Cara Menghilangkan Sihir dengan Doa seperti Diajarkan Rasulullah SAW
Cara menghilangkan gangguan sihir seperti diajarkan Rasulullah SAW.
Cara menghilangkan gangguan sihir seperti diajarkan Rasulullah SAW.
Cara Menghilangkan Sihir dengan Doa seperti Diajarkan Rasulullah SAW
Cara menghilangkan sihir dengan doa bisa dilakukan seperti diajarkan oleh Rasulullah SAW.Praktik sihir merupakan kegiatan syirik yang bertujuan untuk mencelakai orang lain melalui bantuan jin dan setan.
Rasulullah dulu juga pernah menjadi sasaran sihir dari seorang Yahudi Bernama Labid bin A'sam yang merasa dengki dengan nabi.
Sebagai upaya terlepas dari gangguan sihir, berikut doa-doa untuk menangkalnya seperti yang dilakukan oleh Nabi SAW. Simak ulasannya, Rabu (3/7/2024):
Doa Melawan Sihir Menurut Rasulullah SAW
Praktik sihir sering dilakukan untuk mencelakai orang lain menggunakan bantuan jin dan setan.
Al-Quran bahkan menceritakan kisah awal mula manusia mengenal sihir. Hal tersebut tertulis dalam surat Al-Baqarah ayat 102.
Dalam ayat tersebut, dijelaskan bagaimana malaikat (Harut dan Marut) mengajarkan kepada manusia tentang peringatan terhadap sihir.
-
Doa apa yang dibaca Nabi Muhammad SAW untuk menangkal sihir? Ini adalah doa terhindar dari sihir yang pernah dibaca Nabi Muhammad SAW agar rumah dan keluarga dihindarkan dari berbagai ancama sihir.
-
Apa yang dimaksud dengan doa penghancur sihir? Doa menjadi amalan bagi umat muslim untuk memohon perlindungan. Bagi sebagian orang, ilmu sihir memang dianggap sebagai praktik yang tidak rasional dan tak berdasar ilmiah. Namun kenyataannya, masih ada sebagian masyarakat yang mempraktikan ilmu sihir dalam kehidupan sehari-hari.
-
Kenapa doa penting untuk menghadapi sihir? Dalam hal ini, umat muslim dianjurkan untuk berdoa memohon perlindungan pada Allah.Terdapat beberapa bacaan doa penghancur sihir dan guna-guna yang bisa dipraktikkan.
-
Bagaimana cara mengusir Jin dengan doa? A‘ûdzu biwajhillâhil karîm, wabikalimâtillâhit-tâmmâtil-latî lâ yujâwizuhunnâ barrun wa fâjirun, min syarri mâ yanzilu minas-samâ’i, wa min syarri ma ya‘ruju fîhâ, wa min syarri mâ dzara’a fil-ardhi, wamin syarri ma yakhruju minhâ, wa min syarri fitanil-laili wan-nahâri, wamin syarri thawâriqil-laili, wamin syarri kulli thâriqin illâ thâriqan yathruqu bi khairin, yâ rahmân.
-
Kenapa penting baca doa terhindar dari sihir? Oleh karena itu, penting bagi kita umat Islam untuk memohon dan berdoa meminta perlindungan Allah SWT dengan cara membaca doa terhindar dari sihir.
-
Bagaimana cara doa melindungi dari sihir? Perlindungan Spiritual: Doa digunakan untuk memperkuat hubungan dengan Tuhan dalam upaya melindungi diri dari pengaruh negatif ilmu sihir. Doa dapat membantu membangun pertahanan spiritual dan menjaga diri dari energi negatif yang mungkin terkait dengan praktik ilmu sihir.
Selain itu juga cara melawan ilmu sihir syaitan bukan mengajarkan untuk mengajak mereka melakukan sihir.
Tindakan mendatangi orang pintar atau dukun untuk meminta bantuan merupakan perbuatan kufur, syirik, dan musyrik terhadap Allah SWT.
Dalam Al-Quran, Allah juga memperingatkan dengan keras tentang dosa syirik sebagai dosa yang tidak terampuni.
"Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa syirik dan mengampuni (dosa) lainya bagi siapa saja yang Ia kehendaki,
barang siapa berbuat syirik maka ia telah berbuat dosa besar," (QS an-Nisa’:48)
Cara Melawan Gangguan Sihir
1. Rajin Beribadah kepada Allah SWT
Cara pertama untuk membentengi diri dari gangguan sihir tentu dengan rajin beribadah kepada Allah SWT.
Dengan meningkatkan kualitas ibadah, maka sihir yang terlanjur masuk dalam tubuh akan perlahan-lahan hilang.
Allah SWT berfirman dalam surah Al Baqarah ayat 102:
... ۗ وَمَا هُمْ بِضَاۤرِّيْنَ بِهٖ مِنْ اَحَدٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ...
Artinya: "...Mereka tidak akan dapat mencelakakan seseorang dengan (sihir)-nya, kecuali dengan izin Allah..."
Gangguan sihir melibatkan perbuatan setan agar selalu menjerumuskan manusia pada kesesatan.
Salah satu cara untuk melindungi diri dari gangguan jin dan setan ialah dengan rutin membaca ayat-ayat suci Al-Quran.
Rasulullah SAW bersabda:
اقْرَءُوا الزَّهْرَاوَيْنِ: الْبَقَرَةَ وَآلَ عِمْرَانَ؛ فَإِنَّهُمَا يَأْتِيَانِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ كَأَنَّهُمَا غَيَايَتَانِ، أَوْ كَأَنَّهُمَا غَمَامَتَانِ أَوْ كَأَنَّهُمَا فِرْقَانِ مِنْ طَيْرٍ صَوَافَّ يُحَاجَّانِ عَنْ أَصْحَابِهِمَا اقْرَءُوا سُورَةَ الْبَقَرَةِ؛ فَإِنَّ أَخْذَهَا بَرَكَةٌ وَتَرْكَهَاحَسْرَةٌ وَلَا تَسْتَطِيعُهَا الْبَطَلَةُ
Artinya: "Bacalah Al Quran! Karena sesungguhnya ia di hari kiamat akan memberi pertolongan bagi para pemiliknya. Bacalah dua surat yang bersinar yakni surat Al Baqarah dan Ali Imran.
Sebab, keduanya di hari Kiamat akan didatangkan sebagai bentuk dua mendung atau dua awan. Atau dua surat tadi kelak dijelmakan menjadi dua kelompok burung yang membentangkan sayap-sayapnya dan membela pemiliknya.
Maka bacalah surat Al Baqarah, karena membacanya adalah keberkahan. Sedangkan meninggalkannya adalah kerugian. Bahkan, para pelaku kebatilan (para ahli sihir) pun tak mampu menembusnya." (HR Ahmad)
Serta surah Al Ikhlas yang selalu dibaca oleh Rasulullah SAW kala itu untuk meminta perlindungan kepada Allah SWT dari gangguan sihir Yahudi.
Dengan membaca ayat suci Al-Quran, seseorang dapat membersihkan diri dari pengaruh sihir dan melindungi diri dari gangguan sihir yang mungkin terjadi.
3. Berdoa dan Berdzikir
Melansir dari beberapa sumber, Anda juga bisa membaca doa di bawah ini untuk memohon perlindungan diri dari gangguan sihir:
لَاإِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِيْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ
Laa ilaha illallah wahdahu la syarika lahu lahul mulku wa lahul hamdu yuhyi wa yumit, wa huwa 'ala syai'in qadir
Artinya: "Tidak ada Tuhan Selain Allah, tidak ada sekutu bagi-Nya, milik Allah segala kekuasaan dan bagi-Nya segala pujian. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu,"
Menjaga diri dari segala bentuk gangguan juga bisa dilakukan dengan rutin mengamalkan ayat kursi.
Ayat kursi merupakan ayat ke-255 dari Surah Al-Baqarah yang memuat keagungan dan kebesaran Allah SWT.
Dengan membaca ayat kursi secara rutin, kita dapat memperoleh perlindungan dari segala bentuk sihir dan gangguan gaib lainnya.
Allahu laa ilaaha illaa huwal hayyul qayyum. Laa ta’khudzuhuu sinatuw wa laa naum. Lahuu maa fis samaawaati wa maa fil ardh.
Man-dzal ladzii yasyfa’u ‘indahuu illaa bi idznih. Ya’lamu maa baina aidiihim wa maa khalfahum.
Wa laa yuhiithuuna bi syai-im min ‘ilmihii illaa bi maa syaa-a.
Wasi’a kursiyyuhus samaawaati wal ardha wa laa ya-uuduhuu hifzhuhumaa wahuwal ‘aliyyul ‘azhiim.
Artinya:
"Allah, tidak ada tuhan selain Dia. Yang Mahahidup, Yang terus menerus mengurus (makhluk-Nya), tidak mengantuk dan tidak tidur.
Milik-Nya apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya.
Dia mengetahui apa yang di hadapan mereka dan apa yang di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui sesuatu apa pun tentang ilmu-Nya melainkan apa yang Dia kehendaki.
Kursi-Nya meliputi langit dan bumi. Dan Dia tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Dia Mahatinggi, Mahabesar."
Selain itu, kita juga dianjurkan untuk memperbanyak dzikir.
Dengan mengingat Allah setiap waktu, sihir dalam tubuh lama kelamaan akan menghilang atas kehendak Allah SWT.
Dengan dzikir pula, keimanan seseorang akan semakin meningkat sehingga jiwanya lebih tahan dari serangan dan gangguan sihir.
Cara menghilangkan sihir dalam tubuh sendiri yang tak kalah penting ialah dengan memperbanyak membaca istighfar mohon ampunan kepada Allah.
Dengan kerendahan hati berusaha memperbaiki diri, insya Allah sihir yang ada dalam tubuh akan hilang dengan izin Allah.
