Telkomsat Dapatkan Izin Penggunaan Filing Satelit Indonesia di Slot Orbit 113°BT
Merdeka.com - Berdasarkan Siaran Pers Kominfo 5 Januari 2021 No 06/HM/KOMINFO/01/2021 tentang Kelanjutan Penggunaan Filing Satelit Indonesia di Slot Orbit 113°BT, PT Telkom Satelit Indonesia (Telkomsat), anak usaha dari PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk ditetapkan sebagai pemenang Seleksi Pengguna Filing Satelit Indonesia di Slot Orbit 113°BT. Ini merupakan langkah baik bagi Telkomsat sebagai penyedia layanan satelit yang telah berpengalaman dalam memberikan layanan hulu ke hilir yang berkualitas tinggi dan berstandar internasional.
Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah mengatakan keberhasilan ini adalah hal yang strategis bagi pengembangan bisnis satelit Telkomsat nantinya dalam memperkuat penyediaan infrastruktur satelit TelkomGroup. "Semoga dengan izin penggunaan slot orbit ini, dapat mendukung TelkomGroup dalam menghadirkan konektivitas hingga pelosok dan peningkatan kualitas dalam melayani pelanggan dan masyarakat Indonesia," ujar Ririek.
©2021 Merdeka.comSlot orbit 113°BT merupakan salah satu slot orbit premium yang dikelola oleh Kominfo selaku administrator telekomunikasi Indonesia. Kominfo menyelenggarakan proses Seleksi Pengguna Filing Satelit Indonesia di slot orbit 113°BT pada tanggal 5 Oktober 2020. Telkomsat mengikuti proses seleksi tersebut, yang dilaksanakan berdasarkan prinsip efisien, efektif, tidak diskriminatif, dan akuntabel dengan menggunakan metode evaluasi komparatif (beauty contest). Telkomsat dinyatakan berada di posisi tertinggi pada peringkat peserta seleksi berdasarkan total penilaian evaluasi kelayakan.
-
Di mana satelit-satelit itu mengorbit? Satelit merupakan objek buatan manusia yang mengorbit bumi atau planet lain dalam tata surya.
-
Dimana oplet beroperasi di Jakarta? Perkembangan pembangunan membuat kondisi jalan di DKI Jakarta yang padat membuat transportasi beralih ke mobil yang disebut oplet. Angkutan umum beroperasi di Jakarta sejak 1930 dan hanya beroperasi di beberapa sudut ibu kota.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas telekomunikasi Indonesia? Dua orang yang bertanggung jawab atas kondisi telekomunikasi Indonesia, yaitu Mayjen TNI Soehardjono (dirjen pos dan telekomunikasi) serta Ir Sutanggar Tengker Yahya (direktur telekomunikasi di ditjen pos dan telekomunikasi yang juga mantan dirut PN Telekomunikasi Indonesia), menyadari pentingnya menggunakan satelit untuk menyambungkan komunikasi di wilayah nusantara yang begitu luas dan terpisah jarak begitu jauh.
-
Siapa yang punya izin VSAT di Indonesia? Mereka global ya Starlink saja, kalau Starlink Indonesia pemegang izin VSAT dan izin ISP-nya nanti jadi dia seperti penyelenggara di Indonesia.
-
Bagaimana Starlink akan beroperasi di Indonesia? Sebelumnya, Kominfo mengungkapkan bahwa Starlink telah menyelesaikan Uji Laik Operasi (ULO) yang menandai bahwa telah ada kriteria-kriteria yang dipenuhi oleh Starlink untuk beroperasi di Indonesia. Starlink pun berarti sudah diizinkan pemerintah untuk melakukan pemasaran.
-
Bagaimana Telkom membangun konektivitas di Indonesia? 'Melalui kemitraan kami dengan BW Digital dan sebagai bagian dari keseluruhan 7 sistem kabel bawah laut ICE kami, kami bertujuan untuk menjembatani kesenjangan konektivitas antar data center di negaranegara ini dan membentuk masa depan Lanskap Bawah Laut Asia Pasifik,' ungkap Chief Executive Officer Telin, Budi Satria Dharma Purba.
"Ke depannya TelkomGroup melalui Telkomsat telah merencanakan untuk menempatkan satelit dengan teknologi terbaru yang dikenal sebagai High Throughput Satellite (HTS) yang cocok untuk melayani pelanggan broadband satelit, mencakup pita frekuensi C band dan Ku band di slot orbit 113°BT sebelum 31 Desember 2024. Semoga ini memantapkan langkah Telkomsat menjadi penyelenggara layanan satelit terkemuka di regional," tutup Ririek. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Satelit Merah Putih 2 berhasil diluncurkan dari Cape Canaveral, Florida, Amerika Serikat pada Rabu (21/2).
Baca SelengkapnyaPada Juni 2023, Satelit SATRIA-1 diluncurkan. Satelit khusus internet ini difungsikan untuk layanan publik di wilayah 3T.
Baca SelengkapnyaLayanan ini diperuntukkan bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), badan usaha, layanan kesehatan, dan pemerintahan.
Baca SelengkapnyaKerja sama ini memungkinkan Telkomsat untuk menggelar layanan bisnis berbasis Starlink.
Baca SelengkapnyaStarlink tetap diperlakukan sama seperti operator satelit lain di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSejauh ini Starlink belum ada kejelasan melayani pasar retail Indonesia.
Baca SelengkapnyaMemiliki kapasitas 32 Gbps dengan frekuensi C-band dan Ku-band, satelit Telkom akan menempati slot orbit 113 BT.
Baca SelengkapnyaEkosistem penyelenggara internet akan terganggu jika Starlink beroperasi di perkotaan.
Baca SelengkapnyaTelkomsat dengan fasilitas VSAT Star juga mendukung penyediaan internet berkecepatan tinggi di Kantor Diskominfo Provinsi Papua Pegunungan.
Baca SelengkapnyaIni keunggulan dari satelit Merah Putih 2 dengan memakai teknologi terbaru.
Baca SelengkapnyaOperator seluler khawatir jika tidak ada ketidakadilan dalam berbisnis saat satelit Starlink Elon Musk masuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaIKN akan menjadi tempat uji coba internet satelit milik Elon Musk itu.
Baca Selengkapnya