Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Rencana Nadiem Makarim setelah Go-Jek dapat investasi Rp 7,2 triliun

Rencana Nadiem Makarim setelah Go-Jek dapat investasi Rp 7,2 triliun Nadiem Makarim. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Go-Jek baru saja mendapatkan investasi USD 550 juta atau setara dengan Rp7,2 triliun dari sebuah konsorsium investor global. Konsorsium investor global itu terdiri dari beberapa investor finansial, yakni KKR, Warburg Pincus, Farallon Capital, dan Capital Group Private Markets. Bahkan, menurut Business Wire, ada investor internasional lain yang belum disebutkan dalam daftar tadi.

Dengan dana segar sebesar itu, jelas membuat ambisi besar bagi Go-Jek. Dikatakan Co-founder dan CEO Go-Jek, Nadiem Makarim, pihaknya ingin menjadikan Go-Jek sebagai aplikasi terbesar di Indonesia. Lebih jelas, Nadiem berharap Go-Jek mampu meningkatkan kesejahteraan bagi para partnernya.

"Lebih dari 200.000 partner driver ojek dan mobil, lebih dari 35.000 penyedia layanan GO-FOOD yang berkembang bersama kami, serta lebih dari 3.000 penyedia jasa on-demand lainnya," katanya dalam keterangan resmi kepada Merdeka.com, Sabtu (06/08).

Orang lain juga bertanya?

Sementara itu, Go-Jek Group CFO dan Head of Strategy, Andre Soelistyo, menuturkan pendanaan dari konsorsium investor global membuat pihaknya merasa bangga karena diberikan kesempatan untuk menghadirkan teknologi yang mampu menjadi solusi bagi masyarakat Indonesia.

"Kami sangat bangga dan merasa terhormat karena diberi kesempatan untuk menghadirkan teknologi yang mampu menjadi solusi bagi masyarakat Indonesia dan memberdayakan ratusan ribu pengusaha mikro melalui platform kami di tanah air, dan juga berpotensi untuk melebarkan layanan kami ke tingkat regional," ujarnya.

Sebelumnya, Go-Jek pernah diberitakan tengah mencari pendanaan baru dan dikabarkan sudah ada investor yang berminat. Namun, informasi tersebut dianggap tak benar.

"Saat ini, Go-Jek tidak sedang mencari investor, namun tentunya kami selalu terbuka terhadap segala peluang untuk dapat memperkuat dan memperbesar bisnis kami demi melayani lebih banyak masyarakat Indonesia. Kami juga terus menjaga hubungan baik dengan investor dan calon investor yang percaya akan kemampuan dan masa depan Go-Jek," kata Nadiem.

(mdk/bbo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Profil Nadiem Makarim yang Disentil oleh Wapres Gibran Soal Surat, Intip Faktanya!
Profil Nadiem Makarim yang Disentil oleh Wapres Gibran Soal Surat, Intip Faktanya!

Profil lengkap Nadiem Makarim, dari pendiri Gojek hingga menjadi Menteri Pendidikan yang disentil Wapres Gibran soal kebijakannya.

Baca Selengkapnya
Menaker Harap Produktivitas Pekerja Meningkat Usai Ikut Program Mudik Gratis
Menaker Harap Produktivitas Pekerja Meningkat Usai Ikut Program Mudik Gratis

Menurut Ida, program mudik gratis dapat meringankan dan mempermudah para pekerja yang akan pulang ke kampung halaman saat Lebaran.

Baca Selengkapnya
Grab Indonesia Bagikan Dana Abadi Senilai Rp16 Miliar untuk Pengemudi Ojol hingga Pemilik Merchant Grab
Grab Indonesia Bagikan Dana Abadi Senilai Rp16 Miliar untuk Pengemudi Ojol hingga Pemilik Merchant Grab

Dana abadi tersebut akan disalurkan oleh Benih Baik melalui berbagai program sampai akhir tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Tekan Emisi Karbon, Gobel Grup Alihkan Transportasi Pengiriman Barang dari Truk ke Kereta Api
Tekan Emisi Karbon, Gobel Grup Alihkan Transportasi Pengiriman Barang dari Truk ke Kereta Api

Kemitraan multipihak ini turut berkontribusi dalam akselerasi implementasi ekonomi hijau guna dukung Visi Indonesia Emas 2045.

Baca Selengkapnya
Bertemu Ganjar, Komunitas Ojol Curhat Minta Kepastian Regulasi dan Kesejahteraan Driver
Bertemu Ganjar, Komunitas Ojol Curhat Minta Kepastian Regulasi dan Kesejahteraan Driver

Bertemu Ganjar, Komunitas Ojol Curhat Minta Kepastian Regulasi dan Kesejahteraan Driver

Baca Selengkapnya
Pesan Terakhir Nadiem untuk Pendidikan Indonesia Usai Tak Lagi Jadi Mendikbud
Pesan Terakhir Nadiem untuk Pendidikan Indonesia Usai Tak Lagi Jadi Mendikbud

Nadiem sendiri tidak masuk dalam kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya
Bertemu Presiden Korsel, Jokowi Tagih lnvestasi Kendaraan Listrik USD 9,8 Miliar
Bertemu Presiden Korsel, Jokowi Tagih lnvestasi Kendaraan Listrik USD 9,8 Miliar

Jokowi pun turut mengapresiasi dukungan Republik Korea dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai kota pintar atau smart city.

Baca Selengkapnya
Anak Buah Prabowo Pamer Dua Bulan Jadi Menteri Kesepakatan Investasi Sudah Rp3,9 Triliun
Anak Buah Prabowo Pamer Dua Bulan Jadi Menteri Kesepakatan Investasi Sudah Rp3,9 Triliun

Dalam waktu kurang lebih dua bulan, telah terjadi 579 kesepakatan dengan nilai Rp3,9 triliun, melibatkan 158 usaha besar dan 389 UMKM.

Baca Selengkapnya
Anies Janji Bakal Bangun Sistem Transportasi di Bogor Jadi seperti Jakarta
Anies Janji Bakal Bangun Sistem Transportasi di Bogor Jadi seperti Jakarta

Anies berjanji akan membenahi transportasi umum di Bogor supaya lebih luas dan terjangkau.

Baca Selengkapnya
Kunjungi UMKM, Politikus NasDem Bicara Permudahan Izin Usaha Hingga Permodalan
Kunjungi UMKM, Politikus NasDem Bicara Permudahan Izin Usaha Hingga Permodalan

Anies Muhaimin akan berupaya memberikan dukungan agar generasi muda bisa mandiri berusaha.

Baca Selengkapnya
Bocoran Biaya Program Anies-Cak Imin Bangun Infrastruktur Kereta Api
Bocoran Biaya Program Anies-Cak Imin Bangun Infrastruktur Kereta Api

Menurut Lembong, ada beberapa kelebihan dari kereta api dimana hal utama transportasi untuk penumpang.

Baca Selengkapnya
Dapat Kritikan Bertubi-tubi, Ini Reaksi Menteri Nadiem
Dapat Kritikan Bertubi-tubi, Ini Reaksi Menteri Nadiem

Mendikbudristek Nadiem Makarim mengakui banyaknya kritik atas kinerjanya sebagai Menteri.

Baca Selengkapnya