Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Microsoft: 49 Juta pelajar di Indonesia belum miliki komputer

Microsoft: 49 Juta pelajar di Indonesia belum miliki komputer Microsoft. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - PT Microsoft Indonesia mengklaim sebanyak 49 juta siswa sekolah di Indonesia belum memiliki perangkat komputer sendiri. Mereka banyak yang mengandalkan warnet atau bekerja hingga petang menggunakan komputer sekolah dan itu pun masih tetap belum menyelesaikan tugas sekolahnya.

Lucky Gani, Business Group Head Windows Division Microsoft Indonesia, mengatakan hingga saat ini masih banyak keluarga belum mampu memiliki perangkat komputer yang tidak hanya dapat digunakan untuk belajar atau bekerja, tapi juga sekaligus berfungsi sebagai sarana hiburan akibat harga yang tidak terjangkau.

Perangkat yang populer yang banyak tersedia di warnet dan sekolah, tambahnya, masih terbatas kemampuannya pada konsumsi konten atau hiburan, namun belum dapat melakukan fungsi-fungsi untuk menciptakan dan mengembangkan ide serta kegiatan produktif lainnya.

Orang lain juga bertanya?

Menurut Lucky, siswa sekolah memerlukan alat yang mampu melakukan kedua hal tersebut sekaligus, sehingga membantu pendidikan dan pertumbuhan mereka.

"Kampanye CERMAT memberikan kemudahan bagi keluarga Indonesia untuk memiliki perangkat komputer sesuai dengan kebutuhan, sekaligus membuka pintu gerbang ke ekosistem dan pengalaman yang benar-benar baru," ujarnya, Rabu (12/2).

Lucki melanjutkan saat anak mulai berinteraksi dan berkomunikasi dengan teman atau orang lain menggunakan PC, mereka perlu memahami privasi, bagaimana menghormati orang lain, bertanggung jawab atas tindakannya sendiri.

"Dengan perlindungan keamanan berstandar tinggi, dukungan tim teknis dari Microsoft dan mitra OEM, keluarga dapat lebih fokus pada kegiatan belajar, bekerja, atau bermain tanpa merisaukan keamanan privasi mereka," katanya.

Selama ini, tingginya harga komputer menyebabkan satu perangkat umumnya dipakai bersama. Seringkali PC dibeli tanpa sistem operasi atau di-instal software bajakan, sehingga menimbulkan kerentanan terhadap resiko keamanan.

Hendrik Adrianto, Head of External Communication and CSR PT Trans Retails Indonesia (Carrefour) mengatakan Carrefour menyambut gembira program PC murah CERMAT.

"Kami ikut berpartisipasi dengan memberikan kemudahan bagi konsumen dengan menyediakan berbagai produk notebook Toshiba di jaringan ritel kami. Kami juga memberikan keringanan Zepro dengan bunga 0 persen untuk cicilan selama enam bulan yang berlaku bagi pembelian tanggal 4-16 Februari," katanya. (mdk/dzm)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Melalui Ruang Pintar, PNM Hadirkan Program Belajar Gratis di Pelosok Negeri
Melalui Ruang Pintar, PNM Hadirkan Program Belajar Gratis di Pelosok Negeri

Hingga saat ini sebanyak 125 Ruang Pintar aktif telah digunakan pleh 4.915 anak di seluruh Indonesia

Baca Selengkapnya
Usai Luncurkan Program Internet 'Gratisin', Ganjar Janjikan Laptop Gratis untuk 53,4 Juta Siswa
Usai Luncurkan Program Internet 'Gratisin', Ganjar Janjikan Laptop Gratis untuk 53,4 Juta Siswa

Ganjar Pranowo meluncurkan program ‘Gratisin’ yakni internet gratis, super cepat, dan merata bagi pelajar

Baca Selengkapnya
Cerita Ruang Pintar PNM untuk Anak Indonesia
Cerita Ruang Pintar PNM untuk Anak Indonesia

PNM menuangkan kepedulian dengan menghadirkan Ruang Pintar di berbagai pelosok daerah Indonesia.

Baca Selengkapnya
Investasi Rp 27 Triliun, Ini yang Mau Dilakukan Microsoft di Indonesia
Investasi Rp 27 Triliun, Ini yang Mau Dilakukan Microsoft di Indonesia

Berikut rincian Rp 27 Triliun yang diinvestasikan Microsoft ke Indonesia.

Baca Selengkapnya
Telkom Beri Bantuan ke 50 SLB di Jawa, Sumatera, dan Kalimantan Dukung Pemerataan Pendidikan Disabilitas
Telkom Beri Bantuan ke 50 SLB di Jawa, Sumatera, dan Kalimantan Dukung Pemerataan Pendidikan Disabilitas

Telkom beri bantuan ke 50 SLB di Jawa, Sumatera, dan Kalimantan

Baca Selengkapnya
Gelontorkan Investasi Rp 27 Triliun, Microsoft Disebut Dapat Insentif Khusus
Gelontorkan Investasi Rp 27 Triliun, Microsoft Disebut Dapat Insentif Khusus

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menyebut Microsoft dapat insentif seperti di negara lainnya.

Baca Selengkapnya
Cegah Banyak Anak Tak Sekolah, Kemendikbudristek Siapkan Anggaran Rp199,95 Miliar
Cegah Banyak Anak Tak Sekolah, Kemendikbudristek Siapkan Anggaran Rp199,95 Miliar

Anggaran tersebut masuk dalam kegiatan Penyediaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus yang pada tahun depan akan menyasar 552 anak.

Baca Selengkapnya
Axioo Rela “Pindahkan Pabrik” ke SMK di Kuningan Hanya Demi Persoalan Ini Selesai
Axioo Rela “Pindahkan Pabrik” ke SMK di Kuningan Hanya Demi Persoalan Ini Selesai

Ada Persoalan yang serius yang mengharuskan Axioo "memindahkan pabrik" ke SMK di Kuningan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tawarkan CEO Microsoft Bangun Pusat Riset di IKN
Jokowi Tawarkan CEO Microsoft Bangun Pusat Riset di IKN

Jokowi menawarkan pembangunan Microsoft Asia-Pacific Research and Development di Bali atau Ibu Kota Nusantara.

Baca Selengkapnya
FOTO: Semangat Siswa YCAB Antusias Belajar Beragam Aplikasi Digital
FOTO: Semangat Siswa YCAB Antusias Belajar Beragam Aplikasi Digital

Sebanyak 15 siswa dari total 76 siswa YPAC terpilih untuk mengikuti kegiatan belajar menggunakan aplikasi digital.

Baca Selengkapnya
Indonesia Butuh Ribuan Talenta Keamanan Siber
Indonesia Butuh Ribuan Talenta Keamanan Siber

Program dirancang dengan berbasis online course bersama beberapa modul.

Baca Selengkapnya
FOTO: Semringah Jokowi Terima Kunjungan CEO Microsoft Satya Nadella di Istana, Jajaki Investasi Besar di Bidang AI
FOTO: Semringah Jokowi Terima Kunjungan CEO Microsoft Satya Nadella di Istana, Jajaki Investasi Besar di Bidang AI

Dalam pertemuan itu, CEO Microsoft mengungkapkan kesiapannya untuk berinvestasi besar di Indonesia selama empat tahun ke depan.

Baca Selengkapnya