15 Cara Menghilangkan Rasa Malas Bekerja Pasca Liburan Paling Efektif & Mudah Ditiru

Merdeka.com - Setelah menghadapi libur panjang, rasa malas biasanya akan menjadi musuh utama bagi setiap pekerja. Rasa malas akan berpengaruh pada kinerja hingga kualitas pekerjaan apabila tidak segera diselesaikan.

Rasa malas yang dipelihara akan membuat seseorang kesulitan meraih kesuksesan. Padahal untuk meraih itu semua, kerja keras adalah modal utama. Lantas bagaimana jika rasa malas mendominasi diri kita?

Ada beberapa cara menghilangkan rasa malas bekerja pasca liburan. Tidak perlu dengan cara yang mahal dan sulit, solusi bisa muncul dari dalam diri sendiri apabila mau bergerak.

Dirangkum Merdeka.com dari bola.com dan sumber lain, Jumat (28/4), berikut 15 cara menghilangkan rasa malas bekerja pasca liburan selengkapnya.

1. Analisa & Evaluasi Diri

Cara menghilangkan rasa malas bekerja pertama yang harus dilakukan adalah dengan menganalisa dan mengevaluasi diri. Apa saja penyebab demotivasi kerja bisa muncul.

Seringkali masalah muncul karena konflik yang muncul dari dalam diri sendiri maupun lingkungan kerja. Kita perlu merenungkan apa saja masalah berdasarkan kriterianya. Setelahnya kita bisa mencari solusi lewat pendekatan yang efektif.

2. Menjaga Kesehatan

Rasa malas bekerja bisa membuat orang merasa lesu dan tidak bertenaga. Bisa saja masalah kesehatan adalah alasan seseorang merasa malas.

Cara menghilangkan rasa malas bekerja selanjutnya adalah dengan menjaga kesehatan sehingga fisik kita akan tetap fit dan tidak sakit-sakitan saat bekerja.

3. Mencintai Kesibukan Kita

Aktivitas kita adalah sesuatu yang selalu dilakukan setiap hari. Memikirkan hal tersebut bisa menjadi cara untuk memotivasi diri kita.

Jangan sampai rasa malas mengalahkan keinginan yang telah kita bangun sejak lama untuk mendapatkan posisi kita sekarang. Syukuri pekerjaan bisa menjadi cara kita mengatasi rasa malas.

4. Disiplin & Komitmen Pada Pikiran

Memiliki pola pikir yang efektif juga bisa menjadi cara menghilangkan rasa malas bekerja. Kita harus mencapai pada tujuan tertentu supaya tetap fokus dan tidak memakan waktu.

Arahkan pikiran kita untuk bekerja dengan cepat dan hindari penundaan. Jangan sampai penundaan menjadi kebiasaan yang selalu dilakukan.

5. Olahraga Rutin

Melakukan aktivitas fisik tidak perlu dengan cara yang mahal dan rumit. Aktivitas fisik idealnya dilakukan selama 3 jam seminggu atau 30 menit per hari.

Olahraga rutin akan membuat tubuh kita lebih energik dan menghasilkan hormon bahagia sekaligus mengatur sirkulasi darah dalam tubuh dengan baik sehingga oksigen yang mengalir ke dalam otak akan lebih optimal.

6. Tata Ulang Jadwal Mingguan

Mengatur jadwal mingguan akan membantu kita mencapai beberapa target yang telah kita rencanakan. Isi program yang berkaitan dengan kegiatan rutin kita sehingga selama seminggu bisa terisi penuh.

Hal ini akan membuat diri kita tertantang untuk mengikuti kegiatan berdasarkan jadwal yang telah kita buat sebelumnya.

7. Pantang Menunda Pekerjaan

Rasa malas juga bisa membuat kita mudah menunda pekerjaan. Menunda pekerjaan bisa muncul karena kita melamun atau terlalu banyak berpikir tak jelas di jam kerja.

Kita harus fokus dan mementingkan skala prioritas untuk menjauhi beberapa hal yang tidak terlalu penting seperti ponsel atau alat elektronik lain yang tidak berkaitan dengan pekerjaan.

8. Mengusung Target Harian

Cara menghilangkan rasa malas saat bekerja selanjutnya adalah dengan mengatur target harian. Kita harus memasang daftar tugas setiap hari yang harus diselesaikan.

Beri target dan komitmen pada diri untuk menyelesaikan semua tugas yang terdaftar dan akan memberi hadiah pada diri sendiri bila berhasil melakukannya.

9. Jangan Buang Peluang

Peluang tidak akan datang dua kali, peribahasa itu cocok membantu para pekerja untuk memotivasi diri untuk memaksimalkan waktu yang ada.

Apapun kesempatannya berarti mengindikasikan jika kita telah mendapatkan hak istimewa yang harus dimanfaatkan dengan baik. Kita harus bertanggung jawab dan tidak mudah menyerah dalam melakukan pekerjaan kita.

10. Fokus Pada Tujuan & Cita-cita

Setiap individu pasti memiliki mimpi dan cita-cita yang tinggi. Bagaimana cara meraihnya hanya dengan kerja keras.

Motivasi untuk mencapainya perlu dipelihara sehingga kita bisa tetap fokus untuk meraih semua impian kita.

11. Terinspirasi Teladan Orang Lain

Kisah sukses seseorang atau tokoh teladan kita bisa membuat kita terinspirasi untuk konsisten dengan impian kita.

Banyak orang sukses yang lahir dari latar belakang yang sulit. Namun berkat kerja keras dan tekad yang gigih membawa merak berada di puncak karir.

12. Fokus Pada Satu Hal di Satu Kesempatan

Kita hendaknya harus fokus untuk menyelesaikan pekerjaan satu per satu dan tidak terlalu banyak bercabang dalam bekerja.

Rasa frustrasi bisa menjadi masalah utama munculnya rasa malas saat bekerja. Sehingga kita harus fokus pada satu hal dalam satu waktu yang sama.

13. Hindari Distraksi yang Memalingkan Perhatian Kita

Cara menghilangkan rasa malas saat bekerja berikutnya adalah dengan tidak terdistraksi dengan hal-hal yang membuat kita teralih.

Seperti terlalu sering bermain sosial media, membalas komentar teman, melihat video atau melakukan apapun yang akan membuat waktu kita terbuang percuma.

14. Jauhi Hal Negatif di Lingkungan Kerja

Hindari beberapa hal negatif yang akan membuat kita terganggu. Hal negatif bisa muncul dari dalam diri kita maupun lingkungan. Hendaknya kita harus menghindari konflik yang mengarah pada topik negatif.

Kita juga hendaknya harus berperilaku baik dan menjauhi kesan buruk. seperti berbohong, mangkir dari pekerjaan, absen tanpa keterangan, dan sebagainya. Hal tersebut akan mempengaruhi pola pikir kita terhadap pekerjaan.

15. Tidur Cukup

Kondisi tubuh yang lelah akan membuat kita mudah letih dan tidak prima. Tidur cukup adalah cara terbaik mengatasi rasa lesu dan malas saat bekerja.

Kondisi mengantuk akan membuat kita malas untuk bergerak sehingga berpengaruh pada kinerja dan produktivitas kita nantinya. (mdk/thw)