Pasca Xiaomi dan iPhone, giliran Google Nexus yang meledak
Merdeka.com - Beberapa waktu lalu, publik disuguhi dua kasus ledakan smartphone yang terjadi dalam waktu cukup dekat. Pertama Xiaomi Mi4i yang meledak saat dipakai, dan kedua, Apple iPhone yang terbakar saat pemiliknya terjatuh dari sepeda. Kini sudah ada kasus ledakan smartphone lain yang melibatkan smartphone Google.
Seorang warga Kanada pemilik akun Reddit bernama 'yamz66' mengaku smartphone Google Nexus 6P miliknya meledak secara tiba-tiba saat dicharge. Untungnya ledakan itu diakui tidak menimbulkan kobaran api besar.
"Saat itu sekitar pukul 3 dini hari dan aku terbangun mendengar sebuah letupan keras. Lantas terlihat kepulan asap, percikan api, dan sinar merah menyala dari ponselku," tulis yamz66 dalam postingannya di Reddit, Techworm (17/08).
-
Siapa yang Google bayar di Kanada? Google telah setuju untuk membayar penerbit berita di Kanada sekitar CAD 100 juta (Rp 1,1 triliun) per tahun.
-
Bagaimana Google membayar media di Kanada? Menurut laporan CBC, Google telah setuju untuk membayar penerbit berita di Kanada sekitar CAD 100 juta (Rp 1,1 triliun) per tahun.
-
Apa yang ditemukan di Kanada? Ada sebuah artefak yang sangat aneh yang ditemukan di Kanada. Patung ini kemungkinan berusia ribuan tahun dan diperkirakan jauh lebih tua dari Piramida Mesir.
-
Apa yang Google bayarkan kepada media Kanada? Google dikabarkan setuju untuk membayar penerbit di negara itu.
-
Apa yang ditemukan oleh ilmuwan di Kanada? Para peneliti berhasil menemukan spons berusia 890 juta tahun dalam batu kapur 'Little Dal' di barat laut Kanada.
-
Dimana lokasi Kanada? Kanada, negara terbesar kedua di dunia, menduduki wilayah paling utara benua Amerika dengan luas mencapai 9,879 juta kilometer persegi.
Nexus 6P yamz66 yang notabene smartphone terbaru Google itu terlihat hangus total dan pecah layarnya. yamz66 sendiri menambahkan bila dirinya sudah menghubungi Google Kanada dan bakal menerima unit pengganti.
Kejadian ini mengejutkan yamz66 sebab dirinya menggunakan charger dan kabel USB-C asli dari Google. Namun charger dan kabel tadi ikut terpanggang bersama si Nexus 6P.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebuah iPhone 14 Pro Max mengalami ledakan saat diisi daya di dalam apartemen.
Baca SelengkapnyaPuluhan pekerja Google dipecat karena menentang proyek kerja sama Google dengan militer Israel.
Baca SelengkapnyaBerikut deretan HP yang punya desain bagus. Cek selengkapnya
Baca SelengkapnyaBerawal dari ini, banyak karyawan Google yang memprotes kebijakan kerja sama perusahaan dengan Israel.
Baca SelengkapnyaInsiden ini berselang sehari setelah ledakan pager menewaskan belasan orang dan melukai 2.800 warga.
Baca SelengkapnyaGoogle merayakan 20 tahun sejak IPO yang berhasil mengubahnya menjadi raksasa teknologi dengan kapitalisasi pasar USD2 triliun.
Baca SelengkapnyaMossad memasang ribuan bahan peledak di alat penyeranta (pager) yang dipakai kelompok HIzbullah dan warga sipil Lebanon.
Baca SelengkapnyaPada pengujian kali ini, daya tahan menjadi perhatian utama, terlebih bagi ponsel layar lipat yang baru-baru ini banyak diluncurkan.
Baca SelengkapnyaPara karyawan melakukan aksi demo menentang kebijakan perusahaan tersebut.
Baca SelengkapnyaApabila Google ingin secara resmi menjual produk Google Pixel di Indonesia, dirinya mempersilakan perusahaan tersebut untuk mengajukan sertifikasi TKDN.
Baca SelengkapnyaSamsung menurunkan harga Galaxy S24 sebesar USD200 menjelang peluncuran iPhone 16, strategi untuk bersaing dengan Apple dan Google.
Baca Selengkapnya