Tiga Teknologi Ini Diklaim Bisa Pantau Efisiensi Energi Sebuah Pabrik
Berikut teknologi yang disebut-sebut bisa pantau efisiensi energi di pabrik.
Berikut teknologi yang disebut-sebut bisa pantau efisiensi energi di pabrik.
Tiga Teknologi Ini Diklaim Bisa Pantau Efisiensi Energi Sebuah Pabrik
Dengan semakin banyaknya perangkat yang terhubung di lingkungan operasional pabrik, terdapat dua hal penting yang perlu dikelola secara tepat oleh pelaku industri.
Dua hal penting itu yakni memastikan keandalan dan performa listrik yang prima serta pengelolaan data yang andal dan berkelanjutan.
“Oleh sebab itu, micro data center menjadi kebutuhan yang krusial untuk dapat mendukung operator dan manajemen pabrik mengelola data di lingkungan pabrik, menganalisa dan membuat keputusan secara real time, tanpa adanya latensi,” ujar Yana Achmad Haikal, Data Center Business Vice President Schneider Electric dalam keterangannnya, Sabtu (28/10).
Sementara itu, rangkaian solusi kelistrikan mulai dari Uninterruptible Power Supply (UPS) hingga software monitoring dibutuhkan untuk meningkatkan visibilitas terhadap arus distribusi listrik, dan keandalan akses listrik tanpa adanya gangguan yang dapat menyebabkan terhentinya kegiatan operasional.
Untuk mensosialisasikan betapa pentingnya performa listrik, Schneider Electric menggelar acara Innovation Day di Surabaya.
Mereka membawa tema “Journey towards Sustainable Industry” dan menampilkan beragam solusi digital dan otomasi yang dapat mendukung akselerasi pengembangan kawasan industri hijau di Jawa Timur.
Beberapa teknologi yang dipamerkan di sana antara lain;
Sistem otomasi industri pertama berbasis software centric automation dengan standar IEC61499.
Solusi ini dapat menghilangkan hambatan yang selama ini terjadi akibat perbedaan standarisasi sistem dari teknologi yang digunakan.
EcoStuxure™ Micro Data Center Seri R
Memungkinkan perangkat TI dan OT yang kritikal bekerja lebih dekat ke tempat penggunanya.
EcoStruxure™ Power Monitoring Expert
Perangkat lunak untuk monitoring daya listrik yang memberikan wawasan terkait kinerja sistem kelistrikan dan efisiensi energi sehingga manajemen dapat mengambil keputusan yang tepat untuk meningkatkan kinerja.
“Peran Jawa Timur yang begitu strategis sebagai kawasan industri dan hub perdagangan lintas wilayah Indonesia Timur membutuhkan pengelolaan yang terintegrasi, efektif, andal, tangguh dan sustainable,” kata Martin Setiawan, Industry Business Vice President Schneider Electric.
