Symantec: Waspadai scammer dan fraudster Piala Dunia 2014
Merdeka.com - Vendor antivirus global baru-baru ini mengeluarkan peringatan terhadap maraknya fraud dan scame yang memanfaatkan gelaran Piala Dunia Brasil 2014.
Menurut Symantec, dalam rilisnya, Senin (10/2), hal yang wajar ketika sepak bola Piala Dunia tahunan dimulai, pengguna internet akan melihat banyak kampanye terkait dengan acara dunia tersebut.
“Banyak kampanye pemasaran dan promosi yang mengambil keuntungan dari peristiwa sensasional dan kegembiraan mengiringi acara ini. Di antara semua email pemasaran dan promosi yang benar, pengguna internet mungkin juga menerima email-email yang menjanjikan apa saja seperti tiket untuk pertandingan gratis, untuk kompetisi dan hadiah undian yang menyatakan bahwa seseorang telah memenangkan sebuah mobil,” demikian diungkapkan Symantec.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Apa yang dibagikan dalam giveaway penipuan? Maraknya penipuan yang mencatut nama Willie Salim. Salah satunya Akun Facebook yang mencatut nama Willie Salim, berisi konten bagi-bagi hadiah dengan beberapa persyaratan di antaranya, menuliskan nama kota asal, membagikan unggahan tersebut sebanyak 10 kali, serta melakukan tagging minimal lima teman dalam unggahan tersebut.
-
Bagaimana cara penipuan online dilakukan? Penipuan online juga nggak kalah canggih. Saya pernah dapet email dari pangeran Nigeria. Katanya mau bagi warisan 10 juta dolar. Saya mikir, 'Wah, lumayan nih, bisa buat modal nikah.' Tapi habis itu saya sadar, 'Emang kenapa juga pangeran Nigeria kenal saya?'
-
Dimana penipuan itu terjadi? Aksi seorang Warga Negara Asing (WNA) melakukan pungutan liar (Pungli) berkedok sumbangan agama menyasar warga Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat.
-
Dimana penipuan terjadi? Pasangan ini memiliki sebuah pusat terapi di Kanpur, Uttar Pradesh, di mana mereka diduga meyakinkan orang-orang bahwa proses penuaan mereka dipercepat oleh polusi udara yang parah.
-
Siapa yang terlibat dalam penipuan ini? Ia dituduh sebagai kaki tangan Barbara, namun tampaknya sangat bersedia untuk bersaksi melawan istrinya itu dengan imbalan hukuman yang lebih ringan.
Penipuan tersebut terlihat dan terdengar terlalu indah untuk menjadi kenyataan, sehingga banyak juga pengguna internet yang terpedaya.
Fraudsters akan mengeksploitasi antusiasme dari Piala Dunia FIFA, yang akan berlangsung di Brasil bulan Juni ini. Konsekuensi menjadi korban scam ini bisa sangat serius, tidak hanya Anda bisa menjadi korban penipuan dengan rekening bank yang dikosongkan oleh penipu-penipu ini, komputer korban juga bisa saja terinfeksi malware.
“Malware ini bisa melakukan apa saja, mulai dari mencuri informasi pribadi Anda dengan mengunduh Trojan, hingga mengorbankan komputer Anda dan jadi bagian dari botnet,” ungkap Symantec.
Symantec sudah mendapati beberapa email scam yang terkait Piala Dunia FIFA. Contoh scam pertama yang ditemukan Symantec berkaitan dengan Piala Dunia FIFA adalah sebuah email yang berisi link ke malware.
Email tersebut memiliki header berikut ini:
Header email ini dapat diterjemahkan sebagai:
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perusahaan asal Singapura merugi Rp32 miliar. Lima tersangka ditangkap.
Baca SelengkapnyaPolri Bongkar Kasus Scam Email Rugikan Perusahaan Singapura Rp32 M, Ada WNA Ikut Terlibat
Baca SelengkapnyaDirektorat Jenderal Pajak (DJP) mengimbau masyarakat berhati-hati saat menerima pesan atau informasi yang mengatasnamakan DJP.
Baca SelengkapnyaBaru-baru ini modus penipuan berkedok lowongan kerja kembali beraksi.
Baca SelengkapnyaPelaku menggunakan email palsu mengganti posisi alfabet atau menambahkan satu huruf pada alamat email sehingga menyerupai aslinya.
Baca SelengkapnyaKepada masyarakat diimbau agar berhati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan Pos Indonesia.
Baca SelengkapnyaPesan yang beredar berisi pemberitahuan dari Telkomsel bahwa pengguna berhasil meraih hadiah undian senilai Rp175 Juta
Baca SelengkapnyaSetelah penipuan berkedok APK, kini masyarakat dihebohkan dengan modus penipuan lewat medsos maupun aplikasi chatting yang isinya kiriman pesan berisi file PDF.
Baca SelengkapnyaWarganet curhat nyaris terkena penipuan dengan modus salah transfer.
Baca SelengkapnyaPegadaian tidak memiliki program Undian Badai Emas
Baca SelengkapnyaPenipu biasanya akan meminta informasi pribadi atau transfer dana dengan dalih verifikasi
Baca SelengkapnyaMerebak adanya penipuan adanya unggahan dengan modus penipuan yang mengatasnamakan BRImo FSTVL
Baca Selengkapnya