Agar Hidup Mudah Banyak Rezeki Ternyata Ada Rahasianya, Ketahui Amalannya
Ustadz Adi Hidayat membagikan amalan rahasia yang dapat membantu memudahkan hidup dan mendatangkan rezeki berlimpah.
Setiap orang tentu menginginkan kehidupan yang mudah dan terhindar dari berbagai kesulitan. Salah satu tantangan yang sering dihadapi adalah masalah rezeki.
Ketika hidup terasa sulit dan rezeki terhambat, penting untuk tidak terlarut dalam kesedihan, karena ada banyak cara untuk mengatasinya. Selain melakukan usaha fisik seperti bekerja keras, penting juga untuk melakukan upaya spiritual, seperti secara konsisten melaksanakan zikir atau wirid yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.
-
Bagaimana caranya mendapatkan rezeki berkah? Dalam mencari rezeki halal dan berkah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencapai hal tersebut:1. Memperhatikan niat dan tujuanDalam mencari rezeki, niat yang ikhlas harus menjadi prioritas utama. Memiliki niat yang benar, yaitu mencari rezeki untuk memenuhi kebutuhan hidup dan beribadah kepada SWT, akan menghasilkan rezeki yang halal dan berkah.
-
Apa saja kunci pembuka rezeki dalam Islam? Habib Muhammad bin Alawi bin Umar al-'Aidarus (1351-1432 H) secara khusus menulis mengenai hal ini dalam karyanya. Kitab yang dimaksud adalah Kaifa Takunu Ghaniyan.
-
Bagaimana cara mencari rezeki dengan baik? Carilah rezeki sebanyak-banyaknya, agar kamu bisa membaginya dengan orang-orang tercinta.
-
Apa amalan utama yang UAH sarankan untuk dapat rezeki berkah? UAH menyampaikan amalan ini dalam sebuah tausiyah yang ia lakukan, yang dikutip dari tayangan YouTube Short @Andhap_asor, pada hari Sabtu (09/11/2024).
-
Gimana cara mendapatkan berkah dari Allah? Dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari, umat Islam juga dianjurkan untuk memanjatkan doa agar kegiatan yang dilakukan tersebut mendapat berkah dari Allah SWT.
-
Bagaimana cara mendapatkan rezeki yang cukup? Allah SWT berfirman:'Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezekinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya. Semuanya tertulis dalam Kitab yang nyata (Lauh mahfuzh).' (QS. Hud: 6)
Pendakwah muda dari Muhammadiyah, Ustadz Adi Hidayat (UAH) juga menekankan hal ini dalam ceramahnya. UAH mengungkapkan bahwa ada rahasia dalam amalan yang dapat membantu mempermudah kehidupan dan membawa rezeki yang mungkin datang dari sumber yang tak terduga.
Amalan Rahasia
Menurut UAH, salah satu cara untuk mencapai kehidupan yang lebih baik dan terbebas dari berbagai masalah adalah dengan memperbanyak bacaan sholawat kepada Nabi Muhammad SAW.
"Banyak sholawat pada nabi Allahumma shalli ala sayyidina Muhammad, banyak sholawat pada Nabi," ungkap UAH dalam tayangan YouTube Short @Papahkarawang pada Selasa, 29 Oktober 2024.
Ia menekankan pentingnya amalan ini sebagai sarana untuk memperbaiki keadaan batin, sehingga permasalahan hidup dapat segera teratasi.
"Itu orang yang sering sholawat pada Nabi, salah satu faedahnya Insyaallah dimudahkan urusan hidupnya, sholawat, banyakin selawat sholawat," tegasnya.
Lafaz Sholawat yang diajarkan oleh Rasulullah SAW
1. Sholawat Ibrahimiyyah
Bacaan sholawat ini adalah salah satu yang paling terkenal dan banyak dipraktikkan oleh umat Muslim. Rasulullah SAW mengajarkan bacaan ini melalui hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Katsir.
Allaahumma shalli 'alaa muhammadin 'abdika wa rasuulikan, kamaa shallayta 'alaa ibraahiima, wa baarik 'alaa muhammadin, wa 'alaa aali muhammadin, kamaa baarakta 'alaa ibraahiima.
Artinya: Ya Allah, limpahkanlah sholawat kepada Muhammad, hamba dan Rasul-Mu, sebagaimana Engkau telah melimpahkan sholawat kepada keluarga Ibrahim. Dan limpahkanlah berkah kepada Muhammad dan keluarganya, sebagaimana Engkau telah melimpahkan berkah kepada keluarga Ibrahim. (HR Bukhari)
2. Hadits Abu Mas'ud Al-Anshoriy
Allaahumma sholli 'ala muhammad an-nabiyyil ummiy wa 'alaa aali muhammad.
Artinya: Ya Allah, berikanlah sholawat kepada Muhammad, Nabi yang ummiy (tidak bisa membaca dan menulis), dan juga kepada keluarga serta pengikut Muhammad. (HR Abu Dawud)
3. Hadits Kaab bin Ujroh- - :
Artinya: Ka'ab bin Ujroh -semoga Allah meridhainya- menemui aku dan berkata: Maukah aku berikan kepadamu hadiah (hadits). Rasulullah shollallahu alaihi wasallam pernah keluar kepada kami, dan kami berkata: Kami sudah tahu bagaimana cara mengucapkan salam kepada Anda. Lalu kami bertanya: Bagaimana dengan sholawat untuk Anda? Nabi menjawab: Ucapkanlah:
'Allaahumma sholli 'alaa muhammad wa 'alaa aali muhammad kamaa shollayta 'alaa aali ibrahim innaka hamiidun majiid. Allaahumma baarik 'ala muhammad wa 'alaa aali muhammad kamaa baarokta 'alaa aali ibrahim, innaka hamiidun majiid.'
Ya Allah, berikanlah sholawat kepada Muhammad dan keluarganya sebagaimana Engkau telah memberikan sholawat kepada keluarga Ibrahim, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia. Ya Allah, berkahilah Muhammad dan keluarganya sebagaimana Engkau memberkahi keluarga Ibrahim, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia. (HR Bukhari dan Muslim)
4. Hadits Abu Said Al-Khudriy
Abu Said al-Khudriy menyampaikan, "Kami bertanya kepada Rasulullah, wahai Rasulullah, kami sudah mengetahui ucapan salam ini. Lalu, bagaimana cara kami bersholawat?"
Nabi menjawab, "Ucapkanlah: 'Allaahumma sholli 'alaa muhammad 'abdika wa rosulika kamaa shollayta 'alaa ibrahim wa baarik 'alaa muhammad wa 'ala aali muhammad kamaa baarokta 'alaa ibrahim wa aali Ibrahim.' Ya Allah, berikanlah sholawat kepada Muhammad, hamba-Mu dan Rasul-Mu, sebagaimana Engkau telah memberikan sholawat kepada Ibrahim. Berkahilah Muhammad dan keluarganya, sebagaimana Engkau memberkahi Ibrahim dan keluarganya." (HR Bukhari)
5. Hadits Tholhah bin Ubaidillah
Tholhah bin Ubaidillah berkata, "Wahai Rasulullah, bagaimana seharusnya kami bersholawat kepada Anda?" Nabi menjawab, "Ucapkanlah: 'Allahumma sholli 'alaa muhammad wa 'alaa aali muhammad kamaa shollayta 'ala Ibrahim innaka hamiidun majiid. Wa baarik 'alaa muhammad wa 'alaa aali muhammad kamaa baarokta 'alaa aali ibrahim innaka hamiidun majiid.' Ya Allah, berikanlah sholawat kepada Muhammad dan keluarganya, sebagaimana Engkau memberikan sholawat kepada Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Mulia. Berkahilah Muhammad dan keluarganya, sebagaimana Engkau memberkahi keluarga Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Mulia." (HR Ahmad)
7. Hadits Zaid bin Khorijah
Saya bertanya langsung kepada Rasulullah shollallahu alaihi wasallam, "Bagaimana bacaan sholawat untuk Anda?" Nabi menjawab, "Bersholawatlah dengan sungguh-sungguh." Beliau melanjutkan, "Ucapkanlah: 'Allaahumma baarik 'ala Muhammad wa 'alaa aali muhammad kamaa baarokta 'alaa ibrahim innaka hamiidun majiid.' Ya Allah, berkahilah Muhammad dan keluarganya, sebagaimana Engkau memberkahi Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Mulia." (HR Ahmad)
Penulis: Khazim Mahrur / Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul