Ayah Gugur Tugas di Aceh, Sang Putri Ikuti Jejaknya di TNI "Anakmu Masuk Pendidikan Kowad"
Sang putri berjuang keras sejak kecil demi meneruskan pengabdian sang ayah ke ibu pertiwi.
Sang putri berjuang keras sejak kecil demi meneruskan pengabdian sang ayah ke ibu pertiwi.
Ayah Gugur Tugas di Aceh, Sang Putri Ikuti Jejaknya di TNI "Anakmu Masuk Pendidikan Kowad"
Kisah pilu harus dihadapi seorang gadis cantik berikut ini. Sejak dalam kandungan, dia terpaksa harus hidup sendiri bersama sang ibu.Sang ayah diketahui telah berpulang saat bertugas sebagai seorang prajurit TNI. Semangat hidup sang ayah pun nampak menular.
Sang putri berjuang keras sejak kecil demi meneruskan pengabdian sang ayah ke ibu pertiwi. Kini, gadis tersebut tumbuh menjadi sosok tangguh dan bakal menjadi Kowad.
Seperti apa ceritanya? Simak ulasan selengkapnya berikut ini, dilansir dari kanal YouTube TNI AD, Senin (25/9).
Ayah Gugur di Medan Tugas
Masa kelam sepeninggal ayah harus dihadapi gadis cantik berikut ini. Sejak dalam kandungan, dia diketahui harus hidup bersama sang ibu seorang diri.
Diketahui, sang ayah telah berpulang lantaran dinyatakan wafat saat bertugas sebagai prajurit TNI di Aceh. Kala itu, sang ayah pun masih berpangkat Sertu.
"Saat kami bersama bapaknya di Aceh, bapaknya gugur," ungkap salah satu rekan mendiang ayah.
"Saat itu, anak saya masih di dalam kandungan. Selang 12 hari, anak saya lahir," terang sang ibunda.
Sang ibu mengatakan, putri kecilnya kala itu lahir tepat 12 hari usai sang ayah meninggal dunia. Sejak saat itu, keduanya pun harus berjuang untuk melanjutkan hidup.
Mimpi jadi Seperti Sang Ayah
Meski sang ayah wafat, namun mimpi dan tekadnya sebagai seorang prajurit rupanya menurun di darah sang putri.
Sang putri mulai menunjukkan minatnya untuk terjun di dunia militer sejak kecil. Sejak di bangku sekolah dasar, sang ibu merasa jika putrinya telah memiliki jiwa selayaknya sang ayah.
2023 merdeka.com
"Dari SD sampai SMA, sudah kelihatan kalau dia ingin seperti bapaknya," ungkap sang ibunda.
"Sewaktu SMA, dia bisa lolos jadi Paskibraka," terang sang ibunda.
Semakin dewasa, gadis cantik itu tumbuh dengan jiwa dan semangat yang kian membara selayaknya sang ayah. Terbukti, dia pun mampu menjadi anggota Paskibraka semasa SMA dengan mental dan fisik yang kuat.
Tak Kenal Menyerah
Lulus SMA, gadis cantik itu lantas mencoba peruntungan. Dia mendaftar menjadi casis, namun usahanya gagal secara berulang kali.
"Jadi waktu lulus, dia mendaftar, dia gagal, dia coba lagi, gagal lagi," cerita ibu.
2023 merdeka.com
Lantaran suatu hal, sang putri lantas bertemu langsung dengan Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman. Dengan semangat yang diteruskan ke gadis tersebut, Dudung akhirnya mampu membuatnya kembali berusaha.
Hingga akhirnya, gadis cantik tersebut lolos. Perjuangannya mulai membuahkan hasil manis.
"Karena Bapak Kasad, dia akhirnya mau lagi mendaftar. Alhamdulillah, sekarang dia sudah pendidikan," ucap sang ibund
Dalam balutan seragam loreng, gadis cantik nan tangguh itu mengutarakan perasaannya.
Kini tengah mengenyam bangku pendidikan militer dan bakal menjadi Kowad, rupanya semua hal itu semata-mata dipersembahkan untuk mendiang ayah tercinta.
"Mau ketemu ayah, mau lihatin ke ayah kalau putrinya satu-satunya sudah pendidikan," ucapnya.