton film ini dengan hanya membayar beberapa US Dollar saja.

Sementara itu, untuk cara ilegal tentu saja dengan cara mengunduh film bajakan. Hal ini biasanya marak terjadi lewat situs-situs download film ilegal atau forum internet.

Biasanya, dalam waktu sebulan setelah film diluncurkan, akan mulai bertebaran link download film ilegal di situs dan forum tersebut. Tak terkecuali, link download film Noah dengan resolusi 720p pun kemungkinan bisa didapat dengan mudah pada kurun waktu tersebut.

Sebelumnya, film Noah dilarang di banyak negara Islam karena penggambaran sosok Nabi. Dalam Islam ada pelarangan penggambaran sosok Tuhan, Nabi Muhammad dan juga nabi-nabi Islam serta kerabat Nabi Muhammad. Pelarangan penggambaran sosok nabi dalam Islam membantu manusia untuk sepenuhnya menjadi dirinya. Alih-alih memproyeksikan jiwanya di luar dirinya, ia bisa tetap di tengah-tengah ontologisnya di mana ia sebagai khalifah dan hamba Tuhan.

(mdk/nvl)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Situs Film Ilegal Jadi Alternatif jika Tayangan di Netflix hingga Disney+ Kena Sensor
Situs Film Ilegal Jadi Alternatif jika Tayangan di Netflix hingga Disney+ Kena Sensor

Wu Shangyuan menilai rencana pemerintah tersebut bakal mendorong publik beralih ke situs streaming ilegal.

Baca Selengkapnya
13 Film Indonesia untuk Nostalgia Tahun 2000-an yang Masuk Netflix di Desember 2023
13 Film Indonesia untuk Nostalgia Tahun 2000-an yang Masuk Netflix di Desember 2023

Netflix menayangkan sederet film populer dari tahun 2000-an seperti Jomblo, Tentang Dia, dan Mengejar Matahari.

Baca Selengkapnya
Menkominfo Bakal Tindak Tegas X jika Bolehkan Konten Pornografi Ditonton di Indonesia
Menkominfo Bakal Tindak Tegas X jika Bolehkan Konten Pornografi Ditonton di Indonesia

Konsekuensi serius bagi X jika nekat memperbolehkan konten pornografi beredar di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Nuon Bersama PFN Dukung Geliat Industri Perfilman Indonesia Lewat IFFa
Nuon Bersama PFN Dukung Geliat Industri Perfilman Indonesia Lewat IFFa

Peluncuran Situs www.iffa.id sebagai upaya mudahkan proses produksi Film Tanah Air.

Baca Selengkapnya
Cara Nonton TV Online Indonesia, Mudah dan Cepat
Cara Nonton TV Online Indonesia, Mudah dan Cepat

Menonton acara televisi sampai sekarang masih diminati masyarakat Indonesia.

Baca Selengkapnya
Film Porno di Indonesia, Era Bioskop hingga Langganan Berbayar
Film Porno di Indonesia, Era Bioskop hingga Langganan Berbayar

Polisi mengungkap bisnis film porno yang menggunakan situs streaming berbayar.

Baca Selengkapnya
Menkominfo Soal Situs Rumah Produksi Film Porno di Jaksel: Kita Blokir
Menkominfo Soal Situs Rumah Produksi Film Porno di Jaksel: Kita Blokir

"Pasti kita blokir karena pornografi merusak. Situsnya lagi diverifikasi nanti pasti dicek apa sudah diblokir," ucap Budi.

Baca Selengkapnya
Perkembangan Film Indonesia Dari Tahun 1900 hingga 2000-an
Perkembangan Film Indonesia Dari Tahun 1900 hingga 2000-an

Pada tahun 1900-an, masyarakat saat itu menyebutnya sebagai "Toneel Melajoe" atau "Komedi Stamboel".

Baca Selengkapnya
Melawan 'Stereotipe' Film Indonesia Jebolan Festival
Melawan 'Stereotipe' Film Indonesia Jebolan Festival

Anggi berharap sinema memberi ruang yang sama dan egaliter pada semua film.

Baca Selengkapnya
Admin Telegram Pembajak Series Lokal Vidio Berhasil Diringkus
Admin Telegram Pembajak Series Lokal Vidio Berhasil Diringkus

Penangkapan pertama dilakukan pada Februari 2024 silam pada tersangka Renaldi berusia 22 tahun.

Baca Selengkapnya