Cara Mendidik Anak Usia Dini Secara Islami, Lengkap dengan Dalil dan Tuntunan Nabi
Merdeka.com - Cara mendidik anak usia dini secara Islami setidaknya tak jauh dari ajaran Rasulullah SAW dan Alquran. Memiliki buah hati memang menjadi momen yang membahagiakan.
Namun, kasih sayang yang berlebih terkadang justru membuat pola asuh orangtua menjadi salah dan berdampak buruk bagi masa depan buah hati. Maka dari itu, proses dan tumbuh kembang anak harus disertai dengan bimbingan orangtua yang tepat.
Salah satunya yakni dengan mempraktikkan cara mendidik anak usia dini secara Islami. Semasa hidup, Rasulullah SAW telah memberikan banyak suri tauladan yang baik bagi keluarga.
-
Bagaimana cara Nabi mendidik anak? Ketika seorang anak membangkang, Rasulullah tidak pernah menampakkan kemarahan, berwajah masam, dan menghadik keras seorang anak.
-
Bagaimana cara mendidik anak agar mengenal dan mencintai Allah? Didiklah anak untuk mengenal dan mencintai Allah. Karena anak adalah amanah, dan setiap amanah akan dimintai pertanggungjawabannya di akhirat kelak.
-
Siapa yang dianjurkan untuk mendidik anak? 'Dari sahabat Jabir bin Samurah ra, Rasulullah saw bersabda, ‘Pengajaran seseorang pada anaknya lebih baik dari (ibadah/pahala) sedekah satu sha,’' (HR At-Tirmidzi).
-
Siapa yang harus menjadi contoh baik dalam mendidik anak? Ibu harus menjadi model yang menunjukkan nilai-nilai positif seperti kejujuran, kerja keras, ketulusan, dan rasa hormat terhadap orang lain.
-
Bagaimana cara menanamkan nilai-nilai Islam di keluarga? Salah satu langkah yang penting dalam membina keluarga yang Islami adalah dengan menanamkan nilai-nilai agamake dalam keluarga. Hal ini dapat dilakukan dengan mengajarkan anak-anak tentang ajaran-ajaran Islam, seperti pentingnya berlaku adil, menghormati orang tua, menjaga kebersihan, dan menghormati hak-hak sesama.
-
Apa saja aturan dasar dalam mendidik anak? Aturan dasar ini bisa mencakup pembangunan karakter anak sesuai dengan norma-norma yang ada.
Terlebih dalam mengasuh dan cara mendidik anak usia dini secara Islami. Maka dari itu, ada banyak keteladanan dari Rasulullah SAW yang masih relevan bagi orangtua dalam mengasuh putra dan putrinya.
Lantas, bagaimana dalil hingga cara mendidik anak usia dini secara Islami tersebut? Berikut ulasan selengkapnya seperti yang merdeka.com berhasil rangkum dari berbagai sumber.
Dalil Cara Mendidik Anak Usia Dini Secara Islami
Mempraktikkan cara mendidik anak usia dini secara Islami tidak hanya bermanfaat bagi masa depan buah hati kelak. Melainkan, hal ini juga dapat berdampak baik bagi kedua orangtua.
Sebagaimana hadist riwayat Abu Dawud, saat seorang muslim meninggal dunia, maka terputus semua hal di dunia kecuali sedekah, pengetahuan, dan doa anak salih.
"Ketika seseorang meninggal, tindakannya tidak akan dilanjutkan kecuali dengan tiga hal, sedekah, pengetahuan bermanfaat, dan seorang anak saleh berdoa untuknya." (HR. Abu Dawud).
©2021 Merdeka.com
Sebab, pendidikan bagi anak yang berasal dari keluarga adalah sebaik-baiknya pemberian orangtua. Adapun dalilnya yakni sebagai berikut,
"Tiada suatu pemberian yang lebih utama dari orangtua kepada anaknya selain pendidikan yang baik." (HR. Al-Hakim)
Untuk mendidik anak menjadi salih, ada beberapa cara mendidik anak usia dini secara Islami yang perlu diperhatikan. Pertama, mendidik anak hendaknya menggunakan kasih sayang yang tercurah sepenuh hati.
Sebagaimana dalam Alquran menyebutkan, saat Nabi Nuh memerintahkan anak durhakanya untuk naik ke kapal, beliau selalu berkata lembut dan penuh kasih sayang. Berikut bunyinya,
"Hai anakku, naiklah (ke kapal) bersama kami dan janganlah kamu berada bersama orang-orang kafir." (QS. Hud: 42)
Sementara itu, Rasulullah SAW sendiri juga mengasuh dan memberi kasih sayang kepada seluruh anak yang berada di sekelilingnya. Hal ini sebagaimana hadist berikut ini,
"Rasulullah datang ke Madinah saat aku berusia delapan tahun, kemudian ibuku menggandeng tanganku dan membawaku pada Rasulullah, ia berkata: "Wahai Rasulullah, tidak seorang laki-laki dan perempuan pun dari kaum Anshar yang datang kepadamu kecuali memberi hadiah untukmu, sedang aku tidak mampu memberimu hadiah kecuali anakku ini. Ambillah, agar ia bisa melayanimu." Anas berkata: "Aku mengabdi pada Rasulullah sepuluh tahun lamanya, tidak pernah sekalipun beliau memukul, mencaci atau berwajah masam kepadaku." (HR. Imam al-Turmudzi)
Cara Mendidik Anak Usia Dini Secara Islami
1. Memberi Nama dengan DoaPertama, cara mendidik anak usia dini secara Islami yakni berawal dari pemberian nama. Nama tak lain merupakan doa yang senantiasa dipanjatkan kepada Allah SWT bagi kehidupannya kelak di kemudian hari.
2. Selalu Dekatkan dengan IbuIbu merupakan sosok yang memiliki ikatan batin kuat dengan buah hatinya. Dengan kasih sayangnya lah, tumbuh kembang anak secara agama dapat terjadi secara maksimal.
©2021 Merdeka.com
3. Mendengarkan Lantunan Ayat SuciCara mendidik anak usia dini secara Islami yang berikutnya yakni dengan sering memperdengarkan lantunan ayat suci di rumah. Hal ini tak lain untuk membiasakan anak untuk senantiasa dekat dengan Alquran.
4. Berlaku Adil dalam Segala HalTak dapat dipungkiri, Allah SWT bisa memberikan karunia yang berlipat-lipat melalui beberapa anak. Dalam hal ini, didik serta beri kasih sayang secara adil dan tidak membeda-bedakan mereka. (mdk/mta)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lantas, apa saja bacaan doa kebaikan anak dan keturunan yang bisa diamalkan setiap hari itu?
Baca SelengkapnyaDoa ini tidak hanya mencerminkan kecintaan seorang ayah terhadap anaknya, tetapi juga permohonan agar mereka tumbuh menjadi individu yang saleh dan berbakti.
Baca SelengkapnyaOrangtua muslim wajib mengajarkan dan menuntun anak agar rajin salat sejak dini.
Baca SelengkapnyaCara berdakwah Nabi Muhammad SAW sangat relevan untuk dipelajari dan diikuti hingga saat ini.
Baca SelengkapnyaMengenalkan doa harian kepada anak-anak TK adalah langkah awal yang penting dalam mendidik mereka.
Baca SelengkapnyaCara mendidik anak perempuan perlu kasih sayang dan keteladanan.
Baca SelengkapnyaSelain memberikan pendidikan yang baik, doa juga menjadi senjata ampuh bagi orangtua untuk membimbing anak-anak agar tumbuh menjadi pribadi yang cerdas, sholeh,
Baca SelengkapnyaMengajarkan doa sehari-hari pada anak baik untuk menanamkan nilai-nilai agama sejak dini.
Baca SelengkapnyaPantun lucu islami dapat menjadi salah satu sarana untuk mengajarkan tentang agama Islam.
Baca SelengkapnyaSaat islam dikenalkan sedari dini, maka ke depan sang anak akan lebih memahami dan bisa mempraktikkan ajarannya dengan baik.
Baca SelengkapnyaCara menjadi cerdas ala Rasulullah SAW mencakup berbagai aspek, mulai dari menuntut ilmu, menjaga akhlak, hingga mengamalkan ilmu dalam kehidupan sehari-hari.
Baca SelengkapnyaBerikut referensi kata doa untuk anak islami berisi pesan yang menyentuh hati.
Baca Selengkapnya